31.7 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

MUI Kota Medan Berkolaborasi Membangun Kota Medan Dari Sisi Fisik dan Psikis

MEDAN, SUMUTPOS.CO – MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan masa khidmat 2021-2026, khususnya pada semester pertama menggelar beberapa kegiatan diawali dengan pengukuhan dan ta’aruf Dewan Pimpinan MUI Kota Medan.

MUI KOTA MEDAN: Pengukuhan dan Ta’aruf Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan.ISTIMEWA.

Pengukuhan dan ta’aruf ini dilakukan setelah adanya Musyawarah Daerah (Musda) MUI Kota Medan. Setelah pengukuhan, MUI Kota Medan mengadakan rapat kerja daerah (Rakerda) merumuskan berbagai program jangka pendek, menengah dan panjang.

Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan Dr H Hasan Matsum MAg bersama Sekretaris Umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan Dr HM Syukri Albani Nasution MA kepada Sumut Pos di Medan, Senin (25/10). ”Kita juga menyusun program-program unggulan, baik yang dilakukan dewan pimpinan, sekretariat, komisi dan lembaga di MUI Kota Medan,” kata Hasan Matsum.

Kegiatan yang telah dilaksanakan, kata ketua MUI Kota Medan, memiliki orientasi dalam rangka berkolaborasi dengan program Pemko Medan. ”Memang salah satu yang menjadi mitra secara langsung dari MUI Kota Medan adalah Pemko Medan. Oleh karena itu semua program MUI Kota Medan ini sebisa mungkin kita kaitkan dengan pembangunan di Kota Medan,” papar Hasan Matsum.

Diantara kegiatan MUI Kota Medan tersebut, ada kerja sama dengan Dinas Sosial Kota Medan, Dinas Kebersihan Kota Medan dan Dinas Kesehatan Kota Medan. Ia menegaskan bahwa program unggulan MUI Kota Medan secara umum berkolaborasi dengan Pemko Medan.

”Komisi Pemberdayaan Masjid dan Seni Budaya Islam yang diketuai Dr Mustapa Khamal Rokan MH kita sangat berharap program Masjid Mandiri bisa sukses dengan baik. Ada rencana 115 masjid di Medan yang dicanangkan menjadi masjid percontohan untuk program Masjid Mandiri tersebut,” sebutnya.

MUI Kota Medan didukung berbagai stakeholder juga melaksanakan program pendidikan kader ulama. ”Program ini penting sebab satu per satu ulama terutama ulama kharismatik yang dicirikan kemampuan membaca dan memahami kitab dengan baik, telah meninggalkan kita,” kata ketua umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan.

”MUI Kota Medan juga melaksanakan program pembinaan terhadap para mualaf, baik berupa pendidikan dan penyuluhan terutama tentang hukum-hukum fikih dasar. Kita berharap saudara-saudara baru kita ini dapat kita dibina sehingga semakin mantap dalam Islam. Mereka merasa indah karena mereka diperhatikan dan diajak bersama-sama,” ujar Hasan Matsum.

Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan berharap MUI Medan dapat berkolaborasi membangun Kota Medan dari sisi fisik dan psikis. ”MUI Kota Medan masuk dalam Program Masjid Mandiri dari sisi spiritual. Program ini juga melaksanakan pemberdayaan ekonomi umat, pemberdayaan pendidikan di masjid, pembinaan remaja masjid dan ekonomi syariah,” katanya.

Hasan Matsum menambahkan bahwa MUI Kota Medan mendorong pengembangan ekonomi masjid melalui konsep ekonomi syariah, program pendidikan di masjid untuk peningkatan kualitas ibadah. ”MUI Kota Medan masuk dalam Program Masjid Mandiri dalam rangka penguatan spiritual. Diakhir tahun 2021 akan dilakukan muhasabah untuk mengevaluasi program yang telah dilaksanakan. Kemudian mengembangkan program yang berorientasi pada kasis-kasus aktual dan isu kekinian,” ujarnya. (dmp)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan masa khidmat 2021-2026, khususnya pada semester pertama menggelar beberapa kegiatan diawali dengan pengukuhan dan ta’aruf Dewan Pimpinan MUI Kota Medan.

