26.7 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

‘Gus-Man’ Gandeng 23 Parpol

MEDAN- Teka-teki atas pencalonan Gus Irawan di Pilgubsu 2013  akhirnya terjawab sudah. Pada hari terakhir pendaftaran cagubsu/cawagubsu dari jalur parpol dan gabungan parpol di KPUD Sumut, Gus Irawan dengan langkah pasti masuk ke Kantor KPUD Sumut di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, dengan membawa serta pendampingnya Soekirman sebagai cawagubsu.

Mantan Dirut Bank Sumut itu resmi mendaftarkan diri dengan kawalan 23 parpol pendukung.

Iring-iringan pendukung pasangan Gus-Man, dengan mengibar-ngibarkan bendera parpol pengusung dimeriahkan peragaan sejumlah kesenian rakyat. Ke-23 parpol pengusung Gus-Man antara lain, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Barisan Nasional (Barnas), Partai Buruh, Partai Kedaulatan, Partai Merdeka, dan Partai Karya Perjuanga (PKP).

Partai lainnya adalah Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Partai Pelopor, Partai Indonesia Sejahtera (PIS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Kasih Demokrasi Indonesia (PKDI), Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Matahari Bangsa (PMB), dan Partai Penegak Demorasi Indonesia (PPDI). Pasangan ‘Gus-Man’ juga didukung  Partai Pemuda Indonesia (PPI), Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB), Partai Persatuan Nahdatul Ummah Indonesia (PPNUI), Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBK), dan Partai Demokrasi Pembaruan (PDP).

Dalam penghitungan awal, total suara dukungan 23 parpol tersebut mencapai 1.294.224 suara atau 27,494 persen suara hasil Pemilu 2009. Dengan dukungan suara sebesar, pasangan ‘Gus-Man’ dinyatakan memenuhi syarat dukungan parpol karena memenuhi syarat minimal 785.186 suara.

“Setelah diperiksa tim KPUD Sumut, tim pasangan balon gubsu dan wagubsu Gus Irawan-Soekirman diusung 23 parpol dengan suara 1.439.259,’’ ungkap Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pendaftaran Balon Gubsu dan Wagubsu 2013 KPU Sumut, Turunan B Gulo.

Tercatat, ada enam parpol yang mengalami dualisme kepemimpinan. Akan tetapi bila dikurangi parpol yang dualisme kepemimpinan, jumlah suaranya masih berkisar 1.115.325 atau melebihi 15 persen dari Pemilu 2009.

Menurut Turunan, KPUD Sumut akan melakukan verifikasi lanjutan untuk mempelajari kelengkapan berkas pendaftaran pasangan ‘Gus-Man’. Terkait enam parpol yang masih memiliki dualisme kepemimpinan, menuruty Gulo, pihaknya akan meminta klarifikasi kemana dukungan yang diberikan.

Seusai menyerahkan berkas pendaftaran, Gus mengatakan, keinginan dirinya maju adalah untuk mengusung visi Sumut Sejahtera. Visi itu akan dioptimalkan dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang membentang di Sumut.

“Dua sektor ini belum optimal diberdayakan. Kalau kami diizinkan menjadi gubernur, misi kami adalah melakukan  reformasi birokrasi, menggali potensi SDA, dan memperbaiki infrastruktur,” katanya.

Di lain pihak, Soekirman mengakui senang diusung partai-partai kecil karena selama ini dia juga dibesarkan oleh rakyat kecil.

Hingga kini, Gus Irawan masih menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut dan mantan Dirut Bank Sumut. Soekirman tercatat sebagai wakil bupati (wabup) Serdangbedagai dan Ketua Dewan Pengurus Cabang  (DPC) Partai Amanat Nasional (PAN)  Sergai.

Terpisah, Direktur Eksekutif Skema Indonesia, Abdiyanto, mengatakan, dengan mendaftarnya pasangan Gus Irawan- Soekirman pada Jumat (16/11), ke KPUD Sumut di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, yang diusung 23 partai politik (parpol) membuktikan polling online yang dilakukan oleh Skema Indonesia mulai Oktober hingga Nopember 2012, hasilnya cukup akurat.

Abdiyanto mengucapkan terimakasih pada masyarakat Sumut yang telah berpartisipasi mengikuti polling yang mencerminkan pasangan ini sangat ideal di hati masyarakat Sumut.

Dia juga salut kepada calon gubernur Sumatera Utara (Cagubsu), Gus Irawan yang dianggap aspiratif terhadap hasil polling yang telah diserahkan Skema Indonesia kepada ‘Gus Centre’.

Hal itu membuktikan bahwa Gus Irawan mengerti riset ilmiah dan sangat aspiratif terhadap aspirasi masyarakat Sumatera Utara khususnya para generasi muda, pelajar dan mahasiswa yang diyakini lebih banyak memasukkan polling online lewat website www.3g-su.com.
“Ini membuktikan kalau Gus Irawan memahami peran riset serta aspiratif terhadap masyarakat yang mengingkannya menjadi Gubernur Sumatera Utara,” tegas Abdiyanto.

