SAMOSIR, SUMUTPOS.CO -Kapal berbentuk rumah adat Batak milik Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Samosir dilaunching Bupati Rapidin, Jumat (29/12). Kapal yang terbuat dari kayu Ingul, Meranti dan Jior itu dibangun CV Sumber Rejeki berbiaya Rp 2,3 miliar dari APBD Kabupaten Samosir TA 2017. Kapal wisata tersebut kini resmi berlayar.
Mengingat bentuknya dibangun seperti rumah Batak, kapal bermesin Marine diesel 100 PK (Paarden Kracht)/tenaga kuda ini telah diuji coba terlebih dahulu. Semuanya berjalan lancar dan tidak ada kendala.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir Ombang Siboro mengatakan, kapal wisata yang selesai dikerjakan memiliki 2 dek utama, kloset ramah lingkungan, Global Positioning System (GPS), radio, ruang rapat dilengkapi sound system, slide untuk kebutuhan rapat bila diperlukan.
“Dana launching atau peluncuran hari ini, bersumber dari APBD Kabupaten Samosir TA 2017,” ucap Ombang Siboro, tanpa menyebut jumlahnya.
Bupati Samosir dalam sambutannya mengatakan, pembuatan kapal wisata itu atas perintahnya. “Pembuatan kapal ini, perintah saya kepada kepala Dinas Pariwisata dan semuanya mengadopsi kearifan lokal,” sebut Rapidin Simbolon.
Launching serta pemberkatan dilakukan di Hotel Silintong, Tuk-tuk Siadong, Kelurahan Tuk-tuk Siadong, Kecamatan Simanindo, Sumatra Utara. Hadir dalam pemberkatan, Lurah Tuk-tuk Elly Sitanggang, Camat Simanindo Dapot Simbolon, pelaku usaha, organisasi pelaku wisata, Sekretaris DPRD Samosir Agus Sinaga, Anggota DPRD Samosir Sarhockel Tamba dan beberapa pimpinan SKPD.
Selesai pemberkatan (rumah tondi), kapal langsung diuji coba berlayar di Danau Toba bersama Bupati Samosir Rapidin Simbolon, Wakil Bupati Juang Sinaga, Kapolres Samosir AKBP Agus Darojat dan beberapa rombongan.(bbs/ala)