MUI KOTA MEDAN: Pengukuhan dan Ta’aruf Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan.ISTIMEWA.

Pengukuhan dan ta’aruf ini dilakukan setelah adanya Musyawarah Daerah (Musda) MUI Kota Medan. Setelah pengukuhan, MUI Kota Medan mengadakan rapat kerja daerah (Rakerda) merumuskan berbagai program jangka pendek, menengah dan panjang.

Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan Dr H Hasan Matsum MAg bersama Sekretaris Umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan Dr HM Syukri Albani Nasution MA kepada Sumut Pos di Medan, Senin (25/10). ”Kita juga menyusun program-program unggulan, baik yang dilakukan dewan pimpinan, sekretariat, komisi dan lembaga di MUI Kota Medan,” kata Hasan Matsum.

Kegiatan yang telah dilaksanakan, kata ketua MUI Kota Medan, memiliki orientasi dalam rangka berkolaborasi dengan program Pemko Medan. ”Memang salah satu yang menjadi mitra secara langsung dari MUI Kota Medan adalah Pemko Medan. Oleh karena itu semua program MUI Kota Medan ini sebisa mungkin kita kaitkan dengan pembangunan di Kota Medan,” papar Hasan Matsum.

Diantara kegiatan MUI Kota Medan tersebut, ada kerja sama dengan Dinas Sosial Kota Medan, Dinas Kebersihan Kota Medan dan Dinas Kesehatan Kota Medan. Ia menegaskan bahwa program unggulan MUI Kota Medan secara umum berkolaborasi dengan Pemko Medan.

”Komisi Pemberdayaan Masjid dan Seni Budaya Islam yang diketuai Dr Mustapa Khamal Rokan MH kita sangat berharap program Masjid Mandiri bisa sukses dengan baik. Ada rencana 115 masjid di Medan yang dicanangkan menjadi masjid percontohan untuk program Masjid Mandiri tersebut,” sebutnya.

MUI Kota Medan didukung berbagai stakeholder juga melaksanakan program pendidikan kader ulama. ”Program ini penting sebab satu per satu ulama terutama ulama kharismatik yang dicirikan kemampuan membaca dan memahami kitab dengan baik, telah meninggalkan kita,” kata ketua umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan.

”MUI Kota Medan juga melaksanakan program pembinaan terhadap para mualaf, baik berupa pendidikan dan penyuluhan terutama tentang hukum-hukum fikih dasar. Kita berharap saudara-saudara baru kita ini dapat kita dibina sehingga semakin mantap dalam Islam. Mereka merasa indah karena mereka diperhatikan dan diajak bersama-sama,” ujar Hasan Matsum.

Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Kota Medan berharap MUI Medan dapat berkolaborasi membangun Kota Medan dari sisi fisik dan psikis. ”MUI Kota Medan masuk dalam Program Masjid Mandiri dari sisi spiritual. Program ini juga melaksanakan pemberdayaan ekonomi umat, pemberdayaan pendidikan di masjid, pembinaan remaja masjid dan ekonomi syariah,” katanya.

Hasan Matsum menambahkan bahwa MUI Kota Medan mendorong pengembangan ekonomi masjid melalui konsep ekonomi syariah, program pendidikan di masjid untuk peningkatan kualitas ibadah. ”MUI Kota Medan masuk dalam Program Masjid Mandiri dalam rangka penguatan spiritual. Diakhir tahun 2021 akan dilakukan muhasabah untuk mengevaluasi program yang telah dilaksanakan. Kemudian mengembangkan program yang berorientasi pada kasis-kasus aktual dan isu kekinian,” ujarnya. (dmp)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/