Untuk itu, tambah Abdiyanto, Skema Indonesia akan meluncurkan polling baru untuk memastikan berapa sebenarnya pemilih pasti Gus Irawan pada pilgubsu 7 Maret 2013. (ari/ila)

MEDAN- Teka-teki atas pencalonan Gus Irawan di Pilgubsu 2013  akhirnya terjawab sudah. Pada hari terakhir pendaftaran cagubsu/cawagubsu dari jalur parpol dan gabungan parpol di KPUD Sumut, Gus Irawan dengan langkah pasti masuk ke Kantor KPUD Sumut di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, dengan membawa serta pendampingnya Soekirman sebagai cawagubsu.

Mantan Dirut Bank Sumut itu resmi mendaftarkan diri dengan kawalan 23 parpol pendukung.

Iring-iringan pendukung pasangan Gus-Man, dengan mengibar-ngibarkan bendera parpol pengusung dimeriahkan peragaan sejumlah kesenian rakyat. Ke-23 parpol pengusung Gus-Man antara lain, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Barisan Nasional (Barnas), Partai Buruh, Partai Kedaulatan, Partai Merdeka, dan Partai Karya Perjuanga (PKP).

Partai lainnya adalah Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Partai Pelopor, Partai Indonesia Sejahtera (PIS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Kasih Demokrasi Indonesia (PKDI), Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Matahari Bangsa (PMB), dan Partai Penegak Demorasi Indonesia (PPDI). Pasangan ‘Gus-Man’ juga didukung  Partai Pemuda Indonesia (PPI), Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB), Partai Persatuan Nahdatul Ummah Indonesia (PPNUI), Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBK), dan Partai Demokrasi Pembaruan (PDP).

Dalam penghitungan awal, total suara dukungan 23 parpol tersebut mencapai 1.294.224 suara atau 27,494 persen suara hasil Pemilu 2009. Dengan dukungan suara sebesar, pasangan ‘Gus-Man’ dinyatakan memenuhi syarat dukungan parpol karena memenuhi syarat minimal 785.186 suara.

“Setelah diperiksa tim KPUD Sumut, tim pasangan balon gubsu dan wagubsu Gus Irawan-Soekirman diusung 23 parpol dengan suara 1.439.259,’’ ungkap Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pendaftaran Balon Gubsu dan Wagubsu 2013 KPU Sumut, Turunan B Gulo.

Tercatat, ada enam parpol yang mengalami dualisme kepemimpinan. Akan tetapi bila dikurangi parpol yang dualisme kepemimpinan, jumlah suaranya masih berkisar 1.115.325 atau melebihi 15 persen dari Pemilu 2009.

Menurut Turunan, KPUD Sumut akan melakukan verifikasi lanjutan untuk mempelajari kelengkapan berkas pendaftaran pasangan ‘Gus-Man’. Terkait enam parpol yang masih memiliki dualisme kepemimpinan, menuruty Gulo, pihaknya akan meminta klarifikasi kemana dukungan yang diberikan.

Seusai menyerahkan berkas pendaftaran, Gus mengatakan, keinginan dirinya maju adalah untuk mengusung visi Sumut Sejahtera. Visi itu akan dioptimalkan dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang membentang di Sumut.

“Dua sektor ini belum optimal diberdayakan. Kalau kami diizinkan menjadi gubernur, misi kami adalah melakukan  reformasi birokrasi, menggali potensi SDA, dan memperbaiki infrastruktur,” katanya.

Di lain pihak, Soekirman mengakui senang diusung partai-partai kecil karena selama ini dia juga dibesarkan oleh rakyat kecil.

Hingga kini, Gus Irawan masih menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut dan mantan Dirut Bank Sumut. Soekirman tercatat sebagai wakil bupati (wabup) Serdangbedagai dan Ketua Dewan Pengurus Cabang  (DPC) Partai Amanat Nasional (PAN)  Sergai.

Terpisah, Direktur Eksekutif Skema Indonesia, Abdiyanto, mengatakan, dengan mendaftarnya pasangan Gus Irawan- Soekirman pada Jumat (16/11), ke KPUD Sumut di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, yang diusung 23 partai politik (parpol) membuktikan polling online yang dilakukan oleh Skema Indonesia mulai Oktober hingga Nopember 2012, hasilnya cukup akurat.

Abdiyanto mengucapkan terimakasih pada masyarakat Sumut yang telah berpartisipasi mengikuti polling yang mencerminkan pasangan ini sangat ideal di hati masyarakat Sumut.

Dia juga salut kepada calon gubernur Sumatera Utara (Cagubsu), Gus Irawan yang dianggap aspiratif terhadap hasil polling yang telah diserahkan Skema Indonesia kepada ‘Gus Centre’.

Hal itu membuktikan bahwa Gus Irawan mengerti riset ilmiah dan sangat aspiratif terhadap aspirasi masyarakat Sumatera Utara khususnya para generasi muda, pelajar dan mahasiswa yang diyakini lebih banyak memasukkan polling online lewat website www.3g-su.com.
“Ini membuktikan kalau Gus Irawan memahami peran riset serta aspiratif terhadap masyarakat yang mengingkannya menjadi Gubernur Sumatera Utara,” tegas Abdiyanto.

Untuk itu, tambah Abdiyanto, Skema Indonesia akan meluncurkan polling baru untuk memastikan berapa sebenarnya pemilih pasti Gus Irawan pada pilgubsu 7 Maret 2013. (ari/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/