25.6 C
Medan
Saturday, May 4, 2024

Eldin Minta Sungai Dinormalisasi

Dzulmi Eldin saat meninjau Sungai Sikambing yang meluap di Jalan Gatot Subroto.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, Khairul Syahnan meninjau genangan air yang terjadi di seputaran Jalan Gatot Subroto Medan menyusul meluapnya Sungai Sei Sikambing, Jumat (1/9) malam.

Selain penyempitan yang disebabkan maraknya bangunan di sepanjang bantaran sungai, tingginya intensitas hujan mulai sejak petang hingga malam hari juga ditengarai sebagai pemicunya.

Kondisi itu menyebabkan Sungai Sei Sikambing tidak mampu menampung debit air hujan sehingga meluap dan menggenangi jalan, termasuk sejumlah rumah warga.

Genangan air itu mengganggu kelancaran arus lalu lintas, sebab ketinggian air mencapai dengkul dan paha orang dewasa. Akibatnya, banyak mobil dan sepeda motor yang mogok sehingga menyebabkan terjadinya kemacetan.

Eldin yang tiba di lokasi sekitar pukul 23.30 WIB, langsung mengamati genangan air dari atas jembatan Sungai Sei Sikambing, persisnya dekat Perguruan Panca Budi.

Kemudian, Wali Kota memberikan sejumlah instruksi kepada Kadis PU guna mengatasi masalah genangan air tersebut.

Selain itu, Wali Kota juga meminta Kadis PU segera menyurati Balai Wilayah Sungai( BWS) untuk menormalisasi Sungai Sei Sikambing. “Selain mengalami penyempitan, juga terjadi pendangkalan sehingga tak mampun menampung debit air ketika hujan deras turun. Untuk itu Sungai Sei Sikambing harus segera dinormalisasi,” kata Eldin.

Mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan ini juga memerintahkan Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, untuk siaga penuh di sekitar lokasi, termasuk kemungkinan melakukan evakuasi jika diperlukan. “Di samping itu BPBD harus siap mendirikan posko dan dapur umum untuk membantu warga yang rumahnya masuk air,” ungkapnya.

Selain BPBD, Wali Kota juga mengistruksikan kepada seluruh jajaran kecamatan setempat untuk ikut siaga, guna memberikan bantuan kepada masyarakat. Dan terus bersinergi dengan BPBD Kota Medan sehingga masyarakat yang menjadi korban benar-benar merasa tenang dan terlayani dengan baik.

“Mengingat intensitas curah hujan belakangan ini cukup tinggi, saya minta kepada para lurah dan camat yang wilayahnya berdekatan dengan sungai supaya siaga penuh. Begitu melihat tanda-tanda sungai meluap, segera berkoordinasi dengan BPBD Kota Medan untuk secepatnya memberikan bantuan kepada masyarakat,” tegasnya.

Siaga juga diperintahkan Wali lota kepada Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Sebab, hujan deras saat ini diikuti angin kencang. Kondisi itu dikhawatirkan dapat menyebabkan pohon tumbang sehingga menyebabkan terganggunya kelancaran arus lalu-lintas. “Jika mendapat laporan pohon tumbang, segera turun untuk mengatasinya. Di samping itu lakukan pemangkasan terhadap dahan maupun ranting pohon yang sudah tua,” ungkapnya.

Sebelum meninggalkan lokasi usai melakukan peninjauan, Wali Kota pun mengimbau kepada warga sekitar untuk tetap tenang, sebab Pemko Medan akan terus memberikan bantuan akibat dampak dari meluapnya Sungai Sei Sikambing tersebut. “Insya Allah, Pemko Medan akan terus memantu” pungkasnya. (prn/han)

Dzulmi Eldin saat meninjau Sungai Sikambing yang meluap di Jalan Gatot Subroto.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, Khairul Syahnan meninjau genangan air yang terjadi di seputaran Jalan Gatot Subroto Medan menyusul meluapnya Sungai Sei Sikambing, Jumat (1/9) malam.

Selain penyempitan yang disebabkan maraknya bangunan di sepanjang bantaran sungai, tingginya intensitas hujan mulai sejak petang hingga malam hari juga ditengarai sebagai pemicunya.

Kondisi itu menyebabkan Sungai Sei Sikambing tidak mampu menampung debit air hujan sehingga meluap dan menggenangi jalan, termasuk sejumlah rumah warga.

Genangan air itu mengganggu kelancaran arus lalu lintas, sebab ketinggian air mencapai dengkul dan paha orang dewasa. Akibatnya, banyak mobil dan sepeda motor yang mogok sehingga menyebabkan terjadinya kemacetan.

Eldin yang tiba di lokasi sekitar pukul 23.30 WIB, langsung mengamati genangan air dari atas jembatan Sungai Sei Sikambing, persisnya dekat Perguruan Panca Budi.

Kemudian, Wali Kota memberikan sejumlah instruksi kepada Kadis PU guna mengatasi masalah genangan air tersebut.

Selain itu, Wali Kota juga meminta Kadis PU segera menyurati Balai Wilayah Sungai( BWS) untuk menormalisasi Sungai Sei Sikambing. “Selain mengalami penyempitan, juga terjadi pendangkalan sehingga tak mampun menampung debit air ketika hujan deras turun. Untuk itu Sungai Sei Sikambing harus segera dinormalisasi,” kata Eldin.

Mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan ini juga memerintahkan Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, untuk siaga penuh di sekitar lokasi, termasuk kemungkinan melakukan evakuasi jika diperlukan. “Di samping itu BPBD harus siap mendirikan posko dan dapur umum untuk membantu warga yang rumahnya masuk air,” ungkapnya.

Selain BPBD, Wali Kota juga mengistruksikan kepada seluruh jajaran kecamatan setempat untuk ikut siaga, guna memberikan bantuan kepada masyarakat. Dan terus bersinergi dengan BPBD Kota Medan sehingga masyarakat yang menjadi korban benar-benar merasa tenang dan terlayani dengan baik.

“Mengingat intensitas curah hujan belakangan ini cukup tinggi, saya minta kepada para lurah dan camat yang wilayahnya berdekatan dengan sungai supaya siaga penuh. Begitu melihat tanda-tanda sungai meluap, segera berkoordinasi dengan BPBD Kota Medan untuk secepatnya memberikan bantuan kepada masyarakat,” tegasnya.

Siaga juga diperintahkan Wali lota kepada Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Sebab, hujan deras saat ini diikuti angin kencang. Kondisi itu dikhawatirkan dapat menyebabkan pohon tumbang sehingga menyebabkan terganggunya kelancaran arus lalu-lintas. “Jika mendapat laporan pohon tumbang, segera turun untuk mengatasinya. Di samping itu lakukan pemangkasan terhadap dahan maupun ranting pohon yang sudah tua,” ungkapnya.

Sebelum meninggalkan lokasi usai melakukan peninjauan, Wali Kota pun mengimbau kepada warga sekitar untuk tetap tenang, sebab Pemko Medan akan terus memberikan bantuan akibat dampak dari meluapnya Sungai Sei Sikambing tersebut. “Insya Allah, Pemko Medan akan terus memantu” pungkasnya. (prn/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/