31.7 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Waduh, Bonus SEA Games Telat, Ini Sebabnya

Foto-foto: SINGSOC Ilustrasi.
Foto-foto: SINGSOC
Ilustrasi.

SUMUTPOS.CO- BONUS untuk para peraih medali di SEA Games Singapura 2015 yang rencananya diberikan 9 Juli bisa cair telat. Penyebabnya, data yang dikirimkan pengurus cabor, ternyata tidak sesuai dengan data Satlak Prima.

Deputi IV Kemenpora, Djoko Pekik Irianto menegaskan, bahwa beberapa pengurus cabor memberikan data yang over. Itu setelah data pelatih diberikan lebih banyak dari yang seharusnya.

“Datanya lebih-lebih, mereka memasukkan semua pelatih yang ke SEA Games, dapat bonus. Mau atletnya dapat medali atau tidak, Tapi ketentuan kami kan tidak seperti itu,” katanya, Rabu (1/7).

Sesuai data satlak, di nomor individu, hanya satu pelatih yang berhak mendapatkan bonus. Sementara, di nomor beregu, hanya satu pelatih utama dan satu asisten pelatih yang berhak menerima bonus.

Alhasil, data pun dikembalikan ke pengurus cabor, oleh pemerintah. Mereka telah diberi deadline sampai Rabu (1/7) malam. Namun, perubahan data itu ternyata belum terselesaikan seluruhnya.

Selain masalah pelatih, dari 300-an atlet yang mendapatkan medali, ternyata ada 18 atlet yang namanya belum masuk dengan nomor rekeningnya.

“Kami ingin memberikan pencairan 9 Juli, karena itu kami minta sempurnakan datanya. Kalau tidak bisa, kami kejar harus cair sebelum lebaran. Mudah-mudahan Pengurus cabor bisa menyelesaikan perubahan secepatnya,” tutur lelaki bergelar profesor tersebut. (dkk/jpnn)

Rincian Bonus Peraih Medali

*Atlet
Perorangan/ Individual
Emas Rp 200 juta
Perak Rp 50 juta
Perunggu Rp 30 juta

Beregu (per atlet)
Emas Rp 100 juta
Perak Rp 25 juta
Perunggu Rp 30 juta.

*Pelatih (Individu-Beregu)
Emas Rp 60 juta
Perak Rp 40 juta
Perunggu Rp 25 juta

*asisten pelatih
Emas Rp 30 juta
Perak Rp 20 juta
Perunggu Rp 12,5 juta.

Foto-foto: SINGSOC Ilustrasi.
Foto-foto: SINGSOC
Ilustrasi.

SUMUTPOS.CO- BONUS untuk para peraih medali di SEA Games Singapura 2015 yang rencananya diberikan 9 Juli bisa cair telat. Penyebabnya, data yang dikirimkan pengurus cabor, ternyata tidak sesuai dengan data Satlak Prima.

Deputi IV Kemenpora, Djoko Pekik Irianto menegaskan, bahwa beberapa pengurus cabor memberikan data yang over. Itu setelah data pelatih diberikan lebih banyak dari yang seharusnya.

“Datanya lebih-lebih, mereka memasukkan semua pelatih yang ke SEA Games, dapat bonus. Mau atletnya dapat medali atau tidak, Tapi ketentuan kami kan tidak seperti itu,” katanya, Rabu (1/7).

Sesuai data satlak, di nomor individu, hanya satu pelatih yang berhak mendapatkan bonus. Sementara, di nomor beregu, hanya satu pelatih utama dan satu asisten pelatih yang berhak menerima bonus.

Alhasil, data pun dikembalikan ke pengurus cabor, oleh pemerintah. Mereka telah diberi deadline sampai Rabu (1/7) malam. Namun, perubahan data itu ternyata belum terselesaikan seluruhnya.

Selain masalah pelatih, dari 300-an atlet yang mendapatkan medali, ternyata ada 18 atlet yang namanya belum masuk dengan nomor rekeningnya.

“Kami ingin memberikan pencairan 9 Juli, karena itu kami minta sempurnakan datanya. Kalau tidak bisa, kami kejar harus cair sebelum lebaran. Mudah-mudahan Pengurus cabor bisa menyelesaikan perubahan secepatnya,” tutur lelaki bergelar profesor tersebut. (dkk/jpnn)

Rincian Bonus Peraih Medali

*Atlet
Perorangan/ Individual
Emas Rp 200 juta
Perak Rp 50 juta
Perunggu Rp 30 juta

Beregu (per atlet)
Emas Rp 100 juta
Perak Rp 25 juta
Perunggu Rp 30 juta.

*Pelatih (Individu-Beregu)
Emas Rp 60 juta
Perak Rp 40 juta
Perunggu Rp 25 juta

*asisten pelatih
Emas Rp 30 juta
Perak Rp 20 juta
Perunggu Rp 12,5 juta.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/