29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

TNI Membantu Pembangunan Daerah Tertinggal

Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi bersama unsur Forkopimda Kota Medan usai upacara pada Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 Tahun 2017, di Lapangan Benteng Medan, Selasa (4/7).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi melepas ratusan personel TNI untuk membantu mendorong pembangunan daerah di wilayah Kota Medan, khususnya Kecamatan Medan Belawan yang menjadi bagian dari wilayah kerja Kodim 0201/BS.

Pelepasan ini digelar ketika menjadi Inspektur Upacara pada Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 Tahun 2017, di Lapangan Benteng Medan, Selasa (4/7).

Turut hadir dalam pembukaan TMMD 2017 ini Kasdam I/BB Brigjen TNI Tiopan Aritonang, Pangkoseshanudnas III Marsma TNI Ir Tri Bowo Budi Santoso, Danlantamal Laksma TNI Roberth Walter Tappangan, Ketua DPRD Sumut, Wagirin Arman SSos, Unsur Forkopimda Kota Medan, serta Pimpinan SKPD Pemko Medan

Wali Kota menyebutkan, kegiatan TMMD ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan atas kerjasama TNI, Pemerintah Kota Medan dan masyarakat dalam rangka bakti TNI kepada masyarakat di daerah tertinggal.

“Apa yang dilakukan TNI selama ini adalah dalam rangka membantu pemerintah daerah mendukung pembangunan kota di daerah yang masih sulit dijangkau oleh kapasitas pemerintah,” ujar Dzulmi Eldin.

Wali Kota berharap, bakti karya ini menjadi momentum kebersamaan antara Pemko Medan bersama TNI Polri dan masyarakat sama-sama bahu membahu membangun daerah kita. “Kita perlihatkan bahwa kebersamaan itu adalah lebih baik daripada terpecah belah. Biarlah ini menjadi pelajaran bersama kepada masyarakat Kota Medan, agar tidak mudah terpecah belah dengan isu-isu negatif oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” ujar Eldin didampingi Wakil Wali Kota Medan Ir Akhyar Nasution, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandy Nugroho dan Dandim 0201/BS Kolonel Inf Bambang Herqutanto.

Kegiatan yang digagas TNI ini menunjukkan, bahwa apa yang dilakukan TNI ini lebih efisien karena menghemat biaya upah pengerjaan dan peralatan yang digunakan, terlebih yang sangat positif adalah TNI membantu pemerintah untuk membangun karakter, mental spiritual masyarakat melalui penanaman nilai-nilai kebangsaan, dan cinta tanah air kepada masyarakat sekitar.

Sementara itu, Dandim 0201/BS Bambang Herqutanto mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Medan karena pelaksanaan TMMD bisa berjalan atas dukungan, dan kerjasama dengan Pemko Medan.

Dijelaskan Bambang, kegiatan TMMD ini akan berlangsung selama 1 bulan penuh dengan lingkup 2 sasaran pokok kerja, yakni sasaran fisik dan nonfisik.

Untuk sasaran fisik, ada pembangunan jembatan, perbaikan masjid, sekolah, serta pembukaan jalan. Kemudian, lanjutnya, untuk sasaran nonfisiknya ada pembinaan wawasan kebangsaan terhadap pemuda, masyarakat termasuk anak sekolah di Belawan.

“Kita harapkan dengan adanya ini, program percepatan pembangunan di daerah Belawan bisa kita dorong. Kita tahu untuk Kota Medan pembangunan di Kecamatan Medan Belawan masih perlu dibenahi infrastruktur termasuk pembinaan karakter masyarakat. Untuk itu kita hadir di sana,” ujar Dandim.

Pelaksanakan program TMMD ke-99 ini sendiri, sambunganya, akan menerapkan prinsip gotong royong antara aparat gabungan dan juga masyarakat, dimana akan didukung personil TNI sebanyak 3 SSK yang terdiri dari 1 SSK TNI AD, ada SSK Gabungan dan pelibatan masyarakat Belawan. “Nantinya personel ini akan diinapkan di rumah penduduk, berbaur bersama masyarakat. Mereka dibekali uang makan yang akan diberikan kepada rumah penduduk tempat mereka menginap, sehingga akan ada perputaran uang untuk mendukung perekonomian di lingkungan penduduk setempat,” tutup Bambang. (prn/han)

Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi bersama unsur Forkopimda Kota Medan usai upacara pada Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 Tahun 2017, di Lapangan Benteng Medan, Selasa (4/7).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi melepas ratusan personel TNI untuk membantu mendorong pembangunan daerah di wilayah Kota Medan, khususnya Kecamatan Medan Belawan yang menjadi bagian dari wilayah kerja Kodim 0201/BS.

