26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Pangeran Harry-Meghan Markle, Tak Lagi ’Yang Mulia’

Pangeran Harry dan Meghan Markle

LONDON, SUMUTPOS.CO – Kerajaan Inggris menyatakan, mereka tengah meninjau gelar baru bagi Meghan Markle yang disebut untuk wanita sudah bercerai. Kabar itu terjadi setelah Istana Buckingham mengumumkan sederet hak istimewa apa saja yang dicabut darinya dan Pangeran Harry.

Baik Meghan Markle dan Pangeran Harry mengumumkan bahwa mereka bakal mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris awal Januari lalu. Selain mundur, pasangan berjuluk Duke dan Duchess of Sussex itu bakal bekerja guna memenuhi kebutuhan finansial mereka secara mandiri.

Sebagai tindak lanjut pengumuman mereka, Ratu Elizabeth II mengajak cucunya itu bertemu, yang juga dihadiri Pangeran Charles dan Pangeran William. Sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, Harry dan Meghan bakal kehilangan hak istimewa dipanggil “Yang Mulia”. Nantinya seperti dilaporkan Sky News Senin (20/1/2020), keduanya dipanggil Harry, Duke of Sussex dan Meghan, Duchess of Sussex. Selain itu, mereka juga diharuskan membayar dana publik sebesar 2,4 juta poundsterling (Rp 42,8 miliar) yang dihabiskan untuk renovasi rumah.

Namun, Harry masih diizinkan untuk mempertahankan gelar pangeran karena dia lahir dari Pangeran Charles yang adalah Putra Mahkota (Prince of Wales).

Polemik mulai timbul karena dalam penyebutan baru, titel Duchess of Sussex Meghan berada di belakang namanya setelah didahului tanda koma. Dalam gaya penyebutan kerajaan, gelar tersebut hanya digunakan oleh wanita yang sudah bercerai. Seperti mendiang ibu Pangeran Harry, Putri Diana.

Pasca-berpisah dari Pangeran Charles 1996 silam, Putra Diana menyandang gelar Princess of Wales setelah didahului koma. Begitu juga dengan Sarah, mantan istri putra kedua Ratu Elizabeth II, Pangeran Andrew, yang dikenal sebagai Duchess of York.

Sumber dari Istana Buckingham menyatakan, mereka melihat ada kesalahan dan tengah berdiskusi bagaimana penyebutan yang benar. Komentator Sky News Alastair Bruce berkata, penyebutan baru itu bisa memberikan pesan yang salah karena seolah Meghan adalah janda. “Sebagai tindak lanjut, penyebutan itu bakal direvisi. Saya yakin pakarnya, disebut Garter King of Arms, bakal memberi nasihat,” papar Bruce.

Susul Meghan Markle ke Kanada

Sementara itu, Pangeran Harry disebut menyusul istrinya, Meghan Markle, dan putra mereka, Archie Harrison Mountbatten-Windsor, ke Kanada.

Media Inggris The Daily Mail memberitakan, Pangeran Harry mendarat di Bandara Internasional Vancouver dengan pesawat British Airways Senin (20/1).

Dilansir AFP Selasa (21/1/2020), Duke of Sussex itu menaiki pesawat dengan nomor penerbangan 85 dari Bandara Heathrow, London, pukul 19.00 waktu setempat. Foto-foto menunjukkan Pangeran Harry mengenakan beanie biru, celana jins, dan menggendong ransel di pundak ketika dikawal keamanan ke pesawat.

Media Inggris lainnya, Sky News, mempublikasikan momen ketika putra kedua Pangeran Charles itu menuruni anak tangga. Setelah itu, dua minivan yang bersiaga di landasan pacu segera membawanya ke penerbangan lanjutan ke Victoria, di mana mereka tinggal selama dua bulan terakhir.

Berdasarkan laporan media Kanada, pasangan yang menikah pada 2018 itu hen dak membeli rumah di tepi pantai Vancouver. Atau kemungkinan di Toronto, tempat Meghan menghabiskan beberapa tahun bekarier di sana dalam drama berjudul Suits.

