26 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Gunung Sitoli Diguncang Gempa 5,4 Skala Richter

Ilustrasi-Gempa
Ilustrasi-Gempa

MEDAN, SUMUTPOS.CO  -Gempa tektonik terjadi di Kota Gunung Sitoli, Kabupaten Nias. Gempa berkekuatan 5,4 skala richter ini terjadi pukul 17.24 WIB dengan epicenter terletak di koordinat 1.38 Lintang Utara dan 98.04 Bujur Timur, pada kedalaman 41 km, Jumat (6/1).

Berdasarkan informasi Sumut Pos, peta tingkat guncangan BMKG menunjukkan dampak gempabumi berupa guncangan kuat, terasa sampai di sejumlah kepulauan Nias.

Salah seorang warga Medan, yang tengah berada di Nias mengatakan, dampak getaran gempa terjadi kurang lebih selama 10 detik. Begitupun, kuatnya gempa sempat menimbulkan kepanikan warga.

“Ditambah lagi saat terjadi gempa, kami sedang duduk di kafe, jadi begitu gempa kami panik dan mengira menimbulkan tsunami,” ujar Andang yang dihubungi Sumut Pos, kemarin malam.

Pun begitu, lanjut Andang, tidak ada kerusakan berarti berdasar amatan darinya. “Mungkin karena getarannya kecil sehingga tidak berdampak kerusakan yang berarti.” Ujarnya, yang mengaku tengah dalam perjalanan pulang ke Medan melalui Sibolga.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Gunungsitoli Nias mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat masih akan terjadi gempa susulan di sana.

Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempabumi ini merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia. Dalam hal ini lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia. (mag-1/han)

Ilustrasi-Gempa
Ilustrasi-Gempa

MEDAN, SUMUTPOS.CO  -Gempa tektonik terjadi di Kota Gunung Sitoli, Kabupaten Nias. Gempa berkekuatan 5,4 skala richter ini terjadi pukul 17.24 WIB dengan epicenter terletak di koordinat 1.38 Lintang Utara dan 98.04 Bujur Timur, pada kedalaman 41 km, Jumat (6/1).

Berdasarkan informasi Sumut Pos, peta tingkat guncangan BMKG menunjukkan dampak gempabumi berupa guncangan kuat, terasa sampai di sejumlah kepulauan Nias.

Salah seorang warga Medan, yang tengah berada di Nias mengatakan, dampak getaran gempa terjadi kurang lebih selama 10 detik. Begitupun, kuatnya gempa sempat menimbulkan kepanikan warga.

“Ditambah lagi saat terjadi gempa, kami sedang duduk di kafe, jadi begitu gempa kami panik dan mengira menimbulkan tsunami,” ujar Andang yang dihubungi Sumut Pos, kemarin malam.

Pun begitu, lanjut Andang, tidak ada kerusakan berarti berdasar amatan darinya. “Mungkin karena getarannya kecil sehingga tidak berdampak kerusakan yang berarti.” Ujarnya, yang mengaku tengah dalam perjalanan pulang ke Medan melalui Sibolga.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Gunungsitoli Nias mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat masih akan terjadi gempa susulan di sana.

Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempabumi ini merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia. Dalam hal ini lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia. (mag-1/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/