27.8 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Dituntut 3 Tahun Penjara, Gatot Tambah Kurus

Mendengar tuntutan dari lembaga antirasuah tersebut, Gatot terlihat tenang. Dan menyikapinya akan menyampaikan nota pembelaan atau pledoi, pada sidang selanjutnya. “Secara seluruhan pledoi akan disampaikan kuasa hukum dan secara pribadi akan disampaikan sendiri Pak Majelis Hakim,” kata Gatot dari kursi pesakitan.

Kemudian, majelis hakim menunda sidang hingga Kamis, 23 Februari 2017 mendatang, dengan agenda pledoi atau nota pembelaan yang akan disampaikan oleh tim kuasa hukum Gatot.

Waktu telah menunjukkan pukul 16.45 WIB. Sidang kemarin pun usai. Sayangnya Gatot enggan berkomentar soal tuntutan yang ditujukan kepadanya. Termasuk keadaannya yang terlihat kurus. Dia memilih bungkam dari sejumlah pertanyaan yang disampaikan para awak media. “Silahkan tanya kepada kuasa hukum saya. Untuk menangapi tuntutan itu, saya akan sampaikan di pledoi,” katanya, lalu pergi melangkahkan kakinya yang terbungkus sepatu dan kaus kaki hitam.

Namun, usai sidang kemarin, Gatot menyempatkan diri untuk menunaikan ibadah Salat Ashar berjamaah di Musalla PN Medan. Sebelumnya, saat penuntut umum masih membacakan nota tuntutan, sang istri, Sutias terlihat beranjak dari bangku pengunjung untuk menjalankan kewajibannya Salat Ashar, disusul anaknya. Praktis dia tidak mengetahui jumlah tuntutan terhadap suaminya itu di persidangan.

“Tadi batuk-batuk saya di ruang sidang. Takut ganggu makanya keluar, lagian mau salat juga. Soal tanggapan tuntutan, kalian buat saja sendiri, kalian kan jago ngarang,” kata  Sutias, dan dia pun berlalu. (gus/yaa)

Mendengar tuntutan dari lembaga antirasuah tersebut, Gatot terlihat tenang. Dan menyikapinya akan menyampaikan nota pembelaan atau pledoi, pada sidang selanjutnya. “Secara seluruhan pledoi akan disampaikan kuasa hukum dan secara pribadi akan disampaikan sendiri Pak Majelis Hakim,” kata Gatot dari kursi pesakitan.

Kemudian, majelis hakim menunda sidang hingga Kamis, 23 Februari 2017 mendatang, dengan agenda pledoi atau nota pembelaan yang akan disampaikan oleh tim kuasa hukum Gatot.

Waktu telah menunjukkan pukul 16.45 WIB. Sidang kemarin pun usai. Sayangnya Gatot enggan berkomentar soal tuntutan yang ditujukan kepadanya. Termasuk keadaannya yang terlihat kurus. Dia memilih bungkam dari sejumlah pertanyaan yang disampaikan para awak media. “Silahkan tanya kepada kuasa hukum saya. Untuk menangapi tuntutan itu, saya akan sampaikan di pledoi,” katanya, lalu pergi melangkahkan kakinya yang terbungkus sepatu dan kaus kaki hitam.

Namun, usai sidang kemarin, Gatot menyempatkan diri untuk menunaikan ibadah Salat Ashar berjamaah di Musalla PN Medan. Sebelumnya, saat penuntut umum masih membacakan nota tuntutan, sang istri, Sutias terlihat beranjak dari bangku pengunjung untuk menjalankan kewajibannya Salat Ashar, disusul anaknya. Praktis dia tidak mengetahui jumlah tuntutan terhadap suaminya itu di persidangan.

“Tadi batuk-batuk saya di ruang sidang. Takut ganggu makanya keluar, lagian mau salat juga. Soal tanggapan tuntutan, kalian buat saja sendiri, kalian kan jago ngarang,” kata  Sutias, dan dia pun berlalu. (gus/yaa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/