31.7 C
Medan
Wednesday, May 8, 2024

Gedung Tua Milik Pemko Terbakar

MEDAN-Hari ini Medan segenap berusia 423 tahun. Medan yang bersolek hari ke hari kini makin tampak menggoda.

TERBAKAR: Petugas P2K memadamkan sisa kobaran api  membakar gedung tua  Jalan Hindu, Medan, Minggu (30/6).//TRIADI WIBOWO /SUMUT POS
TERBAKAR: Petugas P2K memadamkan sisa kobaran api yang membakar gedung tua di Jalan Hindu, Medan, Minggu (30/6).//TRIADI WIBOWO /SUMUT POS

Tapi, di sisi lain, bangunan-bangunan tua yang sejatinya bisa menunjukkan usia sebuah kota mulai berguguran.

Tidak hanya karena pengalihan fungsi, bencana pun tak kalah ganas. Persis yang terjadi jelang sehari peringatan dirgahayu Kota Medan, sebuah gedung bersejarah milik Pemerintah Kota (Pemklo) Medan di Jalan Hindu/Jalan Ahmad Yani VIII tepatnya di Kawasan Kesawan terbakar.

Peristiwa ini terjadi Minggu (30/6) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Tidak ada korban jiwa. Dan belum dipastikan penyebab kebakaran, namun diduga arus pendek. Menurut data yang dihimpun Sumut Pos, gedung bekas pertokoan di zaman Belanda itu kini dijadikan kantor organisasi buruh seperti Serikat pekerja seluruh Indonesia (SPSI) dan dijadikan sekretariat organisasi kepemudaan (OKP) yakni AMPI Rayon Medan Barat dan FKPPPI.

Diduga api pertama kali dilihat warga dari kantor SPSI Kota Medan yang langsung menyabar ke bagian bangunan yang didirikan pada 12 Febuari 1919. Sontak penghuni gedung tua itu melarikan diri untuk menyelamatkan harta benda yang berada didalam rumah ini.

TEMPO DULU: Gaya seorang warga Belanda, Carolina Lea van Bruggen, saat tinggal  Medan  era 1881- 1932 (kiri). Suasana pernikahan  Istana Maimun tempo dolo (kanan).//PUSIS FOR SUMUT POS
TEMPO DULU: Gaya seorang warga Belanda, Carolina Lea van Bruggen, saat tinggal di Medan pada era 1881- 1932 (kiri). Suasana pernikahan di Istana Maimun tempo dolo (kanan).//PUSIS FOR SUMUT POS

“Api terlihat dari kantor SPSI itu, keluar asap disertai api,”ungkap Kiki warga sekitar, di lokasi kebakaran yang menyaksikan pertama kali api membakar bangunan tua ini. Bagian dalam bangunan tua yang tidak terus dilalap si jago merah. Tampak di lokasi penghuni bangunan milik Pemko Medan itu menangissembarimengevakuasibarang- barang.”Ter bakar tempat tinggal aku itu, lihat habis di dalamnya Dek,”ungkap seorang ibu dengan nada sedih sambil mengendong anak. Di gedung milik Pemko Medan yang tidak terus ini, ada sejumlah kepala rumah tangga yang menghuni, ditambah pengurus SPSI dan OKP didalamnya gedung dijadikan perkantoran. Ketua DPD AMPI Sumut Syaf Lubis terlihat di lokasi. Dia mengaku begitu mendapatkan informasi kebakaran langsung terjun ke lokasi.

“Saya sedang undangan, ditelepon anggota makanya saya turun ke sini lihat kantor AMPI kecamatan Medan Barat yang terbakar,”sebutnya. Atas kebakaran ini, Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (DP2K) Kota menerjunkan armada dengan kekuatan penuh, dengan menurunkan puluhan armadanya untuk menjinakan si jago merah.

Petugas DP2K Kota Medan, harus bertugas ekstra untuk memadamkan api, untuk menjinakkan api, petugas harus menelan waktu sekitar 120 menit.

Kebakaran ini, secara fisik tidak membakar menghanguskan seluruh bangunan tua berwarna putih ini, hanya bagian dalam saja yang terbakar.

Sementara itu, Kapolsekta Medan Kota, Kompol Nasrun Pasaribu mengatakan penyebab kebakaran ini, masih dalam penyelidikkan pihaknya. “Kita mencari saksi-saksi yang benar-benar melihat kejadian ini, kita tidak bisa menduga-duga, kita harus menurunkan tim Labfor yang ahli dalam bidangnya,” ujarnya. Perwira melati satu ini juga mengungkapkan tidak ada korban didalam kebakaran di gedung bersejarah ini.”Insyaallah sudah kita kordinasi tidak ada korban, bangunan lama milik pemerintah kota,” tegasnya. (gus/mag-10)

MEDAN-Hari ini Medan segenap berusia 423 tahun. Medan yang bersolek hari ke hari kini makin tampak menggoda.

