28 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Smartfren Bagikan Bantuan Kartu Perdana Gratis

Untuk Guru dan Siswa Seluruh Madrasah di Dairi

SIMBOLIS: Area Sales Manager Smartfren, Edy Gunawan menyerahkan kartu perdana Smartfren secara simbolis kepada Kasi Pendidikan Islam Kemaneg Kabupaten Dairi, Selasa (20/10).

DAIRI, SUMUTPOS.CO– Sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung pembelajaran jarak jauh, Smartfren membagikan bantuan berupa kartu perdana gratis untuk siswa dan guru seluruh Madrasah di Kabupaten Dairi dan wilayah lain di Sumatera Utara. Pembagian kartu perdana tersebut diselenggarakan secara simbolis bersama  perwakilan Madrasah, serta perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kabupaten Dairi, Bapak Inur Sagala dengan Edy Gunawan selaku Area Sales Manager Smartfren pada Senin (19/10/2020) pagi.

Bantuan kartu perdana ini diberikan gratis tanpa syarat, dengan harapan dapat membantu memastikan kelancaran kegiatan pembelajaran jarak jauh untuk pelajar, tenaga pengajar dari institusi pendidikan di bawah Kementerian Agama Republik Indonesia.

“Smartfren sangat mendukung program pemerintah untuk pembelajaran jarak jauh, apalagi saat ini belajar di rumah adalah salah satu kunci keberhasilan pendidikan. Kami yakin, dengan menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang sudah 100 persen 4G, para pelajar dan tenaga pengajar akan bisa bertemu secara virtual dan menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan efektif, lancar dan mudah. Kartu perdana gratis ini kami berikan untuk seluruh peserta didik di madrasah di Sumatera Utara dengan harapan dapat membantu terlaksananya kegiatan belajar jarak jauh bagi para siswa dan guru. Semoga dukungan Smartfren bisa turut menjaga semangat para siswa dan guru madrasah untuk menggapai berbagai peluang masa depan,” terang Jefry Batubara, Regional Head Northern Sumatera Smartfren.

Smartfren selalu membuka kemungkinan untuk memberikan bantuan serupa ke berbagai sekolah lain di seluruh wilayah operasional Smartfren di Indonesia, yang membutuhkannya. Saat ini kartu perdana Smartfren 1ON+ yang dibagikan tanpa syarat untuk siswa dan guru. 

Selain itu pengguna kartu 1ON+ mendapatkan keunggulan yang cocok untuk pelajar dan pengajar, seperti telepon gratis dengan kualitas suara HD ke sesama nomor Smartfren, masa aktif yang panjang sampai 360 hari, fitur anti sedot pulsa. Sama dengan kartu perdana Smartfren lainnya, 1ON+ didukung sepenuhnya oleh koneksi yang 100% 4G dengan cakupan luas dan stabil.

Smartfren telah sejak lama mendukung kelancaran kegiatan pendidikan di Indonesia dan Smartfren senantiasa akan mendukung program pemerintah dalam menyediakan fasilitas layanan koneksi internet untuk memudahkan para pelajar di Indonesia. Karena dalam kondisi pandemi seperti saat ini para pelajar harus dapat terus menimba ilmu dari manapun.

Sebelumnya, Smartfren telah bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk mendukung program Kuota Belajar bagi Siswa, Guru dan Dosen. Penyaluran Kuota Belajar ini telah sukses dilakukan Smartfren sejak September 2020, dan akan terus berlangsung hingga Desember 2020. Keterangan lebih rinci mengenai kuota belajar dapat dilihat melalui http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id. (rel/ram)

Untuk Guru dan Siswa Seluruh Madrasah di Dairi

SIMBOLIS: Area Sales Manager Smartfren, Edy Gunawan menyerahkan kartu perdana Smartfren secara simbolis kepada Kasi Pendidikan Islam Kemaneg Kabupaten Dairi, Selasa (20/10).

DAIRI, SUMUTPOS.CO– Sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung pembelajaran jarak jauh, Smartfren membagikan bantuan berupa kartu perdana gratis untuk siswa dan guru seluruh Madrasah di Kabupaten Dairi dan wilayah lain di Sumatera Utara. Pembagian kartu perdana tersebut diselenggarakan secara simbolis bersama  perwakilan Madrasah, serta perwakilan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kabupaten Dairi, Bapak Inur Sagala dengan Edy Gunawan selaku Area Sales Manager Smartfren pada Senin (19/10/2020) pagi.

Bantuan kartu perdana ini diberikan gratis tanpa syarat, dengan harapan dapat membantu memastikan kelancaran kegiatan pembelajaran jarak jauh untuk pelajar, tenaga pengajar dari institusi pendidikan di bawah Kementerian Agama Republik Indonesia.

“Smartfren sangat mendukung program pemerintah untuk pembelajaran jarak jauh, apalagi saat ini belajar di rumah adalah salah satu kunci keberhasilan pendidikan. Kami yakin, dengan menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang sudah 100 persen 4G, para pelajar dan tenaga pengajar akan bisa bertemu secara virtual dan menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan efektif, lancar dan mudah. Kartu perdana gratis ini kami berikan untuk seluruh peserta didik di madrasah di Sumatera Utara dengan harapan dapat membantu terlaksananya kegiatan belajar jarak jauh bagi para siswa dan guru. Semoga dukungan Smartfren bisa turut menjaga semangat para siswa dan guru madrasah untuk menggapai berbagai peluang masa depan,” terang Jefry Batubara, Regional Head Northern Sumatera Smartfren.

Smartfren selalu membuka kemungkinan untuk memberikan bantuan serupa ke berbagai sekolah lain di seluruh wilayah operasional Smartfren di Indonesia, yang membutuhkannya. Saat ini kartu perdana Smartfren 1ON+ yang dibagikan tanpa syarat untuk siswa dan guru. 

Selain itu pengguna kartu 1ON+ mendapatkan keunggulan yang cocok untuk pelajar dan pengajar, seperti telepon gratis dengan kualitas suara HD ke sesama nomor Smartfren, masa aktif yang panjang sampai 360 hari, fitur anti sedot pulsa. Sama dengan kartu perdana Smartfren lainnya, 1ON+ didukung sepenuhnya oleh koneksi yang 100% 4G dengan cakupan luas dan stabil.

Smartfren telah sejak lama mendukung kelancaran kegiatan pendidikan di Indonesia dan Smartfren senantiasa akan mendukung program pemerintah dalam menyediakan fasilitas layanan koneksi internet untuk memudahkan para pelajar di Indonesia. Karena dalam kondisi pandemi seperti saat ini para pelajar harus dapat terus menimba ilmu dari manapun.

Sebelumnya, Smartfren telah bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk mendukung program Kuota Belajar bagi Siswa, Guru dan Dosen. Penyaluran Kuota Belajar ini telah sukses dilakukan Smartfren sejak September 2020, dan akan terus berlangsung hingga Desember 2020. Keterangan lebih rinci mengenai kuota belajar dapat dilihat melalui http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id. (rel/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/