26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Tarif Termurah Nikita Mirzani Rp50 Juta, Pelanggannya Pejabat

FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS PR Dan Nikita Mirzani saat berada di Panti Sosial Karya Wanita Mulya Jaya Jakarta, Jumat (11/12/15). Nikita dan PR ditangkap oleh Bareskrim Mabes Polri di Hotel Kempinski Kamis (malam) atas kasus prostitusi Online.
FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS
PR Dan Nikita Mirzani saat berada di Panti Sosial Karya Wanita Mulya Jaya Jakarta, Jumat (11/12/15). Nikita dan PR ditangkap oleh Bareskrim Mabes Polri di Hotel Kempinski Kamis (malam) atas kasus prostitusi Online.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Jaringan prostitusi kelas tinggi yang melibatkan artis kembali terbongkar. Kali ini, Badan Reserse Kriminal Mabes Polri yang langsung turun tangan.

Dari sebuah penggerebekan yang dilakukan korps Bhayangkara itu, dua artis berinisial NM dan PR berhasil diamankan di salah satu hotel berbintang lima di Jakarta sekitar pukul 21.00 WIB, Kamis (10/12) malam. NM disebut-sebut sebagai Nikita Mirzani dan PR adalah Puty Revita.

Selain itu, polisi juga menciduk dua muncikari berinisial O dan F. “Keduanya adalah lelaki, tapi agak melambai gitu,” kata Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Kombes Umar Fana di Mabes Polri, Jumat (11/12) dini hari.

Berapa harga yang dipatok para artis yang terlibat prostitusi ini? Umar mengatakan tarif paling murah adalah Rp50 juta hingga Rp120 juta.

“Tarifnya ya seperti itu, peminatnya juga hanya para pejabat, pengusaha,” katanya.

Umar mengatakan kedua artis yang diamankan itu sering tampil di layar kaca. NM yang terkenal sebagai salah satu artis kontroversial karena penampilan seksinya. Sementara untuk PR adalah salah satu finalis Puteri Indonesia tahun 2014.

Selain NM dan PR, polisi juga menangkap O dan F. Umar mengatakan Ferry Okviansyah (F) dan Ronald Rumagit alias Ogit (O) adalah mucikari dari kedua artis yang dikenal seksi itu. Kedua muncikari itu telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara prostitusi artis.

Setelah menangkap NM dan PR, Bareskrim Polri akan menyelidiki siapa saja yang pernah mengeksekusi dua artis ini.

“Dari telepon genggam dua tersangka yakni F dan O, didapati wajah-wajah para konsumen, di situ terlihat sejumlah pejabat, pengusaha juga ada,” ujar Umar.

Di antara foto dalam ponsel F dan O, ada konsumen berasal dari publik figur. “Iya adalah pokoknya orang-orang seperti itu (publik figur),” sambung perwira menengah ini.

Rata-rata, kata Umar, para konsumen artis hanya kalangan kelas atas. Untuk menembus jaringan mucikari O sangatlah susah. Polisi harus memasuki klub malam yang hanya orang-orang berduit banyak.

“Inilah yang menyebabkan polisi lama melakukan penyilidikan terhadap kasus prostitusi ini. Tapi akhirnya polisi bisa membongkar sindikat yang sudah berjalan semenjak bulan Agustus ini,” katanya.

FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS PR Dan Nikita Mirzani saat berada di Panti Sosial Karya Wanita Mulya Jaya Jakarta, Jumat (11/12/15). Nikita dan PR ditangkap oleh Bareskrim Mabes Polri di Hotel Kempinski Kamis (malam) atas kasus prostitusi Online.
FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS
PR Dan Nikita Mirzani saat berada di Panti Sosial Karya Wanita Mulya Jaya Jakarta, Jumat (11/12/15). Nikita dan PR ditangkap oleh Bareskrim Mabes Polri di Hotel Kempinski Kamis (malam) atas kasus prostitusi Online.

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Jaringan prostitusi kelas tinggi yang melibatkan artis kembali terbongkar. Kali ini, Badan Reserse Kriminal Mabes Polri yang langsung turun tangan.

Dari sebuah penggerebekan yang dilakukan korps Bhayangkara itu, dua artis berinisial NM dan PR berhasil diamankan di salah satu hotel berbintang lima di Jakarta sekitar pukul 21.00 WIB, Kamis (10/12) malam. NM disebut-sebut sebagai Nikita Mirzani dan PR adalah Puty Revita.

Selain itu, polisi juga menciduk dua muncikari berinisial O dan F. “Keduanya adalah lelaki, tapi agak melambai gitu,” kata Kasubdit III Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Kombes Umar Fana di Mabes Polri, Jumat (11/12) dini hari.

Berapa harga yang dipatok para artis yang terlibat prostitusi ini? Umar mengatakan tarif paling murah adalah Rp50 juta hingga Rp120 juta.

“Tarifnya ya seperti itu, peminatnya juga hanya para pejabat, pengusaha,” katanya.

Umar mengatakan kedua artis yang diamankan itu sering tampil di layar kaca. NM yang terkenal sebagai salah satu artis kontroversial karena penampilan seksinya. Sementara untuk PR adalah salah satu finalis Puteri Indonesia tahun 2014.

Selain NM dan PR, polisi juga menangkap O dan F. Umar mengatakan Ferry Okviansyah (F) dan Ronald Rumagit alias Ogit (O) adalah mucikari dari kedua artis yang dikenal seksi itu. Kedua muncikari itu telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara prostitusi artis.

Setelah menangkap NM dan PR, Bareskrim Polri akan menyelidiki siapa saja yang pernah mengeksekusi dua artis ini.

“Dari telepon genggam dua tersangka yakni F dan O, didapati wajah-wajah para konsumen, di situ terlihat sejumlah pejabat, pengusaha juga ada,” ujar Umar.

Di antara foto dalam ponsel F dan O, ada konsumen berasal dari publik figur. “Iya adalah pokoknya orang-orang seperti itu (publik figur),” sambung perwira menengah ini.

Rata-rata, kata Umar, para konsumen artis hanya kalangan kelas atas. Untuk menembus jaringan mucikari O sangatlah susah. Polisi harus memasuki klub malam yang hanya orang-orang berduit banyak.

“Inilah yang menyebabkan polisi lama melakukan penyilidikan terhadap kasus prostitusi ini. Tapi akhirnya polisi bisa membongkar sindikat yang sudah berjalan semenjak bulan Agustus ini,” katanya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/