26.7 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

Penarik Becak Ditemukan Membusuk

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Penarik becak dayung ditemukan tewas di becaknya yang parkir di Tugu Pompa, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Minggu (27/12) sore.

MEMBUSUK: Penarik becak dayung ditemukan tewas dengan kondisi tubuh sudah membusuk di Tugu Pompa, Kelurahan Belawan II,  Medan Belawan.
MEMBUSUK: Penarik becak dayung ditemukan tewas dengan kondisi tubuh sudah membusuk di Tugu Pompa, Kelurahan Belawan II, Medan Belawan.

Tewasnya pria diketahui bernama Umar (70) diduga karena sakit langsung disemayamkan di rumah duka, Jalan Cimanuk, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan.

Penarik becak itu tewas pertama kali diketahui oleh Jusia Ginting sedang membersihkan taman, ia mencium bau busuk dari arah becak tersebut. Temuan itu membuat pria 58 tahun itu terkejut, langsung memberitahu warga lainnya.

“Tadi saya lagi bersihkan taman, ada bau busuk dari becak. Rupanya saya cek rupanya Pak Umar sudah meninggal di becaknya,” cerita Jusia di lokasi.

Peristiwa itu menghebohkan warga sekitar, tak berapa lama petugas Polsek Belawan menerima informasi itu tiba di lokasi melakukan olah TKP. Setelah dicek, pada tubuh korban tidak ada ditemukan tanda kekerasan, pihak keluarga yang tinggal tidak jauh dari situ datang ke lokasi.

“Ini orangtua saya, selama ini dia (korban) memang sudah sakit -sakitan. Kami tidak mau divisum, biar kami bawa pulang untuk dikebumikan,” kata Sari Ramadan anak korban.

Kondisi korban yang tewas mengenakan baju batik merah dan celana pendek dengan kondisi busuk dievakuasi ke rumah duka untuk disemayamkan.

Kapolsek Belawan, Kompol DJ Naibaho mengatakan, pihaknya sudah menangani kasus tersebut, setelah kita cek tidak ada tanda kekerasan. Berdasarkan keterangan saksi dan keluarga, korban selama ini menarik becak memang sudah sakit – sakitan, pihak keluarga tidak ingin jenazahnya divisum.

“Tadi disaksikan kepling, anak korban tidak mau jenazah divisum. Sehingga keluarga membuat pernyataan tidak keberatan dengaan membawa pulang jenazah untuk dikebumikan,” jelas kapolsek. (ril/han)

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Penarik becak dayung ditemukan tewas di becaknya yang parkir di Tugu Pompa, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Minggu (27/12) sore.

MEMBUSUK: Penarik becak dayung ditemukan tewas dengan kondisi tubuh sudah membusuk di Tugu Pompa, Kelurahan Belawan II,  Medan Belawan.
MEMBUSUK: Penarik becak dayung ditemukan tewas dengan kondisi tubuh sudah membusuk di Tugu Pompa, Kelurahan Belawan II, Medan Belawan.

Tewasnya pria diketahui bernama Umar (70) diduga karena sakit langsung disemayamkan di rumah duka, Jalan Cimanuk, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan.

Penarik becak itu tewas pertama kali diketahui oleh Jusia Ginting sedang membersihkan taman, ia mencium bau busuk dari arah becak tersebut. Temuan itu membuat pria 58 tahun itu terkejut, langsung memberitahu warga lainnya.

“Tadi saya lagi bersihkan taman, ada bau busuk dari becak. Rupanya saya cek rupanya Pak Umar sudah meninggal di becaknya,” cerita Jusia di lokasi.

Peristiwa itu menghebohkan warga sekitar, tak berapa lama petugas Polsek Belawan menerima informasi itu tiba di lokasi melakukan olah TKP. Setelah dicek, pada tubuh korban tidak ada ditemukan tanda kekerasan, pihak keluarga yang tinggal tidak jauh dari situ datang ke lokasi.

“Ini orangtua saya, selama ini dia (korban) memang sudah sakit -sakitan. Kami tidak mau divisum, biar kami bawa pulang untuk dikebumikan,” kata Sari Ramadan anak korban.

Kondisi korban yang tewas mengenakan baju batik merah dan celana pendek dengan kondisi busuk dievakuasi ke rumah duka untuk disemayamkan.

Kapolsek Belawan, Kompol DJ Naibaho mengatakan, pihaknya sudah menangani kasus tersebut, setelah kita cek tidak ada tanda kekerasan. Berdasarkan keterangan saksi dan keluarga, korban selama ini menarik becak memang sudah sakit – sakitan, pihak keluarga tidak ingin jenazahnya divisum.

“Tadi disaksikan kepling, anak korban tidak mau jenazah divisum. Sehingga keluarga membuat pernyataan tidak keberatan dengaan membawa pulang jenazah untuk dikebumikan,” jelas kapolsek. (ril/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/