30 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Rp19,48 Triliun Dicairkan untuk Pembiayaan Rumah Murah

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pemerintah mengalokasikan Rp19,48 triliun dari APBN 2023 untuk program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

FLPP merupakan salah satu program inklusif pemerintah yang digunakan dan dimanfaatkan untuk dukungan pembiayaan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

“Untuk tahun ini saja 229.000 unit rumah sudah disalurkan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah dengan nilai pinjaman Rp26,2 triliun dengan berbagai fasilitas seperti uang muka yang dibantu dan juga suku bunga yang lebih rendah,” kata Sri Mulyani, Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Pemerintah telah merealisasikan penyaluran sebanyak 229.000 unit atau mencapai 104,09% dari target tahun 2023 yang sebanyak 220.000 unit.

Realisasi penyaluran program FLPP sejak awal program digulirkan tahun 2010 sampai dengan tahun 2023 telah tersalurkan sebanyak 1.398.579 unit rumah.

Sementara apabila dilihat dari target RPJM tahun 2020- 2024, realisasi penyaluran program FLPP periode 2020-2023 mencapai 742.981 unit atau 82,5% dari target RPJM Tahun 2020-2024 yang sebanyak 900.000 unit.

Dengan capaian tersebut dan tahun-tahun sebelumnya, diharapkan target program FLPP untuk pembiayaan perumahan bagi MBR sebagaimana tercantum dalam RPJM Tahun 2020-2024 diperkirakan dapat terlampaui. (fjr/han)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pemerintah mengalokasikan Rp19,48 triliun dari APBN 2023 untuk program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

FLPP merupakan salah satu program inklusif pemerintah yang digunakan dan dimanfaatkan untuk dukungan pembiayaan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

“Untuk tahun ini saja 229.000 unit rumah sudah disalurkan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah dengan nilai pinjaman Rp26,2 triliun dengan berbagai fasilitas seperti uang muka yang dibantu dan juga suku bunga yang lebih rendah,” kata Sri Mulyani, Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Pemerintah telah merealisasikan penyaluran sebanyak 229.000 unit atau mencapai 104,09% dari target tahun 2023 yang sebanyak 220.000 unit.

Realisasi penyaluran program FLPP sejak awal program digulirkan tahun 2010 sampai dengan tahun 2023 telah tersalurkan sebanyak 1.398.579 unit rumah.

Sementara apabila dilihat dari target RPJM tahun 2020- 2024, realisasi penyaluran program FLPP periode 2020-2023 mencapai 742.981 unit atau 82,5% dari target RPJM Tahun 2020-2024 yang sebanyak 900.000 unit.

Dengan capaian tersebut dan tahun-tahun sebelumnya, diharapkan target program FLPP untuk pembiayaan perumahan bagi MBR sebagaimana tercantum dalam RPJM Tahun 2020-2024 diperkirakan dapat terlampaui. (fjr/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/