30 C
Medan
Saturday, May 4, 2024

Maling Motor Tewas Dimassa

Ilustrasi

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Fiter Panjaitan (45) tewas diamuk massa pinggiran rel Kereta Api, Gudang Kapur, Kecamatan Medan Belawan, Rabu (5/6) pukul 03.30 WIB.

Pria yang menetap di Lorong Pardomuan, Maden Baru, Kecamatan Medan Belawan ini ketangkap mencuri sepeda motor jenis matik di salah satu warung kopi di Simpang Canang, Kecamatan Medan Belawan.

Ceritanya, malam itu pelaku telah berniat mencuri dan mengincar sepeda motor di salah satu warung. Dengan menggunakan kunci T, pelaku membobol kunci kontak motor korban dan membawa kabur sepeda motor tersebut.

Pemilik sepeda motor mengetahui kendaraannya dibawa kabur, berteriak maling. Teriakan itu mengundang perhatian warga sekitar. Sedangkan pelaku kabur ke arah Gudang Kapur dikejar.

Berkisar berjarak 500 meter, pelaku terjebak di areal perlintasan kereta api dan langsung ditangkap warga. Masyarakat yang sudah emosi langsung memukuli pelaku hingga tewas di tempat.

Melihat korban telah tewas, warga melaporkan kejadian itu ke Polsek Belawan. Petugas yang datang langsung mengamankan lokasi dan mengevakuasi jenazah maling sepeda motor itu ke RS Bhayangkara Medan.

Pemilik sepeda motor, Fredi S Nainggolan mengaku, dirinya terkejut kendaraannya dibawa kabur oleh pelaku.

“Warga emosi, makanya langsung dipukuli. Di tempat kami ini sudah sering hilang kereta, makanya warga kesal ada maling kereta langsung membabi buta memukuli dia (pelaku),” kata Fredi.

Kapolsek Belawan, Kompol Eddy Supryanto mengatakan, pihaknya sudah membawa korban yang dipukuli massa ke RS Bhayangkara. “Kasusnya sudah kita tangani, pihak keluarga menuntut, jadi kasus ini sudah dilimpahkan ke polres,” kata Eddy.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Yayang dikonfirmasi mengaku, pihaknya sudah menangani kasus itu, untuk sementara ada 7 orang diamankan.

“Ke 7 orang yang kita amankan masih kita sidik, untuk perkembangan selanjutnya masih kita selidiki lagi siapa saja pelaku yang terlibat,” kata Yayang. (fac/ila)

 

Ilustrasi

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Fiter Panjaitan (45) tewas diamuk massa pinggiran rel Kereta Api, Gudang Kapur, Kecamatan Medan Belawan, Rabu (5/6) pukul 03.30 WIB.

Pria yang menetap di Lorong Pardomuan, Maden Baru, Kecamatan Medan Belawan ini ketangkap mencuri sepeda motor jenis matik di salah satu warung kopi di Simpang Canang, Kecamatan Medan Belawan.

Ceritanya, malam itu pelaku telah berniat mencuri dan mengincar sepeda motor di salah satu warung. Dengan menggunakan kunci T, pelaku membobol kunci kontak motor korban dan membawa kabur sepeda motor tersebut.

Pemilik sepeda motor mengetahui kendaraannya dibawa kabur, berteriak maling. Teriakan itu mengundang perhatian warga sekitar. Sedangkan pelaku kabur ke arah Gudang Kapur dikejar.

Berkisar berjarak 500 meter, pelaku terjebak di areal perlintasan kereta api dan langsung ditangkap warga. Masyarakat yang sudah emosi langsung memukuli pelaku hingga tewas di tempat.

Melihat korban telah tewas, warga melaporkan kejadian itu ke Polsek Belawan. Petugas yang datang langsung mengamankan lokasi dan mengevakuasi jenazah maling sepeda motor itu ke RS Bhayangkara Medan.

Pemilik sepeda motor, Fredi S Nainggolan mengaku, dirinya terkejut kendaraannya dibawa kabur oleh pelaku.

“Warga emosi, makanya langsung dipukuli. Di tempat kami ini sudah sering hilang kereta, makanya warga kesal ada maling kereta langsung membabi buta memukuli dia (pelaku),” kata Fredi.

Kapolsek Belawan, Kompol Eddy Supryanto mengatakan, pihaknya sudah membawa korban yang dipukuli massa ke RS Bhayangkara. “Kasusnya sudah kita tangani, pihak keluarga menuntut, jadi kasus ini sudah dilimpahkan ke polres,” kata Eddy.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Yayang dikonfirmasi mengaku, pihaknya sudah menangani kasus itu, untuk sementara ada 7 orang diamankan.

“Ke 7 orang yang kita amankan masih kita sidik, untuk perkembangan selanjutnya masih kita selidiki lagi siapa saja pelaku yang terlibat,” kata Yayang. (fac/ila)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/