28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Ternyata Preman Itu Eks Selingkuhan saat Suami Dipenjara

Foto: PM Angel dibonceng suaminya usai diperiksa polisi karena diperkosa preman.
Foto: PM
Angel dibonceng suaminya usai diperiksa polisi karena diperkosa preman.

DELITUA, SUMUTPOS.CO – Ada kisah cinta masa lalu tentang peristiwa ibu beranak tiga yang diperkosa oknum preman di kawasan Delitua. Perempuan bernama samaran Angel itu ternyata pernah selingkuh, ketika suaminya mendekam di balik jeruji.

Pengakuan ini diutarakan Angel saat ditemui di Polsek Delitua, Senin (22/8). Saat itu, ia diperiksa polisi terkait pemerkosaan yang dilakukan oleh BN, oknum salah satu OKP di Pasar Mati.

Pengakuan wanita itu, pada Mei 2015 lalu, suaminya ditahan sekitar 8 bulan karena kasus pencurian. Angel tak kuasa menahan rasa sepi hingga mencari Pria Idaman Lain (PIL) hari-harinya. Ia pun berhubungan dengan BN.

Tapi hubungan asmara gelap antara Angel dan BN kandas, akibat ulah selingkuhannya itu suka main kasar. “Waktu suamiku dipenjara, aku memang pernah selingkuh sama dia (BN). Tapi karena dia kasar aku jadi malas. Setiap diajak jumpa sama BN, aku selalu nggak mau,” ungkap Angel.

Saat dirinya diperkosa mantan selingkuhannya pada Minggu (21/8) pagi, warga Karya Bakti Medan Johor ini mengaku, ‘benih’ BN lepas di rahimnya.

Angel menyadarinya hal itu ketika sadar dari pingsan dan melihat cairan kental. “Ditembakkannya pulak ke dalam saat aku pingsan,” cetusnya.

Dia mengenang perbuatan kasar BN bahwa sesaat sebelum dirinya pingsan, kepala bagian kirinya menerima pukulan hingga bengkak.

“Inilah bengkak kepalaku bang yang dipukulinya. Aku dibuat kayak pemain tinju,” beber Anggel.

Sementara sang suami, sebut saja namanya A, ketika ditanyai mengaku, pintu rumahnya pernah dilempari parang oleh BN. Kejadian itu dialami mereka bulan Juli 2015 lalu.

“Bulan kemarin pintu rumah kami pernah dilempari parang sama preman itu bang. Sampai retak pintu rumah kami dibuatnya. Sekarang malah diperkosanya pulak istriku,” keluhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu pagi kemarin ibu nak tiga itu dihampiri seorang preman saat ingin membeli sabun cuci dan mengajaknya sarapan.

Pantauan di Polsek Delitua, penyidik menyuruh Angel untuk melakukan visum. Hal itu diamini Kanit Reskrim Delitua Iptu Jonathan Hutagalung saat korban melakukan pemeriksaan lanjutan. (mag-3/yaa)

Foto: PM Angel dibonceng suaminya usai diperiksa polisi karena diperkosa preman.
Foto: PM
Angel dibonceng suaminya usai diperiksa polisi karena diperkosa preman.

DELITUA, SUMUTPOS.CO – Ada kisah cinta masa lalu tentang peristiwa ibu beranak tiga yang diperkosa oknum preman di kawasan Delitua. Perempuan bernama samaran Angel itu ternyata pernah selingkuh, ketika suaminya mendekam di balik jeruji.

Pengakuan ini diutarakan Angel saat ditemui di Polsek Delitua, Senin (22/8). Saat itu, ia diperiksa polisi terkait pemerkosaan yang dilakukan oleh BN, oknum salah satu OKP di Pasar Mati.

Pengakuan wanita itu, pada Mei 2015 lalu, suaminya ditahan sekitar 8 bulan karena kasus pencurian. Angel tak kuasa menahan rasa sepi hingga mencari Pria Idaman Lain (PIL) hari-harinya. Ia pun berhubungan dengan BN.

Tapi hubungan asmara gelap antara Angel dan BN kandas, akibat ulah selingkuhannya itu suka main kasar. “Waktu suamiku dipenjara, aku memang pernah selingkuh sama dia (BN). Tapi karena dia kasar aku jadi malas. Setiap diajak jumpa sama BN, aku selalu nggak mau,” ungkap Angel.

Saat dirinya diperkosa mantan selingkuhannya pada Minggu (21/8) pagi, warga Karya Bakti Medan Johor ini mengaku, ‘benih’ BN lepas di rahimnya.

Angel menyadarinya hal itu ketika sadar dari pingsan dan melihat cairan kental. “Ditembakkannya pulak ke dalam saat aku pingsan,” cetusnya.

Dia mengenang perbuatan kasar BN bahwa sesaat sebelum dirinya pingsan, kepala bagian kirinya menerima pukulan hingga bengkak.

“Inilah bengkak kepalaku bang yang dipukulinya. Aku dibuat kayak pemain tinju,” beber Anggel.

Sementara sang suami, sebut saja namanya A, ketika ditanyai mengaku, pintu rumahnya pernah dilempari parang oleh BN. Kejadian itu dialami mereka bulan Juli 2015 lalu.

“Bulan kemarin pintu rumah kami pernah dilempari parang sama preman itu bang. Sampai retak pintu rumah kami dibuatnya. Sekarang malah diperkosanya pulak istriku,” keluhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu pagi kemarin ibu nak tiga itu dihampiri seorang preman saat ingin membeli sabun cuci dan mengajaknya sarapan.

Pantauan di Polsek Delitua, penyidik menyuruh Angel untuk melakukan visum. Hal itu diamini Kanit Reskrim Delitua Iptu Jonathan Hutagalung saat korban melakukan pemeriksaan lanjutan. (mag-3/yaa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/