31.7 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Dinas PU Fungsikan Drainase secara Maksimal

SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
BANJIR: Sejumlah kendaraan terjebak banjir di Jalan Sudirman, beberapa waktu lalu. Musim hujan saat ini Medan sangat rawan banjir. Medan, Rabu (19/6/2019). AKibat hujan deras menyebabkan sejumlah wilayah dan ruas jalan di Medan kembali terendam banjir.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Masyarakat Kota Medan saat ini dirundung rasa khawatir. Pasalnya, belakangan ini Kota Medan kerap banjir setiap kali hujan turun. Dalam hal ini, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan focus melakukan pengorekan drainase untuk mencegah banjirn

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kota Medan, Isa Anshari menjelaskan, pihaknya hingga saat ini terus fokus dalam meningkatkan upaya pencegahan banjir di Kota Medan dalam situasi intensitas hujan yang tinggi seperti yang terjadi akhir-akhir ini.

“Sudah dari sejak beberapa waktu yang lalu kami terus melakukan pengorekan drainase di sejumlah titik di Kota Medan dan itu tidak berhenti sampai sekarang. Pengorekan Drainase itu kami lakukan setiap hari hingga saat ini dan seterusnya, tidak tergantung musim hujan atau tidak, semua drainase akan kembali kita fungsikan secara maksimal dengan terus intens melakukan pengorekan,” ucap Isa Anshari kepada Sumut Pos, Minggu (21/7).

Selain pengorekan drainase, lanjut Isa, pihaknya juga terus melakukan upaya-upaya lainnya, salah satunya yakni melakukan normalisasi sungai di Kota Medan.

“Normalisasi sungai juga terus kami lakukan agar mampu menampung debit air yang masuk dari drainase-drainase yang telah kita perbaiki dengan pengorekan. Namun begitu kami terus mengimbau kepada masyarakat untuk segera berhenti membuang sampah ke sungai,” katanya.

Menanggapi hal itu, Ketua komisi II DPRD Medan, HT Bahrumsyah menyebutkan pihaknya telah lama meminta Pemko Medan untuk fokus dalam menangani masalah banjir yang selalu melanda kota Medan. “Masalah banjir ini sebenarnya masalah klasik, bukan lagi kasus baru tapi merupakan kasus lama dan berulang. Sudah terlalu sering kami meminta kepada Pemko Medan untuk segera melakukan upaya-upaya nyata dalam mencegah dan mengatasi banjir, tapi masih saja terjadi,” ucap Bahrumsyah kepada Sumut Pos, Minggu (21/7).

Dilanjutkan Bahrumsyah, sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam mendukung Pemko Medan untuk melakukan upaya pencegahan banjir, pihaknya selalu menyetujui penggelontoran dana yang tidak sedikit kepada Pemko Medan untuk diberikan kepada Dinas PU Medan.

“Tahun 2017 dan 2018 yang telah berlalu saja, DPRD Medan itu selalu setuju untuk memberikan anggaran yang tidak sedikit kepada Dinas PU Medan. Anggarannya itu selalu bernilai ratusan miliar rupiah dan mayoritas dari jumlah itu diperuntukkan bagi drainase,” ujarnya.

Untuk itu, kata Bahrumsyah, pihaknya meminta Pemko Medan untuk fokus dalam menangani masalah banjir di Kota Medan. “Ayo lah, dukungan untuk itu sudah ada. Harusnya Pemko Medan lebih serius dalam melakukan upaya-upaya pencegahan banjir. Sekali lagi, Pemko harus fokus, malu kita kalau dibilang Medan ini kota banjir,” pungkasnya.(map/ila)

SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
BANJIR: Sejumlah kendaraan terjebak banjir di Jalan Sudirman, beberapa waktu lalu. Musim hujan saat ini Medan sangat rawan banjir. Medan, Rabu (19/6/2019). AKibat hujan deras menyebabkan sejumlah wilayah dan ruas jalan di Medan kembali terendam banjir.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Masyarakat Kota Medan saat ini dirundung rasa khawatir. Pasalnya, belakangan ini Kota Medan kerap banjir setiap kali hujan turun. Dalam hal ini, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan focus melakukan pengorekan drainase untuk mencegah banjirn

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kota Medan, Isa Anshari menjelaskan, pihaknya hingga saat ini terus fokus dalam meningkatkan upaya pencegahan banjir di Kota Medan dalam situasi intensitas hujan yang tinggi seperti yang terjadi akhir-akhir ini.

“Sudah dari sejak beberapa waktu yang lalu kami terus melakukan pengorekan drainase di sejumlah titik di Kota Medan dan itu tidak berhenti sampai sekarang. Pengorekan Drainase itu kami lakukan setiap hari hingga saat ini dan seterusnya, tidak tergantung musim hujan atau tidak, semua drainase akan kembali kita fungsikan secara maksimal dengan terus intens melakukan pengorekan,” ucap Isa Anshari kepada Sumut Pos, Minggu (21/7).

Selain pengorekan drainase, lanjut Isa, pihaknya juga terus melakukan upaya-upaya lainnya, salah satunya yakni melakukan normalisasi sungai di Kota Medan.

“Normalisasi sungai juga terus kami lakukan agar mampu menampung debit air yang masuk dari drainase-drainase yang telah kita perbaiki dengan pengorekan. Namun begitu kami terus mengimbau kepada masyarakat untuk segera berhenti membuang sampah ke sungai,” katanya.

Menanggapi hal itu, Ketua komisi II DPRD Medan, HT Bahrumsyah menyebutkan pihaknya telah lama meminta Pemko Medan untuk fokus dalam menangani masalah banjir yang selalu melanda kota Medan. “Masalah banjir ini sebenarnya masalah klasik, bukan lagi kasus baru tapi merupakan kasus lama dan berulang. Sudah terlalu sering kami meminta kepada Pemko Medan untuk segera melakukan upaya-upaya nyata dalam mencegah dan mengatasi banjir, tapi masih saja terjadi,” ucap Bahrumsyah kepada Sumut Pos, Minggu (21/7).

Dilanjutkan Bahrumsyah, sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam mendukung Pemko Medan untuk melakukan upaya pencegahan banjir, pihaknya selalu menyetujui penggelontoran dana yang tidak sedikit kepada Pemko Medan untuk diberikan kepada Dinas PU Medan.

“Tahun 2017 dan 2018 yang telah berlalu saja, DPRD Medan itu selalu setuju untuk memberikan anggaran yang tidak sedikit kepada Dinas PU Medan. Anggarannya itu selalu bernilai ratusan miliar rupiah dan mayoritas dari jumlah itu diperuntukkan bagi drainase,” ujarnya.

Untuk itu, kata Bahrumsyah, pihaknya meminta Pemko Medan untuk fokus dalam menangani masalah banjir di Kota Medan. “Ayo lah, dukungan untuk itu sudah ada. Harusnya Pemko Medan lebih serius dalam melakukan upaya-upaya pencegahan banjir. Sekali lagi, Pemko harus fokus, malu kita kalau dibilang Medan ini kota banjir,” pungkasnya.(map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/