27.8 C
Medan
Wednesday, May 29, 2024

Jembatan Runtuh, 64 Orang Tewas di India

Korban tewas akibat jembatan runtuh.
Korban tewas akibat jembatan runtuh.

foto jembatan runtuh

MADHYA PRADESH-Setidaknya 64 orang tewas dan lebih dari 100 orang lainnya terluka, akibat terinjak-injak setelah sebuah jembatan runtuh di dekat kuil Hindu terpencil di negara bagian Madhya Pradesh, India.
Menurut seorang pejabat senior polisi, Dilip Arya, dikutip dari Reuters, Rabu(16/10/2013), umat Hindu berkumpul untuk merayakan festival suci Dussehra di kuil Ratangarh, di sebuah hutan di luar kota Datia, 390 km utara kota Bhopal.
Namun saat banyak jemaat kuil menyebrang, jembatan yang mereka tapaki roboh, memicu kepanikan.
“Pada saat ini kami dapat mengonfirmasi korban tewas berjumlah 64 orang,” ujar Dilip.
Melihat jembatan mulai runtuh orang-orang mulai bergegas menuju kuil dan saling mendorong satu sama lain. Akibatnya banyak dari mereka terjatuh dan terinjak-injak.
Dilip menambahkan beberapa umat tenggelam saat mereka melompat ke sungai Sindh.
Beberapa media lokal mengatakan polisi menggunakan tongkat untuk mengendalikan massa, dan mendorong banyak orang yang panik. (int)

Korban tewas akibat jembatan runtuh.
Korban tewas akibat jembatan runtuh.

foto jembatan runtuh

MADHYA PRADESH-Setidaknya 64 orang tewas dan lebih dari 100 orang lainnya terluka, akibat terinjak-injak setelah sebuah jembatan runtuh di dekat kuil Hindu terpencil di negara bagian Madhya Pradesh, India.
Menurut seorang pejabat senior polisi, Dilip Arya, dikutip dari Reuters, Rabu(16/10/2013), umat Hindu berkumpul untuk merayakan festival suci Dussehra di kuil Ratangarh, di sebuah hutan di luar kota Datia, 390 km utara kota Bhopal.
Namun saat banyak jemaat kuil menyebrang, jembatan yang mereka tapaki roboh, memicu kepanikan.
“Pada saat ini kami dapat mengonfirmasi korban tewas berjumlah 64 orang,” ujar Dilip.
Melihat jembatan mulai runtuh orang-orang mulai bergegas menuju kuil dan saling mendorong satu sama lain. Akibatnya banyak dari mereka terjatuh dan terinjak-injak.
Dilip menambahkan beberapa umat tenggelam saat mereka melompat ke sungai Sindh.
Beberapa media lokal mengatakan polisi menggunakan tongkat untuk mengendalikan massa, dan mendorong banyak orang yang panik. (int)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/