25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Guru Honorer, Desember Nanti jadi PNS

Foto: Amri/PM Jenazah Siti Aminah saat diturunkan dari mobil pick up, rabu (26/11/2014).
Foto: Amri/PM
Jenazah Siti Aminah saat diturunkan dari mobil pick up, Rabu (26/11/2014). Siti adalah guru honorer yang Desember nanti diangkat jadi PNS.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Di SMPN 27 Medan, Siti dikenal sebagai guru berloyalitas tinggi dan rendah hati. Seperti yang diutarakan oleh wakil kepala sekolah bagian Humas, Renaldi.

Sejak mulai mengajar pada 2004 silam, Siti tak pernah melalaikan tugasnya sebagai pengajar teknologi komunikasi dan informasi (guru komputer).

Sosoknya sangat sederhana dan termasuk guru teladan di SMPN 27. Itu pula yang meninggalkan kesan tersendiri bagi Renaldi.

“Setiap pulang pasti salamin saya. Saya dekat sama dia, udah kayak adik kandung saya sendiri. Pernah saya bilang sama dia, siapa pun Kepseknya, kamu ga boleh bantah. Lalu dijawabnya iya bang saya gak akan bantah. Orangnya penurut kali. Gak hanya itu, Siti itu juga sangat loyal sama atasannya,” jelasnya.

“Murid-murid pun banyak yang suka sama Siti. Kami sangat kehilangan Siti. Saya benar-benar syok mendengar kabar kecelakaannya. Merinding saya. Sempat tadi saya lihat di Pirngadi. Gak sanggup saya,” ujar Renaldi terisak.

Dijelaskan, Renaldi bahwa Siti merupakan guru honorer K2 yang lulus menjadi PNS tahun ini. Serta jabatan baru Siti pun akan diresmikan pada Desember 2014 ini. Disaat kurikulum 2013 diberlakukan, Siti pun menerima honor sebesar Rp700ribu per bulan. Sebab dirinya hanya mengajar di kelas X saja.

Lain saat kurikulum berbasis kompetensi, dirinya mendapat honor Rp1,1 juta. Sebab Siti juga mengajar di kelas VII dan VII. Dalam seminggu, Siti mengajar selama 5 hari. Di 3 harinya, Siti mengajar mulai pukul 07.30 s/d 10.00. Sedangkan 2 harinya merupakan jadwal Siti piket dan pulang pukul 13.40. Di hari naasnya, Siti baru siap mengajar. Sebelum pulang pun Siti sempat bercengkrama dengan sesama pengajar.

“Jadi tadi ditanyain dia sama guru lainnya. Dek Siti kok bisa kurus sih. Trus dijawabnya, aku kurus bukan karena gak makan. Itulah yang saya dengar tadi. Dia itu juga punya selera humor yang tinggi. Sangat menyenangkan orangnya. Saya ini kan gak pandai pakai komputer. Jadi saya minta ajarkan dia. Dibilangnya gini sama saya, Siti bang bukan dosen tapi kalau mau ayok kita belajar sama-sama. Merendah dia orangnya,” ujar Renaldi dengan suara bergetar.

Sesuai intruksi Kepsek SMPN 27, besok murid-murid akan dipulangkan pada pukul 10.00. Sebab pengajar di sana akan melayat jenazah di kampung halaman Siti di Siantar. “Jadi besok jam 10 pagi kami akan ke kampung halamannya. Perwakilan murid nanti dari OSIS. Jadi gak semua murid kami bawa serta. Siti adalah guru yang baik jadi dia berhak dapat penghargaan dari kami semua,” ujarnya sembari mengatakan Siti memiliki 2 orang anak laki-laki yang masih balita.(win/mri/trg)

Foto: Amri/PM Jenazah Siti Aminah saat diturunkan dari mobil pick up, rabu (26/11/2014).
Foto: Amri/PM
Jenazah Siti Aminah saat diturunkan dari mobil pick up, Rabu (26/11/2014). Siti adalah guru honorer yang Desember nanti diangkat jadi PNS.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Di SMPN 27 Medan, Siti dikenal sebagai guru berloyalitas tinggi dan rendah hati. Seperti yang diutarakan oleh wakil kepala sekolah bagian Humas, Renaldi.

Sejak mulai mengajar pada 2004 silam, Siti tak pernah melalaikan tugasnya sebagai pengajar teknologi komunikasi dan informasi (guru komputer).

Sosoknya sangat sederhana dan termasuk guru teladan di SMPN 27. Itu pula yang meninggalkan kesan tersendiri bagi Renaldi.

“Setiap pulang pasti salamin saya. Saya dekat sama dia, udah kayak adik kandung saya sendiri. Pernah saya bilang sama dia, siapa pun Kepseknya, kamu ga boleh bantah. Lalu dijawabnya iya bang saya gak akan bantah. Orangnya penurut kali. Gak hanya itu, Siti itu juga sangat loyal sama atasannya,” jelasnya.

“Murid-murid pun banyak yang suka sama Siti. Kami sangat kehilangan Siti. Saya benar-benar syok mendengar kabar kecelakaannya. Merinding saya. Sempat tadi saya lihat di Pirngadi. Gak sanggup saya,” ujar Renaldi terisak.

Dijelaskan, Renaldi bahwa Siti merupakan guru honorer K2 yang lulus menjadi PNS tahun ini. Serta jabatan baru Siti pun akan diresmikan pada Desember 2014 ini. Disaat kurikulum 2013 diberlakukan, Siti pun menerima honor sebesar Rp700ribu per bulan. Sebab dirinya hanya mengajar di kelas X saja.

Lain saat kurikulum berbasis kompetensi, dirinya mendapat honor Rp1,1 juta. Sebab Siti juga mengajar di kelas VII dan VII. Dalam seminggu, Siti mengajar selama 5 hari. Di 3 harinya, Siti mengajar mulai pukul 07.30 s/d 10.00. Sedangkan 2 harinya merupakan jadwal Siti piket dan pulang pukul 13.40. Di hari naasnya, Siti baru siap mengajar. Sebelum pulang pun Siti sempat bercengkrama dengan sesama pengajar.

“Jadi tadi ditanyain dia sama guru lainnya. Dek Siti kok bisa kurus sih. Trus dijawabnya, aku kurus bukan karena gak makan. Itulah yang saya dengar tadi. Dia itu juga punya selera humor yang tinggi. Sangat menyenangkan orangnya. Saya ini kan gak pandai pakai komputer. Jadi saya minta ajarkan dia. Dibilangnya gini sama saya, Siti bang bukan dosen tapi kalau mau ayok kita belajar sama-sama. Merendah dia orangnya,” ujar Renaldi dengan suara bergetar.

Sesuai intruksi Kepsek SMPN 27, besok murid-murid akan dipulangkan pada pukul 10.00. Sebab pengajar di sana akan melayat jenazah di kampung halaman Siti di Siantar. “Jadi besok jam 10 pagi kami akan ke kampung halamannya. Perwakilan murid nanti dari OSIS. Jadi gak semua murid kami bawa serta. Siti adalah guru yang baik jadi dia berhak dapat penghargaan dari kami semua,” ujarnya sembari mengatakan Siti memiliki 2 orang anak laki-laki yang masih balita.(win/mri/trg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/