Pelepasan ini digelar ketika menjadi Inspektur Upacara pada Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-99 Tahun 2017, di Lapangan Benteng Medan, Selasa (4/7).

Turut hadir dalam pembukaan TMMD 2017 ini Kasdam I/BB Brigjen TNI Tiopan Aritonang, Pangkoseshanudnas III Marsma TNI Ir Tri Bowo Budi Santoso, Danlantamal Laksma TNI Roberth Walter Tappangan, Ketua DPRD Sumut, Wagirin Arman SSos, Unsur Forkopimda Kota Medan, serta Pimpinan SKPD Pemko Medan

Wali Kota menyebutkan, kegiatan TMMD ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan atas kerjasama TNI, Pemerintah Kota Medan dan masyarakat dalam rangka bakti TNI kepada masyarakat di daerah tertinggal.

“Apa yang dilakukan TNI selama ini adalah dalam rangka membantu pemerintah daerah mendukung pembangunan kota di daerah yang masih sulit dijangkau oleh kapasitas pemerintah,” ujar Dzulmi Eldin.

Wali Kota berharap, bakti karya ini menjadi momentum kebersamaan antara Pemko Medan bersama TNI Polri dan masyarakat sama-sama bahu membahu membangun daerah kita. “Kita perlihatkan bahwa kebersamaan itu adalah lebih baik daripada terpecah belah. Biarlah ini menjadi pelajaran bersama kepada masyarakat Kota Medan, agar tidak mudah terpecah belah dengan isu-isu negatif oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” ujar Eldin didampingi Wakil Wali Kota Medan Ir Akhyar Nasution, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandy Nugroho dan Dandim 0201/BS Kolonel Inf Bambang Herqutanto.

Kegiatan yang digagas TNI ini menunjukkan, bahwa apa yang dilakukan TNI ini lebih efisien karena menghemat biaya upah pengerjaan dan peralatan yang digunakan, terlebih yang sangat positif adalah TNI membantu pemerintah untuk membangun karakter, mental spiritual masyarakat melalui penanaman nilai-nilai kebangsaan, dan cinta tanah air kepada masyarakat sekitar.

Sementara itu, Dandim 0201/BS Bambang Herqutanto mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Medan karena pelaksanaan TMMD bisa berjalan atas dukungan, dan kerjasama dengan Pemko Medan.

Dijelaskan Bambang, kegiatan TMMD ini akan berlangsung selama 1 bulan penuh dengan lingkup 2 sasaran pokok kerja, yakni sasaran fisik dan nonfisik.

Untuk sasaran fisik, ada pembangunan jembatan, perbaikan masjid, sekolah, serta pembukaan jalan. Kemudian, lanjutnya, untuk sasaran nonfisiknya ada pembinaan wawasan kebangsaan terhadap pemuda, masyarakat termasuk anak sekolah di Belawan.

“Kita harapkan dengan adanya ini, program percepatan pembangunan di daerah Belawan bisa kita dorong. Kita tahu untuk Kota Medan pembangunan di Kecamatan Medan Belawan masih perlu dibenahi infrastruktur termasuk pembinaan karakter masyarakat. Untuk itu kita hadir di sana,” ujar Dandim.

Pelaksanakan program TMMD ke-99 ini sendiri, sambunganya, akan menerapkan prinsip gotong royong antara aparat gabungan dan juga masyarakat, dimana akan didukung personil TNI sebanyak 3 SSK yang terdiri dari 1 SSK TNI AD, ada SSK Gabungan dan pelibatan masyarakat Belawan. “Nantinya personel ini akan diinapkan di rumah penduduk, berbaur bersama masyarakat. Mereka dibekali uang makan yang akan diberikan kepada rumah penduduk tempat mereka menginap, sehingga akan ada perputaran uang untuk mendukung perekonomian di lingkungan penduduk setempat,” tutup Bambang. (prn/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/