26.7 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Amankan Calo SIM, Personil Sat Sabhara Polrestabes Medan Dipukuli OTK

MEDAN,SUMUTPOS.CO-‪ Bripda H, personil Sat Sabhara Polrestabes Medan dipukuli sejumlah orang tak dikenal (OTK) saat hendak mengamankan seorang calo SIM di Jalan HM Said Gang Mesjid, Medan Timur, Rabu (11/1) siang.

‪Informasi dihimpun wartawan, sebelum insiden pengeroyokan yang dialami korban terjadi, saat itu seorang pemohon SIM keturunan Tionghoa dan identitasnya belum diketahui itu menyambangi kantor Sat Lantas Polrestabes Medan untuk mengurus SIM.

Namun pria paruh baya tersebut tidak langsung masuk ke dalam kantor, melainkan menemui seorang calo SIM yang berada di seputaran depan kantor Sat Lantas.

‪Setelah sepakat, akhirnya pemohon SIM tersebut menyerahkan sejumlah uang kepada calo guna pembuatan SIM. Selanjutnya calo tersebut meninggalkan lokasi. Berjam-jam menunggu, calo itu tak kunjung datang.

Akhirnya pria keturunan Tionghoa yang merasa tertipu itu langsung melaporkannya ke 3 personil Sabhara yang kebetulan ada di sekitar kantor Sat Lantas.

Selanjutnya 3 personil Sabhara tersebut berpencar mencari pelaku yang ciri-cirinya sudah diberitahu korban. Bripda H yang mencari pelaku di Jalan HM Said Gang Mesjid akhirnya menemukan calo tengah duduk-duduk di salah satu warung, dan berusaha mengamankannya.

Tiba-tiba calo itu bersama teman-temannya langsung memukuli anggota polisi tersebut.

Setelah mengeroyok korban, para pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian. Bribda H yang mengalami luka lebam di tubuhnya itu saat itu juga menghubungi rekan-rekanya.

Tak lama puluhan personil Sat Sabhara Polrestabes Medan tiba di lokasi guna melakukan penyisiran untuk meringkus pelaku di seputaran lokasi.

Seorang pengendara sepedamotor, Rahman yang kebetulan melintas di lokasi saat diwawancarai wartawan mengatakan, setelah personil Sat Sabhara itu dipukuli, tak lama berselang puluhan petugas yang menumpangi 2 mobil truk Sabhara tiba di lokasi,.

“Saat itu tak satupun pelaku berhasil ditemukan. Bisa saya pelaku sudah kabur usai memukuli anggota polisi itu,” katanya.

‪ Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Fadris ketika dikonfirmasi wartawan mengaku jika ia belum ada menerima laporan terkait anggotanya dipukuli oleh calo SIM.

‪”Saya belum dapat informasinya dari anggota. Nanti saya cek dulu ya sama anggota,” ujarnya. (sor)

 

MEDAN,SUMUTPOS.CO-‪ Bripda H, personil Sat Sabhara Polrestabes Medan dipukuli sejumlah orang tak dikenal (OTK) saat hendak mengamankan seorang calo SIM di Jalan HM Said Gang Mesjid, Medan Timur, Rabu (11/1) siang.

‪Informasi dihimpun wartawan, sebelum insiden pengeroyokan yang dialami korban terjadi, saat itu seorang pemohon SIM keturunan Tionghoa dan identitasnya belum diketahui itu menyambangi kantor Sat Lantas Polrestabes Medan untuk mengurus SIM.

Namun pria paruh baya tersebut tidak langsung masuk ke dalam kantor, melainkan menemui seorang calo SIM yang berada di seputaran depan kantor Sat Lantas.

‪Setelah sepakat, akhirnya pemohon SIM tersebut menyerahkan sejumlah uang kepada calo guna pembuatan SIM. Selanjutnya calo tersebut meninggalkan lokasi. Berjam-jam menunggu, calo itu tak kunjung datang.

Akhirnya pria keturunan Tionghoa yang merasa tertipu itu langsung melaporkannya ke 3 personil Sabhara yang kebetulan ada di sekitar kantor Sat Lantas.

Selanjutnya 3 personil Sabhara tersebut berpencar mencari pelaku yang ciri-cirinya sudah diberitahu korban. Bripda H yang mencari pelaku di Jalan HM Said Gang Mesjid akhirnya menemukan calo tengah duduk-duduk di salah satu warung, dan berusaha mengamankannya.

Tiba-tiba calo itu bersama teman-temannya langsung memukuli anggota polisi tersebut.

Setelah mengeroyok korban, para pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian. Bribda H yang mengalami luka lebam di tubuhnya itu saat itu juga menghubungi rekan-rekanya.

Tak lama puluhan personil Sat Sabhara Polrestabes Medan tiba di lokasi guna melakukan penyisiran untuk meringkus pelaku di seputaran lokasi.

Seorang pengendara sepedamotor, Rahman yang kebetulan melintas di lokasi saat diwawancarai wartawan mengatakan, setelah personil Sat Sabhara itu dipukuli, tak lama berselang puluhan petugas yang menumpangi 2 mobil truk Sabhara tiba di lokasi,.

“Saat itu tak satupun pelaku berhasil ditemukan. Bisa saya pelaku sudah kabur usai memukuli anggota polisi itu,” katanya.

‪ Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Fadris ketika dikonfirmasi wartawan mengaku jika ia belum ada menerima laporan terkait anggotanya dipukuli oleh calo SIM.

‪”Saya belum dapat informasinya dari anggota. Nanti saya cek dulu ya sama anggota,” ujarnya. (sor)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/