TERBAKAR: Petugas P2K memadamkan sisa kobaran api  membakar gedung tua  Jalan Hindu, Medan, Minggu (30/6).//TRIADI WIBOWO /SUMUT POS
TERBAKAR: Petugas P2K memadamkan sisa kobaran api yang membakar gedung tua di Jalan Hindu, Medan, Minggu (30/6).//TRIADI WIBOWO /SUMUT POS

Tapi, di sisi lain, bangunan-bangunan tua yang sejatinya bisa menunjukkan usia sebuah kota mulai berguguran.

Tidak hanya karena pengalihan fungsi, bencana pun tak kalah ganas. Persis yang terjadi jelang sehari peringatan dirgahayu Kota Medan, sebuah gedung bersejarah milik Pemerintah Kota (Pemklo) Medan di Jalan Hindu/Jalan Ahmad Yani VIII tepatnya di Kawasan Kesawan terbakar.

Peristiwa ini terjadi Minggu (30/6) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Tidak ada korban jiwa. Dan belum dipastikan penyebab kebakaran, namun diduga arus pendek. Menurut data yang dihimpun Sumut Pos, gedung bekas pertokoan di zaman Belanda itu kini dijadikan kantor organisasi buruh seperti Serikat pekerja seluruh Indonesia (SPSI) dan dijadikan sekretariat organisasi kepemudaan (OKP) yakni AMPI Rayon Medan Barat dan FKPPPI.

Diduga api pertama kali dilihat warga dari kantor SPSI Kota Medan yang langsung menyabar ke bagian bangunan yang didirikan pada 12 Febuari 1919. Sontak penghuni gedung tua itu melarikan diri untuk menyelamatkan harta benda yang berada didalam rumah ini.

TEMPO DULU: Gaya seorang warga Belanda, Carolina Lea van Bruggen, saat tinggal  Medan  era 1881- 1932 (kiri). Suasana pernikahan  Istana Maimun tempo dolo (kanan).//PUSIS FOR SUMUT POS
TEMPO DULU: Gaya seorang warga Belanda, Carolina Lea van Bruggen, saat tinggal di Medan pada era 1881- 1932 (kiri). Suasana pernikahan di Istana Maimun tempo dolo (kanan).//PUSIS FOR SUMUT POS

“Api terlihat dari kantor SPSI itu, keluar asap disertai api,”ungkap Kiki warga sekitar, di lokasi kebakaran yang menyaksikan pertama kali api membakar bangunan tua ini. Bagian dalam bangunan tua yang tidak terus dilalap si jago merah. Tampak di lokasi penghuni bangunan milik Pemko Medan itu menangissembarimengevakuasibarang- barang.”Ter bakar tempat tinggal aku itu, lihat habis di dalamnya Dek,”ungkap seorang ibu dengan nada sedih sambil mengendong anak. Di gedung milik Pemko Medan yang tidak terus ini, ada sejumlah kepala rumah tangga yang menghuni, ditambah pengurus SPSI dan OKP didalamnya gedung dijadikan perkantoran. Ketua DPD AMPI Sumut Syaf Lubis terlihat di lokasi. Dia mengaku begitu mendapatkan informasi kebakaran langsung terjun ke lokasi.

“Saya sedang undangan, ditelepon anggota makanya saya turun ke sini lihat kantor AMPI kecamatan Medan Barat yang terbakar,”sebutnya. Atas kebakaran ini, Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (DP2K) Kota menerjunkan armada dengan kekuatan penuh, dengan menurunkan puluhan armadanya untuk menjinakan si jago merah.

Petugas DP2K Kota Medan, harus bertugas ekstra untuk memadamkan api, untuk menjinakkan api, petugas harus menelan waktu sekitar 120 menit.

Kebakaran ini, secara fisik tidak membakar menghanguskan seluruh bangunan tua berwarna putih ini, hanya bagian dalam saja yang terbakar.

Sementara itu, Kapolsekta Medan Kota, Kompol Nasrun Pasaribu mengatakan penyebab kebakaran ini, masih dalam penyelidikkan pihaknya. “Kita mencari saksi-saksi yang benar-benar melihat kejadian ini, kita tidak bisa menduga-duga, kita harus menurunkan tim Labfor yang ahli dalam bidangnya,” ujarnya. Perwira melati satu ini juga mengungkapkan tidak ada korban didalam kebakaran di gedung bersejarah ini.”Insyaallah sudah kita kordinasi tidak ada korban, bangunan lama milik pemerintah kota,” tegasnya. (gus/mag-10)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/