Wali Kota pun tampak puas. Meski demikian, dia mengingatkan Husni agar waktu penyelesaiannya bisa lebih cepat lagi. Setelah itu mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan itu meninjau seluruh stadion. Selain rumput lapangan dan lampu, Wali Kota juga mengecek kondisi toilet untuk penonton, tribun tertutup maupun terbuka, ruang wasit serta tempat duduk offisial dan pemain cadangan.
Dalam melakukan pengecekan tersebut, Wali Kota pun banyak memberikan arahan, termasuk melakukan sejumlah penyisipan agar stadion yang berdiri tahun 1953 dan memiliki daya tampung sekitar 20.000 penonton itu semakin lebih baik. “Saya ingin pentonton merasa puas,” ungkap Wali Kota.
Setelah mengecek seluruh stadion, Wali Kota pun berpesan kepada Husni untuk secepatnya menyelesaikan sejumlah catatan yang telah diberikan Tim Verifikasi. Wali Kota menaruh harapan besar agar Stadion Teladan dapat menjadi home base PSMS Medan. Dengan demikian para pecinta Ayam Kinantan dapat menyaksikan seluruh laga kandang PSMS saat kembali berlaga di Liga I.
“Setelah menyelesaikan satu persatu catatan yang diberikan Tim Verifikasi, saya minta Tim Verifikasi dari PT LIB diundang kembali agar kita mengetahui mana lagi yang masih kurang untuk segera diperbaiki. Kita terus berupa sekuat tenaga agar Stadion Telada lolos verifikasi sehingga dapat menggelar semua pertandingan home PSMS,” paparnya.
Diidampingi Kadis Pekerjaan Umum Khairul Syahnan, Camat Medan Teladan Edi Mulia Matondang dan Kabag Umum Andi Syahputra, Wali Kota sebelum meninggalkan lokasi menegaskan, dirinya tidak mau melihat lagi lapangan tergenang air pada saat hujan deras turun. Untuk itulah dia mengintruksikan kepada Syahnan agar benar-benar membenahi seluruh saluran air yang ada di Stadion Teladan. (don/prn/adz)