Boby Kurniawan, tersangka begal, didampingi AKP Luhut Sihombing.
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Hati-hati bagi pengendara sepeda motor, bila ada cewek cantik menumpang di tepi jalan yang gelap. Bisa jadi dia umpan dari kawanan begal untuk merampok calon korbannya.
Itu terungkap, setelah petugas Polsek Percut Seituan meringkus Boby Kurniawan (31) di Jalan Meterologi, Desa Sampali, Percut Seituan, Sabtu (12/9) malam.
Warga Jalan Puskesmas, Pasar XI, Desa Kolam, Kecamatan Percut Sei Tuan ini diciduk, atas laporan Ramadani Arif Syahputra Harahap (21).
Korban yang tinggal di Jalan Menteng VII, Kecamatan Medan Denai ini mengaku sepeda motornya Suzuki Satria Fu BK 2489 ADP, dibegal saat melintas di Jalan Haji Pasar V, Kecamatan Percut Seituan, pada 12 November 2014. “Tersangka diciduk atas pengembangan dari rekan-rekannya yang sebelumnya telah ditangkap,” ujar Kanit Reskrim AKP Luhut B Sihombing.
Tersangka Boby Kurniawan saat ditanyai mengaku, kawanannya beraksi dengan modus menggunakan pancingan seorang cewek cantik. “Kami pancing korban pakai wanita cantik. Setelah ketemuan di lokasi, kita langsung kerjai korban dan akan menghabisinya,” ujar Boby.
Diakui ayah 2 anak ini, setiap hasil dari rampokan yang mereka lakoni langsung dibagi rata. ”Uangnyanya kupakai untuk keperluan sehari-hari,” tandasnya. Ia mengaku tidak mengetahui jika dua temannya yang masuk daftar pencarian orang (DPO) Polsek Percut Seituan.
Polisi mengatakan, dari delapan tersangka, pihaknya sudah berhasil mengamankan 5 kawanan Boby yang antara lain, Ananda Praditia Utama, Romi Nopilah, Wal Fredy Pardede, Junaidi, dan Sahrina Lubis. “Dua orang lagi temannya berinisial TM dan
DK masih kita buron,” pungkasnya. (riz/han)
