25 C
Medan
Thursday, February 20, 2025

CD Dibuka, Muncul Dugaan Korban juga Diperkosa

Selain itu, saat keluarga korban berhasil masuk ke dalam rumah korban, sebagian lampu sudah padam dan televisi menyala. Eliadi pun tidak tahu siapa yang memadamkan lampu dan menyalakan televisi dan seluruh pintu terkunci dari dalam. Awalnya keluarga korban bingung pelaku masuk darimana karena seluruh pintu tidak ada yang rusak.

Barulah ketika jendela belakang yang berdekatan dengan ruang makan diperiksa, ternyata dua jerejak besi sudah lepas dan salah satu ditemukan di bawah jendela. Kuat dugaan jika pelaku berbadan sedang hingga bisa masuk. Namun hingga kini Eliadi belum ada mencurigai pelaku.

Tapi kuat dugaan jika pelaku dendam dan kenal dengan korban. Hal ini terbukti karena pelaku tega menyiksa korban yang tak sadarkan diri karena mengalami luka memar pada wajah, kedua pundak depan dan belakang. Anehnya sepeda motor matik yang ada di ruang tengah dan kuncinya lengket di stang tak digondol pelaku.

Saat Eliadi memeriksa harta bendanya, uang tunai Rp 2 juta dan emas seharga Rp 8 juta sudah raib dari dalam lemari kamar korban. Kejadian ini pun sudah ketiga kalinya dialami korban. Kejadin pertama tahun 2013 lalu, saat pintu belakang rumah korban didobrak dan uang tunai Rp 2 juta raib.

Peristiwa kedua terjadi Februari 2015 lalu, laptop milik korban hilang namun tidak ada pintu yang rusak. Barulah setelah kejadian ketiga kali ini, diyakini jika pelaku masuk dari jendela yang berdekatan dengan ruang makan. (man/deo)

Selain itu, saat keluarga korban berhasil masuk ke dalam rumah korban, sebagian lampu sudah padam dan televisi menyala. Eliadi pun tidak tahu siapa yang memadamkan lampu dan menyalakan televisi dan seluruh pintu terkunci dari dalam. Awalnya keluarga korban bingung pelaku masuk darimana karena seluruh pintu tidak ada yang rusak.

Barulah ketika jendela belakang yang berdekatan dengan ruang makan diperiksa, ternyata dua jerejak besi sudah lepas dan salah satu ditemukan di bawah jendela. Kuat dugaan jika pelaku berbadan sedang hingga bisa masuk. Namun hingga kini Eliadi belum ada mencurigai pelaku.

Tapi kuat dugaan jika pelaku dendam dan kenal dengan korban. Hal ini terbukti karena pelaku tega menyiksa korban yang tak sadarkan diri karena mengalami luka memar pada wajah, kedua pundak depan dan belakang. Anehnya sepeda motor matik yang ada di ruang tengah dan kuncinya lengket di stang tak digondol pelaku.

Saat Eliadi memeriksa harta bendanya, uang tunai Rp 2 juta dan emas seharga Rp 8 juta sudah raib dari dalam lemari kamar korban. Kejadian ini pun sudah ketiga kalinya dialami korban. Kejadin pertama tahun 2013 lalu, saat pintu belakang rumah korban didobrak dan uang tunai Rp 2 juta raib.

Peristiwa kedua terjadi Februari 2015 lalu, laptop milik korban hilang namun tidak ada pintu yang rusak. Barulah setelah kejadian ketiga kali ini, diyakini jika pelaku masuk dari jendela yang berdekatan dengan ruang makan. (man/deo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/