SUMUTPOS.CO – Bangsa Jepang memang terkenal sebagai bangsa yang jujur. Selasa (4/4) kemarin, seorang tukang sampah menemukan uang di pembuangan sampah sebuah pabrik di Kota Numata, Jepang tengah. Dia kemudian melaporkan penemuan uang tunai senilai JPY 42,5 juta atau senilai Rp 5 miliar tersebut ke pihak kepolisian.
Polisi lalu melabeli kasus ini sebagai properti yang hilang dan pengumuman pun langsung dibuat. Barang siapa yang merasa kehilangan uang sekitar Rp 5 miliar, silakan datang ke kantor polisi, dengan membawa bukti yang meyakinkan.
Sesuai hukum di Jepang, siapa saja yang menemukan uang dan menyerahkannya ke polisi berhak mendapatkan hadiah sebesar 5 sampai 20 persen dari nilai total uang yang ditemukan.
Jika dalam tiga bulan uang tersebut tidak jelas tuannya, maka yang menemukan berhak menyimpan uang tersebut.
Di Jepang, penemuan barang berharga, khususnya uang dalam jumlah besar di tempat sampah, sudah sering terjadi.
Pada akhir 2012, sisa-sisa uang kertas dengan nilai total sekitar Rp 1,2 miliar ditemukan di mesin penghancur sampah di Hiroshima.
Beberapa tahun sebelumnya, karyawan di sebuah fasilitas pengolahan sampah di Prefektur Gifu menemukan uang kertas dan logam senilai Rp 825 juta dalam kondisi rusak.(adk/jpnn/sdf)
Ilustrasi
SUMUTPOS.CO – Bangsa Jepang memang terkenal sebagai bangsa yang jujur. Selasa (4/4) kemarin, seorang tukang sampah menemukan uang di pembuangan sampah sebuah pabrik di Kota Numata, Jepang tengah. Dia kemudian melaporkan penemuan uang tunai senilai JPY 42,5 juta atau senilai Rp 5 miliar tersebut ke pihak kepolisian.
Polisi lalu melabeli kasus ini sebagai properti yang hilang dan pengumuman pun langsung dibuat. Barang siapa yang merasa kehilangan uang sekitar Rp 5 miliar, silakan datang ke kantor polisi, dengan membawa bukti yang meyakinkan.
Sesuai hukum di Jepang, siapa saja yang menemukan uang dan menyerahkannya ke polisi berhak mendapatkan hadiah sebesar 5 sampai 20 persen dari nilai total uang yang ditemukan.
Jika dalam tiga bulan uang tersebut tidak jelas tuannya, maka yang menemukan berhak menyimpan uang tersebut.
Di Jepang, penemuan barang berharga, khususnya uang dalam jumlah besar di tempat sampah, sudah sering terjadi.
Pada akhir 2012, sisa-sisa uang kertas dengan nilai total sekitar Rp 1,2 miliar ditemukan di mesin penghancur sampah di Hiroshima.
Beberapa tahun sebelumnya, karyawan di sebuah fasilitas pengolahan sampah di Prefektur Gifu menemukan uang kertas dan logam senilai Rp 825 juta dalam kondisi rusak.(adk/jpnn/sdf)
