25.6 C
Medan
Wednesday, May 8, 2024

Basna-Zainaldo Dibidik Milla

Yanto Basna

JAKARTA, SUMUTPOS.CO  – Pelatih Timnas Indonesia U-23 Luis Milla belum mengumumkan calon penghuni skuad untuk diseleksi pada 22-24 Februari nanti. Arsitek berpaspor Spanyol itu bersama asistennya masih disibukkan memantau skill pemain di Piala Presiden 2017 sebelum diundang seleksi.

Dari kabar yang beredar, dua bek Sriwijaya FC macam Yanto Basna dan Zalnando masuk radar mereka. “Masih rahasia, biar mereka fokus dipertandingan terakhir dulu. Nanti kami umumkan setelah kami rapatkan Kamis dan Jumat,” terang Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-23, Bima Sakti melalui pesan WhatsApp, Selasa (14/2).

Pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putro ketika dikonfirmasi juga mengaku, belum ada komunikasi dari tim pelatih Timnas Indonesia U-23 terkait ketertarikan timnas seleksi kedua anak asuhnya untuk perkuat timnas proyeksi SEA Games 2017 Malaysia. Namun, sebelumnya arsitek asal Cilacap ini pernah menyatakan bahwa potensi keduanya merapat ke Skuad Garuda sangat besar.

Yanto pernah menjadi tumpuan Timnas Senior di Piala AFF 2016 sementara Zalnando pernah memikat hati pelatih Alfred Riedl saat meramu skuad Piala AFF 2016. Karena itu, dia hunting pemain U-22 untuk gantikan tugas Zalnando jika timnas benar-benar pakai jasanya.

Sekretaris Tim Sriwijaya FC Ahmad Haris tak kaget dengan kabar tersebut. Dia menanggapinya dengan santai karena memang baik Zalnando maupun Yanto pemain berkualitas. Karena itu, pihaknya mendatangkan pemain muda dengan kualitas sepadan untuk menutup slot regulasi penerapan pemain U-22 di skuad Sriwijaya FC jika keduanya diminati coach Luis Milla perkuat lini belakang Timnas U-23 di SEA Games Malaysia Agustus mendatang.

Regulasi mewajibkan setiap klub rekrut lima pemain U-22 dengan tiga di antaranya wajib isi line up. Sejauh ini, Sriwijaya FC punya lima pemain U-22 macam Zalnando, Yanto Basna, Slamet Budiono, Markho Meraujie, dan Reza Erlangga. Makanya manajemen datangkan tiga pemain muda sekaligus untuk antisipasi pemanggilan pemain ke timnas.

“Ada bek Indra Permana yang baru saja merapat ke tim di Bali. Dia memang kami datangkan untuk antisipasi jika PSSI membutuhkan pemain muda U-22 kami untuk SEA Games nanti,” jelas Haris yang mengaku merapatnya Indra diikuti winger Maldini Pali dan gelandang Hendra Sandi Gunawan.

Indra merupakan bek kanan eks pemain Timnas Indnesia U-19 era Indra Sjafrie yang juara pada Piala AFF U-19 2013. Dia kemudian dikontrak Bali United pada 2015. Memasuki 2016, lutut kananya cedera medial collateral ligament (MCL) cukup serius saat pertandingan uji coba melawan PS TNI, sehingga harus dilakukan operasi.

Dia dioperasi di rumah sakit yang sama saat Ichsan Kurniawan operasi lutut, yakni Rumah Sakit Royal Progress, Sunter, Jakarta Utara. Akibat cedera itu, dia terpaksa istirahat 8 bulan yang kemudian setelah sembuh diikat Bhayangkara FC pada awal 2017. (kmd/ion/jpnn/don)

Yanto Basna

JAKARTA, SUMUTPOS.CO  – Pelatih Timnas Indonesia U-23 Luis Milla belum mengumumkan calon penghuni skuad untuk diseleksi pada 22-24 Februari nanti. Arsitek berpaspor Spanyol itu bersama asistennya masih disibukkan memantau skill pemain di Piala Presiden 2017 sebelum diundang seleksi.

Dari kabar yang beredar, dua bek Sriwijaya FC macam Yanto Basna dan Zalnando masuk radar mereka. “Masih rahasia, biar mereka fokus dipertandingan terakhir dulu. Nanti kami umumkan setelah kami rapatkan Kamis dan Jumat,” terang Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-23, Bima Sakti melalui pesan WhatsApp, Selasa (14/2).

Pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putro ketika dikonfirmasi juga mengaku, belum ada komunikasi dari tim pelatih Timnas Indonesia U-23 terkait ketertarikan timnas seleksi kedua anak asuhnya untuk perkuat timnas proyeksi SEA Games 2017 Malaysia. Namun, sebelumnya arsitek asal Cilacap ini pernah menyatakan bahwa potensi keduanya merapat ke Skuad Garuda sangat besar.

Yanto pernah menjadi tumpuan Timnas Senior di Piala AFF 2016 sementara Zalnando pernah memikat hati pelatih Alfred Riedl saat meramu skuad Piala AFF 2016. Karena itu, dia hunting pemain U-22 untuk gantikan tugas Zalnando jika timnas benar-benar pakai jasanya.

Sekretaris Tim Sriwijaya FC Ahmad Haris tak kaget dengan kabar tersebut. Dia menanggapinya dengan santai karena memang baik Zalnando maupun Yanto pemain berkualitas. Karena itu, pihaknya mendatangkan pemain muda dengan kualitas sepadan untuk menutup slot regulasi penerapan pemain U-22 di skuad Sriwijaya FC jika keduanya diminati coach Luis Milla perkuat lini belakang Timnas U-23 di SEA Games Malaysia Agustus mendatang.

Regulasi mewajibkan setiap klub rekrut lima pemain U-22 dengan tiga di antaranya wajib isi line up. Sejauh ini, Sriwijaya FC punya lima pemain U-22 macam Zalnando, Yanto Basna, Slamet Budiono, Markho Meraujie, dan Reza Erlangga. Makanya manajemen datangkan tiga pemain muda sekaligus untuk antisipasi pemanggilan pemain ke timnas.

“Ada bek Indra Permana yang baru saja merapat ke tim di Bali. Dia memang kami datangkan untuk antisipasi jika PSSI membutuhkan pemain muda U-22 kami untuk SEA Games nanti,” jelas Haris yang mengaku merapatnya Indra diikuti winger Maldini Pali dan gelandang Hendra Sandi Gunawan.

Indra merupakan bek kanan eks pemain Timnas Indnesia U-19 era Indra Sjafrie yang juara pada Piala AFF U-19 2013. Dia kemudian dikontrak Bali United pada 2015. Memasuki 2016, lutut kananya cedera medial collateral ligament (MCL) cukup serius saat pertandingan uji coba melawan PS TNI, sehingga harus dilakukan operasi.

Dia dioperasi di rumah sakit yang sama saat Ichsan Kurniawan operasi lutut, yakni Rumah Sakit Royal Progress, Sunter, Jakarta Utara. Akibat cedera itu, dia terpaksa istirahat 8 bulan yang kemudian setelah sembuh diikat Bhayangkara FC pada awal 2017. (kmd/ion/jpnn/don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/