30 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Masih Dirawat di RS Arab Saudi, Dua Jamaah Haji Medan Belum Pulang

Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua jamaah haji Embarkasi Medan yang belum kembali ke Indonesia, masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Arab Saudi. Kondisi kedua jamaah saat ini belum layak untuk diterbangkan. Sebab, satu jamaah dalam kondisi koma, satu jamaah lagi sadar namun masih butuh perawatan.

Kepala Seksi (Kasi) Pendaftaran dan Dokumen Haji, Kemenag Sumut, Iyong Sahrial mengatakan, kedua jamaah saat ini dirawat secara terpisah di Kota Madinah dan Makkah.

“Yang satu dalam keadaan koma, yang satunya lagi sadar tapi belum bisa diterbangkan,” ungkapnya kepada Sumut Pos, Minggu (13/10).

Untuk memastikan, pihaknya pun telah bertemu dengan bagian evaluasi haji luar negeri dan transportasi di Kota Bandung. Disebutnya, bahwa kedua jamaah memang belum layak diterbangkan. “Sudah bertemu di sana, bahkan kami bilang bila perlu kami yang jemput,” katanya.

Iyong pun belum bisa memastikan, kapan kedua jamaah itu bisa pulang untuk berkumpul dengan sanak keluarganya. “Sampai betul-betul ada rekomendasi dari rumah sakitlah. Jadi kalau yang satu sudah bisa diterbangkan, tidak harus menunggu yang satunya lagi,” jelasnya.

Menurutnya, tidak hanya jamaah asal Embarkasi Medan saja yang belum pulang. Ada beberapa jamaah asal Embarkasi lain yang juga masih mendapatkan perawatan di sana.

“Kemarin kami bertemu dengan petugas haji asal Sulawesi, ada tiga jamaahnya juga belum pulang,” pungkas Iyong.

Sebelumnya, tiga dari lima jamaah wafat di Arab Saudi, menunaikan rukun Islam kelima. Ketiganya masing-masing, Raminah Baginda Harahap binti Baginda P Harahap (73) warga Jalan Pelita VI Medan, Jarwani Mat Kabari bin Ambari (89) warga Jalan Pendidikan I Dusun XII Sei Rotan, Percut Seituan, Deliserdang dan Baginda Satio Malim Pohan bin Mara Perdamean (67) warga Portibi Julu, Padang, Kabupaten Padanglawas Utara.

Sedangkan, Muhammad Syafri Khaidir bin Khaidir NR (58) warga Kampung Baru Alur Dua Babalan, Kabupaten Langkat dan Syawaluddin Abdul Sinaga bin Abdul Hamid (68) warga Jalan Pancing Perjuangan, Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, masih di rawat di RS Arab Saudi. (man)

Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua jamaah haji Embarkasi Medan yang belum kembali ke Indonesia, masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Arab Saudi. Kondisi kedua jamaah saat ini belum layak untuk diterbangkan. Sebab, satu jamaah dalam kondisi koma, satu jamaah lagi sadar namun masih butuh perawatan.

Kepala Seksi (Kasi) Pendaftaran dan Dokumen Haji, Kemenag Sumut, Iyong Sahrial mengatakan, kedua jamaah saat ini dirawat secara terpisah di Kota Madinah dan Makkah.

“Yang satu dalam keadaan koma, yang satunya lagi sadar tapi belum bisa diterbangkan,” ungkapnya kepada Sumut Pos, Minggu (13/10).

Untuk memastikan, pihaknya pun telah bertemu dengan bagian evaluasi haji luar negeri dan transportasi di Kota Bandung. Disebutnya, bahwa kedua jamaah memang belum layak diterbangkan. “Sudah bertemu di sana, bahkan kami bilang bila perlu kami yang jemput,” katanya.

Iyong pun belum bisa memastikan, kapan kedua jamaah itu bisa pulang untuk berkumpul dengan sanak keluarganya. “Sampai betul-betul ada rekomendasi dari rumah sakitlah. Jadi kalau yang satu sudah bisa diterbangkan, tidak harus menunggu yang satunya lagi,” jelasnya.

Menurutnya, tidak hanya jamaah asal Embarkasi Medan saja yang belum pulang. Ada beberapa jamaah asal Embarkasi lain yang juga masih mendapatkan perawatan di sana.

“Kemarin kami bertemu dengan petugas haji asal Sulawesi, ada tiga jamaahnya juga belum pulang,” pungkas Iyong.

Sebelumnya, tiga dari lima jamaah wafat di Arab Saudi, menunaikan rukun Islam kelima. Ketiganya masing-masing, Raminah Baginda Harahap binti Baginda P Harahap (73) warga Jalan Pelita VI Medan, Jarwani Mat Kabari bin Ambari (89) warga Jalan Pendidikan I Dusun XII Sei Rotan, Percut Seituan, Deliserdang dan Baginda Satio Malim Pohan bin Mara Perdamean (67) warga Portibi Julu, Padang, Kabupaten Padanglawas Utara.

Sedangkan, Muhammad Syafri Khaidir bin Khaidir NR (58) warga Kampung Baru Alur Dua Babalan, Kabupaten Langkat dan Syawaluddin Abdul Sinaga bin Abdul Hamid (68) warga Jalan Pancing Perjuangan, Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, masih di rawat di RS Arab Saudi. (man)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/