SUMUTPOS.CO – Luis Milla akan terus mengkombinasi pemain-pemain senior timnas dengan pemain mudanya. Perpaduan itu cukup berhasil kala timnas menumbangkan Kamboja 3-1 di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Rabu (4/10) malam.
Milla memang tak pernah absen bawa pemain muda dalam pertandingan Timnas Indonesia. Hal ini dilakukan Milla untuk terus memberi kombinasi permainan di skuatnya.
Hasilnya cukup bagus. Sebab, saat menang 3-1 atas Kamboja, dua gol di antaranya dicetak pemain Timnas U-22, yakni Rezaldi Hehanusa dan Septian David Maulana. Untuk itu, dia akan terus kombinasikan skuat di Timnas Indonesia.
“Kami ingin menggabungkan energi pemain muda bersama senior. Ide saya ini ingin terus lihat kerja sama mereka di dalam maupun luar lapangan,” ungkap Milla.
Selama 7 bulan terakhir bersama Timnas U-22, Milla merasa banyak pemain muda yang berkualitas. Beberapa nama memang muncul ke permukaan.
“Lihat saja Rezaldi, Febri, Septian, mereka bermain bagus dan sesuai dengan yang saya harapkan. Pemain muda andai diberi kesempatan tentu bisa bicara banyak, ini prosesnya,” katanya,
Milla juga tak mempermasalahkan jika agenda ini tak masuk matchday FIFA. Sejatinya pada awal-awal laga ini disangka merupakan agenda FIFA. Sebab, jadwalnya bertepatan dengan jeda internasional.
Akan tetapi ternyata tak masuk ke dalam kalender Federasi Sepak Bola Dunia itu. Sebab, awalnya Timnas Indonesia dijadwalkan bersua Mauritania tapi gagal karena tak sepakat.
“Saya pikir tak masalah. Sama saja, karena saya tetap senang lantaran kami berhasil menang dalam pertandingan melawan Kamboja,” ungkap Luis Milla.
Tak bisa dimungkiri kalau Milla memang sedang senang. Sebab, ini adalah kemenangan pertamanya selama tangani Timnas Indonesia di Tanah Air.
“Saya senang dengan permainan yang kami tunjukkan. Ini adalah bagian rangkaian mempersiapkan timnas Indonesia jangka panjang,” tandas dia. (ies/jpc/don)
