26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

2 PSMS v Kalteng Putra 1: Tandukan Binter

FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos
I Made Wirahadi, pemain PSMS Medan melakukan selebrasi setelah berhasil menjebol gawang Kalteng Putra FC saat pertandingan babak 8 besar Liga 2 di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (9/11).

BEKASI, SUMUTPOS.CO – PSMS mengawali babak delapan besar Liga 2 dengan mulus. Tim besutan Djajang Nurjaman menumbangkan Kalteng Putra dengan skor 2-1 di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Kamis (9/11) malam. I Made Adi Wirahadi menjadi pahlawan dengan torehan dua golnya.

Itu menjadi gol ketiga pemain yang akrab disapa Binter ini di PSMS. Sebelumnya Binter mencetak gol ke gawang Persibat di 16 besar.

Pada laga itu, Djanur menurunkan the winning teamnya dari babak 16 besar lalu. I Made Wirahadi menjadi ujung tombak didukung Frets di kiri dan Elton Maran di kanan. Trio itu didukung Suhandi sebagai second striker dan dua jangkar Legimin serta Alwi Slamet.

Tujuh menit babak berjalan PSMS sudah mendapat dua peluang emas on target. Menit keenam tandukan I Made Wirahadi memanfaatkan umpan silang Gusti Sandria masih mampu ditangkap Galih Sudaryono. Semenit kemudian lagi-lagi striker kelahiran Denpasar ini kembali mengancam. Namun tendangannya dari sudut sempit ditepis Galih Sudaryono.

Kalteng juga gantian mengancam lewat tendangan bebas Steve yang masih menyusur tanah diantisipasi dengan mudah Abdul Rohim.

PSMS akhirnya mencetak gol menit ke-15. Pergerakan Suhandi dari sisi kiri pertahanan lawan berhasil menembus kotak penalti dan meneruskannya dengan umpan terarah kepada Made Wirahadi yang tak terkawal. Tandukan pemain pinjaman dari Bali United itu berhasil menggetarkan jala Galih Sudaryono.

Menit 20, PSMS nyaris menambah gol. Namun penampilan gemilang, Galih Sudaryono dengan double save memupusnya. Awalnya tendangan tendangan Elton Maran ditepisnya, bola muntah disambar Frets Buruan yang punya peluang 99 persen gol. Namun dengan cepat ditepis Galih.

Kalteng Putra bukannya tanpa peluang. Tendangan Yericho masih bisa diamankan Abdul Rohim. PSMS kembali mendapat peluang menit ke-30 dari tandukan Frets yang mengecoh Galih namun tak ada rekan yang menyambut di mulut gawang dan menghasilkan corner kick. Dominasi PSMS berlanjut saat Made Wirahadi coba menyontek bola yang masih menyamping.

Menit ke-39, Kalteng menyia-nyiakan peluang dari tendangan bebas yang tak tepat sasaran. Serangan Laskar Isen Muleng di paruh pertama memang tak terlalu membahayakan. Apalagi kuartet pertahanan PSMS yang diisi Fredyan Wahyu, Roni Fatahillah, Wanda Syahputra dan Gusti Sandria juga cukup disiplin menghalau pergerakan lawan. Di penghujung babak pertama,  PSMS mendapat kans lewat corner kick yang menciptakan kemelut di depan gawang.

Babak kedua tensi laga mulai meninggi. Kapten PSMS, Legimin Raharjo sempat bersitegang dengan pemain lawan, Dominggus Fredrik karena melakukan tekel keras. Dominggus pun dihukum kartu kuning.

FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos
I Made Wirahadi, pemain PSMS Medan melakukan selebrasi setelah berhasil menjebol gawang Kalteng Putra FC saat pertandingan babak 8 besar Liga 2 di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (9/11).

BEKASI, SUMUTPOS.CO – PSMS mengawali babak delapan besar Liga 2 dengan mulus. Tim besutan Djajang Nurjaman menumbangkan Kalteng Putra dengan skor 2-1 di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Kamis (9/11) malam. I Made Adi Wirahadi menjadi pahlawan dengan torehan dua golnya.

Itu menjadi gol ketiga pemain yang akrab disapa Binter ini di PSMS. Sebelumnya Binter mencetak gol ke gawang Persibat di 16 besar.

Pada laga itu, Djanur menurunkan the winning teamnya dari babak 16 besar lalu. I Made Wirahadi menjadi ujung tombak didukung Frets di kiri dan Elton Maran di kanan. Trio itu didukung Suhandi sebagai second striker dan dua jangkar Legimin serta Alwi Slamet.

Tujuh menit babak berjalan PSMS sudah mendapat dua peluang emas on target. Menit keenam tandukan I Made Wirahadi memanfaatkan umpan silang Gusti Sandria masih mampu ditangkap Galih Sudaryono. Semenit kemudian lagi-lagi striker kelahiran Denpasar ini kembali mengancam. Namun tendangannya dari sudut sempit ditepis Galih Sudaryono.

Kalteng juga gantian mengancam lewat tendangan bebas Steve yang masih menyusur tanah diantisipasi dengan mudah Abdul Rohim.

PSMS akhirnya mencetak gol menit ke-15. Pergerakan Suhandi dari sisi kiri pertahanan lawan berhasil menembus kotak penalti dan meneruskannya dengan umpan terarah kepada Made Wirahadi yang tak terkawal. Tandukan pemain pinjaman dari Bali United itu berhasil menggetarkan jala Galih Sudaryono.

Menit 20, PSMS nyaris menambah gol. Namun penampilan gemilang, Galih Sudaryono dengan double save memupusnya. Awalnya tendangan tendangan Elton Maran ditepisnya, bola muntah disambar Frets Buruan yang punya peluang 99 persen gol. Namun dengan cepat ditepis Galih.

Kalteng Putra bukannya tanpa peluang. Tendangan Yericho masih bisa diamankan Abdul Rohim. PSMS kembali mendapat peluang menit ke-30 dari tandukan Frets yang mengecoh Galih namun tak ada rekan yang menyambut di mulut gawang dan menghasilkan corner kick. Dominasi PSMS berlanjut saat Made Wirahadi coba menyontek bola yang masih menyamping.

Menit ke-39, Kalteng menyia-nyiakan peluang dari tendangan bebas yang tak tepat sasaran. Serangan Laskar Isen Muleng di paruh pertama memang tak terlalu membahayakan. Apalagi kuartet pertahanan PSMS yang diisi Fredyan Wahyu, Roni Fatahillah, Wanda Syahputra dan Gusti Sandria juga cukup disiplin menghalau pergerakan lawan. Di penghujung babak pertama,  PSMS mendapat kans lewat corner kick yang menciptakan kemelut di depan gawang.

Babak kedua tensi laga mulai meninggi. Kapten PSMS, Legimin Raharjo sempat bersitegang dengan pemain lawan, Dominggus Fredrik karena melakukan tekel keras. Dominggus pun dihukum kartu kuning.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/