30 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Tiket Mudik KA Medan-Siantar-T.Balai Ludes Terjual

Triadi Wibowo/Sumut Pos
Calon penumpang mengantri untuk membeli tiket di Stasiun Besar Kereta Api Jalan Stasiun Medan, beberapa waktu lalu.

SUMUTPOS.CO – Tiket kereta api kelas ekonomi jurusan Medan-Tanjungbalai saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2018, sudah ludes terjual atau full booking dipesan oleh calon penumpang.

General Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumatera Utara (Sumut), Sapto Hartoyo mengatakan, tiket ludes terjual sejak H-2 hingga H+2 Hari Raya Idul Fitri 1439 H.

“Bagi masyarakat yang hendak mudik dengan kereta api, segera melakukan pembokingan tiket sebelum full booking,” ujar Sapto saat dikonfirmasi Sumut Pos, Kamis (24/5) sore.

Sapto mengatakan, tiket yang full boking dan sudah terjual, yaitu KA ekonomi dari tanggal keberangkatan 13 Juni hingga 16 Juni 2018 untuk jurusan Medan-Tanjungbalai,” paparnya.

Pada arus balik nantinya, lanjut Sapto, jurusan sebaliknya Tanjungbalai-Medan juga mengalami full booking dengan kereta api kelas  ekonomi pada tanggal keberangkatan 17 Juni hingga 20 Juni 2018.

Sedangkan untuk jurusan kereta api yang lain, lanjutnya, seperti Medan-Pematangsiantar juga sudah full booking pada arus mudik dan arus balik, dengan tanggal keberangkatan 13 hingga 16 Juni 2018 untuk kereta api kelas ekonomi.”Sementara itu, kereta api jurusan yang sama itu, dengan kelas bisnis dan eksekutif masih tersedia saat arus mudik dan arus balik nantinya,” tutur Sapto.

Untuk kereta api, jurusan Medan-Kisaran, dan Medan-Rantau Prapat masih tersedia tiket saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2018 ini. Dengan kereta api kelas ekonomi, eksekutif dan bisnis masih tersedia banyak.

Menurutnya, ada kebiasaan warga di Sumatera Utara, terutama warga Medan yang hendak mudik melakukan pemesan tiket menjelang keberangkatan. Untuk itu, ia mengimbau calon penumpang menghilangkan kebiasaan itu agar tidak panik ketika kehabisan tiket.”Kita himbau juga agar warga yang mau beli tiket gak perlu lagi ke stasiun, bisa dari online ataupun aplikasi KAI Access, dan pihak eksternal lainnya,” jelas Sapto.

Selain itu, Sapto mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik, pihak PT KAI sudah menyiapkan tambahan gerbong kereta api untuk keseluruhan kelas dengan berbagai jurusan.

“Untuk penambahan gerbong yakni eksekutif tambah satu gerbong, ekonomi sebanyak 4 gerbong dan gerbong bisnis ada penambahan dua gerbong,” tutur Sapto.

Sementara perkiraan kenaikan jumlah pemudik dari tahun 2017 ke 2018 ini, kata Sapto, ada kenaikan 2 persen. Tahun 2017 jumlah pemudik menggunakan KA sebanyak 282.330 orang, dan di tahun 2018 ini, sekitar 286.621 tiket yang disiapkan

Sapto mengatakan, saat arus mudik dan arus balik, seperti biasanya akan didirikan posko pengamanan di Stasiun Besar Medan dan sejumlah stasiun di Sumatera Utara.”Untuk tahun ini masa angkutan lebaran ditetapkan sejak 5 Juni hingga 26 Juni 2018,” papar Sapto.

Sedangkan segi pengamanan saat arus mudik dan arus balik, pihak PT KAI Sumut menerjunkan pengamanan internal sebanyak 287 petugas dan eksternal dibantu dari TNI/Polri sebanyak 38 personil.(gus/ila)

 

 

Triadi Wibowo/Sumut Pos
Calon penumpang mengantri untuk membeli tiket di Stasiun Besar Kereta Api Jalan Stasiun Medan, beberapa waktu lalu.

SUMUTPOS.CO – Tiket kereta api kelas ekonomi jurusan Medan-Tanjungbalai saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2018, sudah ludes terjual atau full booking dipesan oleh calon penumpang.

General Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumatera Utara (Sumut), Sapto Hartoyo mengatakan, tiket ludes terjual sejak H-2 hingga H+2 Hari Raya Idul Fitri 1439 H.

“Bagi masyarakat yang hendak mudik dengan kereta api, segera melakukan pembokingan tiket sebelum full booking,” ujar Sapto saat dikonfirmasi Sumut Pos, Kamis (24/5) sore.

Sapto mengatakan, tiket yang full boking dan sudah terjual, yaitu KA ekonomi dari tanggal keberangkatan 13 Juni hingga 16 Juni 2018 untuk jurusan Medan-Tanjungbalai,” paparnya.

Pada arus balik nantinya, lanjut Sapto, jurusan sebaliknya Tanjungbalai-Medan juga mengalami full booking dengan kereta api kelas  ekonomi pada tanggal keberangkatan 17 Juni hingga 20 Juni 2018.

Sedangkan untuk jurusan kereta api yang lain, lanjutnya, seperti Medan-Pematangsiantar juga sudah full booking pada arus mudik dan arus balik, dengan tanggal keberangkatan 13 hingga 16 Juni 2018 untuk kereta api kelas ekonomi.”Sementara itu, kereta api jurusan yang sama itu, dengan kelas bisnis dan eksekutif masih tersedia saat arus mudik dan arus balik nantinya,” tutur Sapto.

Untuk kereta api, jurusan Medan-Kisaran, dan Medan-Rantau Prapat masih tersedia tiket saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2018 ini. Dengan kereta api kelas ekonomi, eksekutif dan bisnis masih tersedia banyak.

Menurutnya, ada kebiasaan warga di Sumatera Utara, terutama warga Medan yang hendak mudik melakukan pemesan tiket menjelang keberangkatan. Untuk itu, ia mengimbau calon penumpang menghilangkan kebiasaan itu agar tidak panik ketika kehabisan tiket.”Kita himbau juga agar warga yang mau beli tiket gak perlu lagi ke stasiun, bisa dari online ataupun aplikasi KAI Access, dan pihak eksternal lainnya,” jelas Sapto.

Selain itu, Sapto mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik, pihak PT KAI sudah menyiapkan tambahan gerbong kereta api untuk keseluruhan kelas dengan berbagai jurusan.

“Untuk penambahan gerbong yakni eksekutif tambah satu gerbong, ekonomi sebanyak 4 gerbong dan gerbong bisnis ada penambahan dua gerbong,” tutur Sapto.

Sementara perkiraan kenaikan jumlah pemudik dari tahun 2017 ke 2018 ini, kata Sapto, ada kenaikan 2 persen. Tahun 2017 jumlah pemudik menggunakan KA sebanyak 282.330 orang, dan di tahun 2018 ini, sekitar 286.621 tiket yang disiapkan

Sapto mengatakan, saat arus mudik dan arus balik, seperti biasanya akan didirikan posko pengamanan di Stasiun Besar Medan dan sejumlah stasiun di Sumatera Utara.”Untuk tahun ini masa angkutan lebaran ditetapkan sejak 5 Juni hingga 26 Juni 2018,” papar Sapto.

Sedangkan segi pengamanan saat arus mudik dan arus balik, pihak PT KAI Sumut menerjunkan pengamanan internal sebanyak 287 petugas dan eksternal dibantu dari TNI/Polri sebanyak 38 personil.(gus/ila)

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/