31.7 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Polsek Sejajaran Polres Langkat Gencar Laksanakan DDS

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Kepolisian sektor (Polsek) Sejajaran Polres Langkat, Sumatera Utara, terus melakukan kegiatan ‘door to door system‘ (DDS) kepada warga pemilik ternak dalam mensosialisasikan serta memonitoring keadaan ternak terkait wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok melalui Kasi Humast AKP Joko Sumpeno menjelaskan, berdasarkan laporan yang kami terima ini ada empat Polsek sejajaran Polres Langkat melakukan sosialisasi dan sambang kelokasi kandang ternak milik warga.

Diantaranya Polsek Tanjung Pura melalui personil bhabinkamtibmas Bripka Ratno Ismawan, Polsek Secanggang melalui Aipda Ahmad Irwan, Polsek Kuala oleh  Aiptu Samuel Sembiring dan Polsek Salapian oleh Bripka Mahoni.

Personil Bhabinkamtibmas menyambangi warga pemilik ternak untuk menyampaikan imbauan serta melakukan penyemprotan disinfektan kekandang ternak.

Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran wabah PMK terhadap hewan ternak. “Dengan cara mendatangi rumah ke rumah warga dan masyarakat serta melakukan tatap muka (DDS) lebih efektif untuk mengetahui kendala yang sedang dihadapi warga pemilik ternak, sehingga dapat segera dilakukan  koordinasi tindak lanjutnya,” kata AKP Joko, Rabu (27/7).

Kepada warga juga disampaikan tentang mencegah dan mengobati hewan ternak agar tidak terpapar wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang dapat menyerang hewan hewan.

Kepada warga pemilik hewan ternak juga diimbau agar tetap berkoordinasi dengan tiga pilar yaitu Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kasie Trantib Kecamatan dan Puskeswan terdekat dalam upaya mengantisipasi wabah PMK.

Personil juga melakukan  penyemprotan disinfektan di dalam kandang serta di sekitar kandang ternak warga. Kepada warga juga disampaikan agar tetap berkoordinasi dengan pusat kesehatan hewan (Puskeswan) secara berkala untuk mengetahui apakah hewan ternak ada yang terpapar atau terindikasi wabah PMK.

Dari keseluruhan pemantauan personil bhabinkamtibmas ke wilayah kerja masing masing dalam rangka pencegahan PMK, hewan ternak milik warga yang diperiksa semuanya dalam keadaan sehat. (els/ram)

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Kepolisian sektor (Polsek) Sejajaran Polres Langkat, Sumatera Utara, terus melakukan kegiatan ‘door to door system‘ (DDS) kepada warga pemilik ternak dalam mensosialisasikan serta memonitoring keadaan ternak terkait wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok melalui Kasi Humast AKP Joko Sumpeno menjelaskan, berdasarkan laporan yang kami terima ini ada empat Polsek sejajaran Polres Langkat melakukan sosialisasi dan sambang kelokasi kandang ternak milik warga.

Diantaranya Polsek Tanjung Pura melalui personil bhabinkamtibmas Bripka Ratno Ismawan, Polsek Secanggang melalui Aipda Ahmad Irwan, Polsek Kuala oleh  Aiptu Samuel Sembiring dan Polsek Salapian oleh Bripka Mahoni.

Personil Bhabinkamtibmas menyambangi warga pemilik ternak untuk menyampaikan imbauan serta melakukan penyemprotan disinfektan kekandang ternak.

Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran wabah PMK terhadap hewan ternak. “Dengan cara mendatangi rumah ke rumah warga dan masyarakat serta melakukan tatap muka (DDS) lebih efektif untuk mengetahui kendala yang sedang dihadapi warga pemilik ternak, sehingga dapat segera dilakukan  koordinasi tindak lanjutnya,” kata AKP Joko, Rabu (27/7).

Kepada warga juga disampaikan tentang mencegah dan mengobati hewan ternak agar tidak terpapar wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang dapat menyerang hewan hewan.

Kepada warga pemilik hewan ternak juga diimbau agar tetap berkoordinasi dengan tiga pilar yaitu Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kasie Trantib Kecamatan dan Puskeswan terdekat dalam upaya mengantisipasi wabah PMK.

Personil juga melakukan  penyemprotan disinfektan di dalam kandang serta di sekitar kandang ternak warga. Kepada warga juga disampaikan agar tetap berkoordinasi dengan pusat kesehatan hewan (Puskeswan) secara berkala untuk mengetahui apakah hewan ternak ada yang terpapar atau terindikasi wabah PMK.

Dari keseluruhan pemantauan personil bhabinkamtibmas ke wilayah kerja masing masing dalam rangka pencegahan PMK, hewan ternak milik warga yang diperiksa semuanya dalam keadaan sehat. (els/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/