26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Polsek Patumbak Optimis Ungkap Pembunuh Diana

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepolisian Sektor (Polsek) Patumbak mengaku optimis akan segera mengungkap kasus pembunuhan janda anak satu, Diana yang ditemukan di rumah kontrakannya dalam keadaan tangan, mulut dan kaki terikat, Minggu (13/12) lalu. Hal itu dikatakan Kapolsek Patumbak, Kompol Arfin Fachreza didampingi Kanit Reskrim, Iptu Philip Purba kepada sejumlah wartawan di Medan, Selasa (22/12).

“Kasusnya masih terus kita dalami. Kita akan panggil dan periksa saksi lainnya. Doakan, mudah-mudahan (dalam waktu dekat) segera terungkap,” ujarnya. Dalam kasus tersebut, petugas optimis dapat segera mengungkap kasus itu sekaligus menangkap pelakunya. “Keterangan saksi masih didalami,” ucapnya.

Ditanya lebih jauh tentang kasus itu, termasuk indikasi yang ditemukan petugas dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) di lapangan, Arfin masih merahasiakannya. Ia hanya mengaku telah memintai keterangan sejumlah saksi. “Sudah beberapa saksi yang kita periksa dan masih ada saksi lain yang akan dimintai keterangan,” pungkasnya.

Sebelumnya, mayat wanita paruh baya ditemukan dalam kondisi tangan dan mulut terikat di rumah kontrakannya Jalan Marindal, Gang Sawah, Kanal, Patumbak. (mag-1/azw)

Belum diketahui pasti penyebab kematian wanita yang belakangan diketahui bernama Diana itu. Namun warga menduga korban tewas karena dibunuh. (mag-1/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kepolisian Sektor (Polsek) Patumbak mengaku optimis akan segera mengungkap kasus pembunuhan janda anak satu, Diana yang ditemukan di rumah kontrakannya dalam keadaan tangan, mulut dan kaki terikat, Minggu (13/12) lalu. Hal itu dikatakan Kapolsek Patumbak, Kompol Arfin Fachreza didampingi Kanit Reskrim, Iptu Philip Purba kepada sejumlah wartawan di Medan, Selasa (22/12).

“Kasusnya masih terus kita dalami. Kita akan panggil dan periksa saksi lainnya. Doakan, mudah-mudahan (dalam waktu dekat) segera terungkap,” ujarnya. Dalam kasus tersebut, petugas optimis dapat segera mengungkap kasus itu sekaligus menangkap pelakunya. “Keterangan saksi masih didalami,” ucapnya.

Ditanya lebih jauh tentang kasus itu, termasuk indikasi yang ditemukan petugas dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) di lapangan, Arfin masih merahasiakannya. Ia hanya mengaku telah memintai keterangan sejumlah saksi. “Sudah beberapa saksi yang kita periksa dan masih ada saksi lain yang akan dimintai keterangan,” pungkasnya.

Sebelumnya, mayat wanita paruh baya ditemukan dalam kondisi tangan dan mulut terikat di rumah kontrakannya Jalan Marindal, Gang Sawah, Kanal, Patumbak. (mag-1/azw)

Belum diketahui pasti penyebab kematian wanita yang belakangan diketahui bernama Diana itu. Namun warga menduga korban tewas karena dibunuh. (mag-1/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/