27.8 C
Medan
Saturday, May 4, 2024

Sukses Kendalikan Laju Inflasi, Eldin Raih Award TPID Inovatif

Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi menerima TPID Inovatif Award dari Menteri Dalam negeri Republik Indonesia, Tjahjo Kumulo dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi VIII Tahun 2017 di Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (27/7).

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi menerima penghargaan sebagai Kota Inovatif Tahun 2017. Penghargaan ini diberikan karena ibukota provinsi Sumatera Utara ini dinilai mampu mengendalikan inflasi dengan sejumlah kegiatan yang dilakukan di tahun 2016.

Penghargaan ini diberikan langsung Menteri Dalam negeri Republik Indonesia, Tjahjo Kumulo dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi VIII Tahun 2017 di Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (27/7).

Rakornas yang mengusung tema, “Mempercepat Pembenahan Efisiensi Tata Niaga Pangan Melalui Penguatan Infrastruktur dan Pemanfaatan Teknologi Digital Untuk Kesejahteraan Rakyat” ini dihadiri dan dipimpin langsung Presiden RI, Joko Widodo. Selain Menteri Kabinet Kerja, Rakornas juga dihadiri Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo, Gubernur serta kepala daerah se-Indonesia.

Presiden mengatakan, kunci mengelola ekonomi di tingkat pusat maupun daerah adalah pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Hal itu dapat dilakukan dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta berupaya menekan inflasi serendah-rendahnya.

“Pertumbuhan ekonomi juga tergantung dengan tingkat konsumsi. Untuk itu daya beli masyarakat harus terus diperbaiki. Oleh karenanya daya beli masyarakat haru terus diikuti sehingga tetap berada pada posisi yang kita inginkan,” kata Presiden.

Selain Rakornas, acara juga dirangkaikan dengan penyerahan award TPID Terbaik, TPID Berprestasi dan TPID Inovatif kepada kepala daerah yang dinilai berhasil dalam mengendalikan laju inflasi, termasuk Wali Kota Medan yang kembali mendapatkan award TPID Inovatif.

“Alhamdulillah, Kota Medan kembali mendapatkan award TPID Inovatif. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras kita semua, terutama TPID Kota Medan. Award ini tentunya akan semakin memotivasi kita untuk terus mengendalikan tingkat inflasi sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga dan terkendali,” kata Eldin usai menerima award.

Dengan diterimanya TPID Inovatif ini, mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan ini mengajak seluruh jajaran Pemko Medan untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam melaksanakan program-program yang lebih pro-rakyat, terutama dalam pengendalian inflasi di Kota Medan. “Mari kita terus bekerja untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” harapnya.

Tahun lalu, Wali Kota mendapat penghargaan TPID Inovatif Tahun 2016 yang juga diserahkan Mendagri, Tjahjo Kumulo. Di tahun 2016, Kota Medan dinilai berhasil dalam pengendalian inflasi di tahun 2015 dengan melaksanakan sejumlah kegiatan seperti penanaman bawang untuk bibit di Kecamatan Medan Marelan.

Kemudian diikuti dengan pengoperasian Pasar Induk di Kelurahan Laucih, Medan Tuntungan untuk pedagang para sayur dan buah. Lalu, Wali Kota juga menginstruksikan pembentukan TPID yang bertujuan untuk selalu memonitor harga pasar kebutuhan pokok. Begitu terjadi kenaikan harga, TPID langsung melakukan operasi pasar dengan instansi terkait seperti Bulog. Di samping itu juga rutin menyalurkan raskin kepada warga kurang mampu.(prn/adz)

Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi menerima TPID Inovatif Award dari Menteri Dalam negeri Republik Indonesia, Tjahjo Kumulo dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi VIII Tahun 2017 di Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (27/7).

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi menerima penghargaan sebagai Kota Inovatif Tahun 2017. Penghargaan ini diberikan karena ibukota provinsi Sumatera Utara ini dinilai mampu mengendalikan inflasi dengan sejumlah kegiatan yang dilakukan di tahun 2016.

Penghargaan ini diberikan langsung Menteri Dalam negeri Republik Indonesia, Tjahjo Kumulo dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi VIII Tahun 2017 di Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (27/7).

Rakornas yang mengusung tema, “Mempercepat Pembenahan Efisiensi Tata Niaga Pangan Melalui Penguatan Infrastruktur dan Pemanfaatan Teknologi Digital Untuk Kesejahteraan Rakyat” ini dihadiri dan dipimpin langsung Presiden RI, Joko Widodo. Selain Menteri Kabinet Kerja, Rakornas juga dihadiri Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo, Gubernur serta kepala daerah se-Indonesia.

Presiden mengatakan, kunci mengelola ekonomi di tingkat pusat maupun daerah adalah pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Hal itu dapat dilakukan dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta berupaya menekan inflasi serendah-rendahnya.

“Pertumbuhan ekonomi juga tergantung dengan tingkat konsumsi. Untuk itu daya beli masyarakat harus terus diperbaiki. Oleh karenanya daya beli masyarakat haru terus diikuti sehingga tetap berada pada posisi yang kita inginkan,” kata Presiden.

Selain Rakornas, acara juga dirangkaikan dengan penyerahan award TPID Terbaik, TPID Berprestasi dan TPID Inovatif kepada kepala daerah yang dinilai berhasil dalam mengendalikan laju inflasi, termasuk Wali Kota Medan yang kembali mendapatkan award TPID Inovatif.

“Alhamdulillah, Kota Medan kembali mendapatkan award TPID Inovatif. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras kita semua, terutama TPID Kota Medan. Award ini tentunya akan semakin memotivasi kita untuk terus mengendalikan tingkat inflasi sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga dan terkendali,” kata Eldin usai menerima award.

Dengan diterimanya TPID Inovatif ini, mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan ini mengajak seluruh jajaran Pemko Medan untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam melaksanakan program-program yang lebih pro-rakyat, terutama dalam pengendalian inflasi di Kota Medan. “Mari kita terus bekerja untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” harapnya.

Tahun lalu, Wali Kota mendapat penghargaan TPID Inovatif Tahun 2016 yang juga diserahkan Mendagri, Tjahjo Kumulo. Di tahun 2016, Kota Medan dinilai berhasil dalam pengendalian inflasi di tahun 2015 dengan melaksanakan sejumlah kegiatan seperti penanaman bawang untuk bibit di Kecamatan Medan Marelan.

Kemudian diikuti dengan pengoperasian Pasar Induk di Kelurahan Laucih, Medan Tuntungan untuk pedagang para sayur dan buah. Lalu, Wali Kota juga menginstruksikan pembentukan TPID yang bertujuan untuk selalu memonitor harga pasar kebutuhan pokok. Begitu terjadi kenaikan harga, TPID langsung melakukan operasi pasar dengan instansi terkait seperti Bulog. Di samping itu juga rutin menyalurkan raskin kepada warga kurang mampu.(prn/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/