26.7 C
Medan
Tuesday, May 7, 2024

BNN Vs Bandar Narkoba Baku Tembak di Sunggal

Lokasi tempat terjadinya aksi saling tembak antara petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan gembong narkoba asal Aceh.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) terlibat aksi saling tembak dengan gembong narkoba asal Aceh di Medan, Rabu (1/3/2017) pagi.

Aksi itu diawali saat petugas melakukan penangkapan di seputaran Jalan Medan-Binjai KM 10,3 Desa Lalang, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.

Berdasarkan keterangan warga sekitar, pelaku terlihat datang beriringan dari kawasan Binjai menegandarai mobil Xenia hitam BK 1856 KV dan mobil Honda CR-V BK 1189 OG.

Ketika memasuki perbatasan Kota Medan, petugas BNN yang mengikuti berusaha menghentikan.

Namun pelaku tidak berhenti sehingga terjadi aksi saling kejar. Tepat di dekat kantor BPBD, terdengar suara tembakan senjata pai.

“Tepat di depan kantor itulah terjadi tembak-tembakan, mobil Xenia yang dikendarai bandar sabu bagian belakangnya pecah. Sementara di bagian depannya, terdapat tiga lubang peluru. Kalau CR-V cuma bagian depanya,” kata Rio warga sekitar.

Belum diketahui secara pasti berapa orang bandar sabu yang tewas. Namun warga menuturkan seorang meninggal dunia, dan juga petugas mengamankan lima tas diduga berisi sabu-sabu.

“Nanti saja ya masih dalam pemeriksaan,” kata seorang petugas kepada wartawan. (ring/PS)

Lokasi tempat terjadinya aksi saling tembak antara petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan gembong narkoba asal Aceh.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) terlibat aksi saling tembak dengan gembong narkoba asal Aceh di Medan, Rabu (1/3/2017) pagi.

Aksi itu diawali saat petugas melakukan penangkapan di seputaran Jalan Medan-Binjai KM 10,3 Desa Lalang, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.

Berdasarkan keterangan warga sekitar, pelaku terlihat datang beriringan dari kawasan Binjai menegandarai mobil Xenia hitam BK 1856 KV dan mobil Honda CR-V BK 1189 OG.

Ketika memasuki perbatasan Kota Medan, petugas BNN yang mengikuti berusaha menghentikan.

Namun pelaku tidak berhenti sehingga terjadi aksi saling kejar. Tepat di dekat kantor BPBD, terdengar suara tembakan senjata pai.

“Tepat di depan kantor itulah terjadi tembak-tembakan, mobil Xenia yang dikendarai bandar sabu bagian belakangnya pecah. Sementara di bagian depannya, terdapat tiga lubang peluru. Kalau CR-V cuma bagian depanya,” kata Rio warga sekitar.

Belum diketahui secara pasti berapa orang bandar sabu yang tewas. Namun warga menuturkan seorang meninggal dunia, dan juga petugas mengamankan lima tas diduga berisi sabu-sabu.

“Nanti saja ya masih dalam pemeriksaan,” kata seorang petugas kepada wartawan. (ring/PS)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/