28 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Tronton Tabrak Reklame, Sopir plus Istri & Anak Luka

Foto: Fadli/PM Truk tronton yang mengangkut kontainer, yang dikemudikan Sakdan, menabrak tiang reklame di Jalan Pertempuran, Pulau Brayan Kota, Medan Barat, Selasa (13/9) sore.
Foto: Fadli/PM
Truk tronton yang mengangkut kontainer, yang dikemudikan Sakdan, menabrak tiang reklame di Jalan Pertempuran, Pulau Brayan Kota, Medan Barat, Selasa (13/9) sore.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebuah truk tronton BK 9196 EA yang dikendarai Sakdan (37) menabrak tiang papan reklame di Jalan Pertempuran, Pulau Brayan Kota, Medan Barat, Selasa (13/9) sore.

Akibatnya, warga Jalan Jaring Udang V Lingkungan 29, Desa Pekan Labuhan, Medan Labuhan, ini mengalami luka parah. Tidak hanya dia, istri dan 2 anaknya yang turut bersamanya juga mengalami nasib serupa. Beruntung warga sekitar sigap menolong dan melarikan mereka ke RS Martha Friska, Jalan Yos Sudarso, Pulo Brayan.

Awalnya truk meluncur dari arah Labuhan menuju Jalan Binjai Km 13, Diski, Sunggal, Deliserdang untuk melakukan bongkar muat kopi. Ketika melintasi Jalan Pertempuran melewati fly over Brayan, Sakdan melaju dengan kencang. Akibatnya bagian depan sebelah kiri truk menghantam tiang reklame.

“Sempat kutengok truk itu melaju kencang bang. Truk mulai lewat dari Jalan Cemara terus melintas di fly over Brayan kemudian turun ke Jalan Pertempuran. Nah, pas turunan truk tetap kencang dan menabrak tiang papan reklame itu bang. Tapi tiangnya enggak tumbang,” ujar Alo (32), parbetor yang biasa ngetem di sekitar lokasi kejadian.

“Si supir truk itu bawa keluarganya, bang. Ada dua anaknya usianya sekitar 4 dan 5 tahun gitulah. Langsung dibawa ke rumah sakit terdekat bang,” ungkap Alo.

Pantauan di lokasi, insiden tersebut sempat membuat lalulintas di Jalan Pertempuran, fly over Brayan sampai Jalan Cemara mengalami macet hingga sejam.

Di kesempatan yang sama rekan kerja, Sadan bernama Hasan yang juga berada di lokasi kejadian menuturkan memang dia (Sakdan) selalu membawa isteri dan anaknya saat bekerja.

“Memang dia (Sadan) selalu bawa anak dan isterinya kalau bekerja. Truk dari Labuhan mau menuju ke Jalan Binjai Km 13, Diski, Sunggal. Mau mengangkut kopi rencananya di gudang Bintang Terang. Kurang tahu juga pak mengapa dia selalu bawa anak dan isterinya,” beber Hasan saat berada di lokasi kejadian.

Kapolsekta Medan Barat, Kompol Viktor Ziliwu menyebutkan para korban masih menjalani perawatan di rumah sakit. “Laporan saya terima, anak si sopir mengalami luka cukup serius. Penyebab kecelakaan belum bisa kita pastikan. Karena korban masih dirawat dan belum bisa kita mintai keterangannya,” terang mantan Wakasat Reserse Narkoba Polresta Medan ini.(mag-2/ras)

Foto: Fadli/PM Truk tronton yang mengangkut kontainer, yang dikemudikan Sakdan, menabrak tiang reklame di Jalan Pertempuran, Pulau Brayan Kota, Medan Barat, Selasa (13/9) sore.
Foto: Fadli/PM
Truk tronton yang mengangkut kontainer, yang dikemudikan Sakdan, menabrak tiang reklame di Jalan Pertempuran, Pulau Brayan Kota, Medan Barat, Selasa (13/9) sore.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebuah truk tronton BK 9196 EA yang dikendarai Sakdan (37) menabrak tiang papan reklame di Jalan Pertempuran, Pulau Brayan Kota, Medan Barat, Selasa (13/9) sore.

Akibatnya, warga Jalan Jaring Udang V Lingkungan 29, Desa Pekan Labuhan, Medan Labuhan, ini mengalami luka parah. Tidak hanya dia, istri dan 2 anaknya yang turut bersamanya juga mengalami nasib serupa. Beruntung warga sekitar sigap menolong dan melarikan mereka ke RS Martha Friska, Jalan Yos Sudarso, Pulo Brayan.

Awalnya truk meluncur dari arah Labuhan menuju Jalan Binjai Km 13, Diski, Sunggal, Deliserdang untuk melakukan bongkar muat kopi. Ketika melintasi Jalan Pertempuran melewati fly over Brayan, Sakdan melaju dengan kencang. Akibatnya bagian depan sebelah kiri truk menghantam tiang reklame.

“Sempat kutengok truk itu melaju kencang bang. Truk mulai lewat dari Jalan Cemara terus melintas di fly over Brayan kemudian turun ke Jalan Pertempuran. Nah, pas turunan truk tetap kencang dan menabrak tiang papan reklame itu bang. Tapi tiangnya enggak tumbang,” ujar Alo (32), parbetor yang biasa ngetem di sekitar lokasi kejadian.

“Si supir truk itu bawa keluarganya, bang. Ada dua anaknya usianya sekitar 4 dan 5 tahun gitulah. Langsung dibawa ke rumah sakit terdekat bang,” ungkap Alo.

Pantauan di lokasi, insiden tersebut sempat membuat lalulintas di Jalan Pertempuran, fly over Brayan sampai Jalan Cemara mengalami macet hingga sejam.

Di kesempatan yang sama rekan kerja, Sadan bernama Hasan yang juga berada di lokasi kejadian menuturkan memang dia (Sakdan) selalu membawa isteri dan anaknya saat bekerja.

“Memang dia (Sadan) selalu bawa anak dan isterinya kalau bekerja. Truk dari Labuhan mau menuju ke Jalan Binjai Km 13, Diski, Sunggal. Mau mengangkut kopi rencananya di gudang Bintang Terang. Kurang tahu juga pak mengapa dia selalu bawa anak dan isterinya,” beber Hasan saat berada di lokasi kejadian.

Kapolsekta Medan Barat, Kompol Viktor Ziliwu menyebutkan para korban masih menjalani perawatan di rumah sakit. “Laporan saya terima, anak si sopir mengalami luka cukup serius. Penyebab kecelakaan belum bisa kita pastikan. Karena korban masih dirawat dan belum bisa kita mintai keterangannya,” terang mantan Wakasat Reserse Narkoba Polresta Medan ini.(mag-2/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/