Korban Suhardi, saat ditemukan tewas di lokasi kejadian. Ia diduga korban perampokan dan pembunuhan.
SUMUTPOS.CO – Suasana duka menyelimuti keluarga Supriadi. Bahkan, istri korban Sri Sunarmi syok dan mengurung diri. Keluarga dan rekan sejabat korban tidak menyangka kematian pria yang membuka usaha pandai besi di rumahnya itu tewas dengan begitu tragis.
“Selama ini dia ramah dan pendiam serta tak ada musuhnya,” kata mertua korban yang enggan menyebutkan nama ketika ditemui di rumah duka.
Pria yang sudah berumur dan memiliki uban itu mengaku, malam sebelum ditemukan tewas, Supriadi sempat pergi undangan bersama istri dan anaknya. Usai undangan dirinya mendapat telepon dari seseorang yang tidak diketahui. Lalu dirinya permisi dengan istrinya untuk keluar sebentar dengan mengendarai kereta.
“Itu penuturan istrinya, sempat izin keluar rumah setelah mendapat telepon. Kami pikir hanya di sekitar sini saja. Tak tahunya kami mendapat kabar dia ditemukan tewas di lokasi perkebunan,” urainya. (bam/lam)
Korban Suhardi, saat ditemukan tewas di lokasi kejadian. Ia diduga korban perampokan dan pembunuhan.
SUMUTPOS.CO – Suasana duka menyelimuti keluarga Supriadi. Bahkan, istri korban Sri Sunarmi syok dan mengurung diri. Keluarga dan rekan sejabat korban tidak menyangka kematian pria yang membuka usaha pandai besi di rumahnya itu tewas dengan begitu tragis.
“Selama ini dia ramah dan pendiam serta tak ada musuhnya,” kata mertua korban yang enggan menyebutkan nama ketika ditemui di rumah duka.
Pria yang sudah berumur dan memiliki uban itu mengaku, malam sebelum ditemukan tewas, Supriadi sempat pergi undangan bersama istri dan anaknya. Usai undangan dirinya mendapat telepon dari seseorang yang tidak diketahui. Lalu dirinya permisi dengan istrinya untuk keluar sebentar dengan mengendarai kereta.
“Itu penuturan istrinya, sempat izin keluar rumah setelah mendapat telepon. Kami pikir hanya di sekitar sini saja. Tak tahunya kami mendapat kabar dia ditemukan tewas di lokasi perkebunan,” urainya. (bam/lam)
