26.7 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

Pasutri Bawa Kabur Motor dan Balita Tetangga

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Pasangan suami istri (pasutri) yang identitasnya belum diketahui diburu Kepolisian Polsek Batangkuis dalam kasus dugaan melarikan sepeda motor dan seorang anak balita laki laki berusia 1,4 tahun atasnama Endah Claudia Margareta yang tinggal di rumah sewa warga Jalan Nusa Indah Gang Melati, Dusun III Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis Kabupaten Deliserdang, Senin (3/4).

Informasi dihimpun, peristiwa penggelapan sepeda motor serta membawa kabur anak balita pemilik sepeda motor itu berawal dari pelaku meminjam sepeda motor korban dengan alasan hendak membeli bakso.

Mungkin untuk melarikan sepeda motor korban, pelaku sudah merencanakan sebelumnya. Namun untuk menghilangkan kecurigaan, pelaku membawa anak korban yang masih balita. Tanpa curiga korban meminjamkan sepeda motornya dan membiarkan kedua pelaku membawa anaknya.

Namun setelah ditunggu berjam jam, pelaku tak kunjung pulang. Korban lalu berusaha mencari ke warung yang disebutkan tapi tak juga menemukan pelaku dan anaknya.

Rasa cemaspun berlanjut ketika dicek kalau dirumah sewa yang bersebelahan dengan korban itu dilihat tidak ada apapun barang barang korban. Barulah korban menyadari kalau sepeda motor dan anaknya sudah dibawa kabur kedua pelaku.

Akhirnya korban melaporkan peristiwa itu ke Polsek Batangkuis. Dan Polisi melakukan pelacakan dan pengejaran hingga saat ini terhadap pelaku.

Kapolsek Batangkuis AKP Saprizal saat dikonfirmasi terkait kasus ini, Selasa (4/3) membenarkan dan saat ini sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Pelaku dan balita yang dibawa kabur sedang dilakukan pencarian dengan koordinasi.

Kapolsek menyebutkan kalau unsurnya kemungkinan bukan penculikan anak. Tapi awalnya ingin melarikan sepeda motor korban, namun supaya tak mencurigakan karena pelaku ini tetangga sebelahan sama korban, mereka sama sama mengontrak dan pelaku baru dua Minggu ngontrak. Juga sering minjam sepeda motor korban Yamaha Lexi BK 5164 AJQ warna merah.

“Sayangnya tidak ada KTP yang ditinggalkan pada pemilik rumah kontrakan itu. Jadi dah kejadian begini menjadi sulit melacak pelaku siapa dan orang mana. Lain kali kalau punya kontrakan kita minta warga itu minta fotocopy KTPnya jadi tau siapa dan orang darimana yang menempati rumah sewa kita,” pinta kapolsek.

Hingga kini, kasus ini masih ditangani Polsek Batangkuis. Kapolsek juga mengimbau pada masyarakat yang mengetahui ciri ciri pelaku atau melihat anak balita itu dimana saja agar menginformasikan pada pemerintah setempat atau pihak kepolisian terdekat.

Orangtua anak balita bernama M Abil Albidza cemas akan keselamatan anak laki lakinya itu. Berharap siapa saja yang menemukannya dapat memberikan informasi. (btr/azw)

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Pasangan suami istri (pasutri) yang identitasnya belum diketahui diburu Kepolisian Polsek Batangkuis dalam kasus dugaan melarikan sepeda motor dan seorang anak balita laki laki berusia 1,4 tahun atasnama Endah Claudia Margareta yang tinggal di rumah sewa warga Jalan Nusa Indah Gang Melati, Dusun III Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis Kabupaten Deliserdang, Senin (3/4).

Informasi dihimpun, peristiwa penggelapan sepeda motor serta membawa kabur anak balita pemilik sepeda motor itu berawal dari pelaku meminjam sepeda motor korban dengan alasan hendak membeli bakso.

Mungkin untuk melarikan sepeda motor korban, pelaku sudah merencanakan sebelumnya. Namun untuk menghilangkan kecurigaan, pelaku membawa anak korban yang masih balita. Tanpa curiga korban meminjamkan sepeda motornya dan membiarkan kedua pelaku membawa anaknya.

Namun setelah ditunggu berjam jam, pelaku tak kunjung pulang. Korban lalu berusaha mencari ke warung yang disebutkan tapi tak juga menemukan pelaku dan anaknya.

Rasa cemaspun berlanjut ketika dicek kalau dirumah sewa yang bersebelahan dengan korban itu dilihat tidak ada apapun barang barang korban. Barulah korban menyadari kalau sepeda motor dan anaknya sudah dibawa kabur kedua pelaku.

Akhirnya korban melaporkan peristiwa itu ke Polsek Batangkuis. Dan Polisi melakukan pelacakan dan pengejaran hingga saat ini terhadap pelaku.

Kapolsek Batangkuis AKP Saprizal saat dikonfirmasi terkait kasus ini, Selasa (4/3) membenarkan dan saat ini sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Pelaku dan balita yang dibawa kabur sedang dilakukan pencarian dengan koordinasi.

Kapolsek menyebutkan kalau unsurnya kemungkinan bukan penculikan anak. Tapi awalnya ingin melarikan sepeda motor korban, namun supaya tak mencurigakan karena pelaku ini tetangga sebelahan sama korban, mereka sama sama mengontrak dan pelaku baru dua Minggu ngontrak. Juga sering minjam sepeda motor korban Yamaha Lexi BK 5164 AJQ warna merah.

“Sayangnya tidak ada KTP yang ditinggalkan pada pemilik rumah kontrakan itu. Jadi dah kejadian begini menjadi sulit melacak pelaku siapa dan orang mana. Lain kali kalau punya kontrakan kita minta warga itu minta fotocopy KTPnya jadi tau siapa dan orang darimana yang menempati rumah sewa kita,” pinta kapolsek.

Hingga kini, kasus ini masih ditangani Polsek Batangkuis. Kapolsek juga mengimbau pada masyarakat yang mengetahui ciri ciri pelaku atau melihat anak balita itu dimana saja agar menginformasikan pada pemerintah setempat atau pihak kepolisian terdekat.

Orangtua anak balita bernama M Abil Albidza cemas akan keselamatan anak laki lakinya itu. Berharap siapa saja yang menemukannya dapat memberikan informasi. (btr/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/