25.6 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

195 Ribu Lebih Lansia Manfaatkan Layanan Puskesmas

MEDAN- Dinkes Medan melakukan program khusus untuk para Lanjut Usia (Lansia) yang datang ke Puskesmas. Berdasarkan data Dinkes Medan untuk tahun 2012, ada 141.000 ribu orang melakukan kunjungan ke Puskesmas untuk pasien usia lanjut. Sedangkan tahun lalu atau 2011 sekitar 127.000 ribu orang. Berarti program khusus untuk pasien Lansia ini mendapatkan respon yang baik dari masyarakat.

Kepala Seksi Program Khusus Dinkes Medan Dr Dian P Nugraheni Skm mengatakan kepada Sumut Pos, untuk para usia lanjut, biasanya fungsi organ-organ dan sel tubuhnya menurun. Penyakit selalu siap mengintai dan menyerang para lansia kapan saja. Maka dilakukanlah program khusus untuk para Lansia.
Menurutnya, penyakit yang sering ditimbulkan untuk para lajut usia diantaranya, penyakit sendi/reumatik, oestoporosis, penyakit kulit, penyakit gigi mulut, ISPA/Asma, diare, TBC, gaukoma/katarak, dan infeksi telinga, dan saat ini jumlah lansia sekarang 8,5% dari jumlah penduduk 2.300.000 jiwa. Jadi artinya jumlah lansia ada 195.500 jiwa. Maka perlu dilakukan program khusus untuk para lanjut usia,” ucapnya Minggu (17/2).

Sambungnya, pemerintah telah membuat Posyandu untuk para kaum Lansia. Seperti Posyandu balita, lansia juga memakai Kartu Menuju Sehat (KMS) setiap kali datang. Ini dimaksud untuk mengetahui perkembangan kesehatan mereka. Untuk itulah diberdayakan 64 orang perawat lansia di 39 Puskesmas yang ada di 21 Kecamatan Kota Medan.

“Untuk pasien yang berkunjung ke tiap Puskesmas ada sekitar 180 orang. Kaum lansia tak boleh jauh dari perhatian keluarga, sesungguhnya mereka telah menjadi anak-anak lagi. Dekatkan pada cucu dan lingkungan yang ramah pada mereka, agar menjauhkan rasa minder dan kejenuhan mereka dari rutinitas yang biasanya mereka lakukan,” jelas Dian.

Masih kata Dian, lansia juga harus menjaga makanan dan pola hidupnya agar tetap sehat. Olahraga perlu dilakukan untuk para lanjut usia, namun harus yang diperbolehkan untuk lansia adalah senam irama, renang, bersepeda dan dilakukan selama 20 menit sehari, dilakukan 5 hari dalam seminggu. (mag-2)

MEDAN- Dinkes Medan melakukan program khusus untuk para Lanjut Usia (Lansia) yang datang ke Puskesmas. Berdasarkan data Dinkes Medan untuk tahun 2012, ada 141.000 ribu orang melakukan kunjungan ke Puskesmas untuk pasien usia lanjut. Sedangkan tahun lalu atau 2011 sekitar 127.000 ribu orang. Berarti program khusus untuk pasien Lansia ini mendapatkan respon yang baik dari masyarakat.

Kepala Seksi Program Khusus Dinkes Medan Dr Dian P Nugraheni Skm mengatakan kepada Sumut Pos, untuk para usia lanjut, biasanya fungsi organ-organ dan sel tubuhnya menurun. Penyakit selalu siap mengintai dan menyerang para lansia kapan saja. Maka dilakukanlah program khusus untuk para Lansia.
Menurutnya, penyakit yang sering ditimbulkan untuk para lajut usia diantaranya, penyakit sendi/reumatik, oestoporosis, penyakit kulit, penyakit gigi mulut, ISPA/Asma, diare, TBC, gaukoma/katarak, dan infeksi telinga, dan saat ini jumlah lansia sekarang 8,5% dari jumlah penduduk 2.300.000 jiwa. Jadi artinya jumlah lansia ada 195.500 jiwa. Maka perlu dilakukan program khusus untuk para lanjut usia,” ucapnya Minggu (17/2).

Sambungnya, pemerintah telah membuat Posyandu untuk para kaum Lansia. Seperti Posyandu balita, lansia juga memakai Kartu Menuju Sehat (KMS) setiap kali datang. Ini dimaksud untuk mengetahui perkembangan kesehatan mereka. Untuk itulah diberdayakan 64 orang perawat lansia di 39 Puskesmas yang ada di 21 Kecamatan Kota Medan.

“Untuk pasien yang berkunjung ke tiap Puskesmas ada sekitar 180 orang. Kaum lansia tak boleh jauh dari perhatian keluarga, sesungguhnya mereka telah menjadi anak-anak lagi. Dekatkan pada cucu dan lingkungan yang ramah pada mereka, agar menjauhkan rasa minder dan kejenuhan mereka dari rutinitas yang biasanya mereka lakukan,” jelas Dian.

Masih kata Dian, lansia juga harus menjaga makanan dan pola hidupnya agar tetap sehat. Olahraga perlu dilakukan untuk para lanjut usia, namun harus yang diperbolehkan untuk lansia adalah senam irama, renang, bersepeda dan dilakukan selama 20 menit sehari, dilakukan 5 hari dalam seminggu. (mag-2)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/