Pangeran Harry dan Meghan Markle

LONDON, SUMUTPOS.CO – Kerajaan Inggris menyatakan, mereka tengah meninjau gelar baru bagi Meghan Markle yang disebut untuk wanita sudah bercerai. Kabar itu terjadi setelah Istana Buckingham mengumumkan sederet hak istimewa apa saja yang dicabut darinya dan Pangeran Harry.

Baik Meghan Markle dan Pangeran Harry mengumumkan bahwa mereka bakal mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris awal Januari lalu. Selain mundur, pasangan berjuluk Duke dan Duchess of Sussex itu bakal bekerja guna memenuhi kebutuhan finansial mereka secara mandiri.

Sebagai tindak lanjut pengumuman mereka, Ratu Elizabeth II mengajak cucunya itu bertemu, yang juga dihadiri Pangeran Charles dan Pangeran William. Sebagai tindak lanjut dari pertemuan tersebut, Harry dan Meghan bakal kehilangan hak istimewa dipanggil “Yang Mulia”. Nantinya seperti dilaporkan Sky News Senin (20/1/2020), keduanya dipanggil Harry, Duke of Sussex dan Meghan, Duchess of Sussex. Selain itu, mereka juga diharuskan membayar dana publik sebesar 2,4 juta poundsterling (Rp 42,8 miliar) yang dihabiskan untuk renovasi rumah.

Namun, Harry masih diizinkan untuk mempertahankan gelar pangeran karena dia lahir dari Pangeran Charles yang adalah Putra Mahkota (Prince of Wales).

Polemik mulai timbul karena dalam penyebutan baru, titel Duchess of Sussex Meghan berada di belakang namanya setelah didahului tanda koma. Dalam gaya penyebutan kerajaan, gelar tersebut hanya digunakan oleh wanita yang sudah bercerai. Seperti mendiang ibu Pangeran Harry, Putri Diana.

Pasca-berpisah dari Pangeran Charles 1996 silam, Putra Diana menyandang gelar Princess of Wales setelah didahului koma. Begitu juga dengan Sarah, mantan istri putra kedua Ratu Elizabeth II, Pangeran Andrew, yang dikenal sebagai Duchess of York.

Sumber dari Istana Buckingham menyatakan, mereka melihat ada kesalahan dan tengah berdiskusi bagaimana penyebutan yang benar. Komentator Sky News Alastair Bruce berkata, penyebutan baru itu bisa memberikan pesan yang salah karena seolah Meghan adalah janda. “Sebagai tindak lanjut, penyebutan itu bakal direvisi. Saya yakin pakarnya, disebut Garter King of Arms, bakal memberi nasihat,” papar Bruce.

Susul Meghan Markle ke Kanada

Sementara itu, Pangeran Harry disebut menyusul istrinya, Meghan Markle, dan putra mereka, Archie Harrison Mountbatten-Windsor, ke Kanada.

Media Inggris The Daily Mail memberitakan, Pangeran Harry mendarat di Bandara Internasional Vancouver dengan pesawat British Airways Senin (20/1).

Dilansir AFP Selasa (21/1/2020), Duke of Sussex itu menaiki pesawat dengan nomor penerbangan 85 dari Bandara Heathrow, London, pukul 19.00 waktu setempat. Foto-foto menunjukkan Pangeran Harry mengenakan beanie biru, celana jins, dan menggendong ransel di pundak ketika dikawal keamanan ke pesawat.

Media Inggris lainnya, Sky News, mempublikasikan momen ketika putra kedua Pangeran Charles itu menuruni anak tangga. Setelah itu, dua minivan yang bersiaga di landasan pacu segera membawanya ke penerbangan lanjutan ke Victoria, di mana mereka tinggal selama dua bulan terakhir.

Berdasarkan laporan media Kanada, pasangan yang menikah pada 2018 itu hen dak membeli rumah di tepi pantai Vancouver. Atau kemungkinan di Toronto, tempat Meghan menghabiskan beberapa tahun bekarier di sana dalam drama berjudul Suits.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/