32.8 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Chelsea vs Leicester: Saatnya Balas Dendam

SUMUTPOS.CO – Ini saat yang tepat bagi Chelsea untuk balas dendam kepada Leicester City, usai kalah 1-0 pada partai puncak Piala FA 2020/2021 di Wembley Stadium, Minggu (16/5) lalu. Dan kini, The Blues akan kembali menghadapi The Foxes pada laga pekan 37 Premier League 2020/2021 di Stamford Bridge, Rabu (19/5) dini hari WIB.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel.

Kekalahan dari Leicester, membuat kesempatan tim besutan Thomas Tuchel untuk meraih gelar ganda musim ini, kandas. Satu-satunya gelar yang bisa dimenangi The Blues tinggal Liga Champions.

Saat menghadapi The Foxes akhir pekan lalu, kendati mendominasi permainan dengan 64 persen penguasaan bola berbanding 36 persen, Chelsea gagal mencetak gol. Malah Leicester yang berhasil memecah kebuntuan melalui Youri Tielemans pada menit 63. Upaya The Blues sempat membuahkan hasil, ketika Wes Morgan melakukan gol bunuh diri pada menit 89. Namun, gol itu tidak disahkan wasit, sehingga The Blues tumbang.

“Anda harus bertahan dengan baik ketika unggul 1-0 dengan 15 sampai 20 menit terakhir yang tersisa. Anda harus mencoba dan menutup permainan,” ungkap Pelatih The Foxes, Brendan Rodgers.

Gelar Piala FA musim ini, sekaligus menjadi yang pertama kalinya diraih Leicester, sejak tim ini didirikan pada 1884 silam. Sebelumnya, The Foxes paling mentok hanya mampu keluar sebagai runner up, yakni pada musim 1962/1963 dan 1968/1969.

Pada bentrokan pekan 37 Premier League ini, menjadi kesempatan bagi The Blues untuk balas dendam. Selain itu, mereka juga sedang dalam upaya mempertahankan posisi di 4 besar klasemen, demi satu tiket Liga Champions musim depan.

Tuchel layak segera melupakan 2 kekalahan beruntunnya. Sebelum kalah di final Piala FA melawan Leicester, The Blues juga kalah di tangan Arsenal di ajang liga pekan 36 lalu, dengan skor identik.

Saat ini, posisi Chelsea di peringkat 4 klasemen sementara dengan 64 poin, belum sepenuhnya aman. Mereka masih dibayang-bayangi Liverpool di urutan 5, dengan selisih satu angka. The Blues wajib menang di 2 laga tersisa, untuk mengamankan posisi tersebut.

“Kami punya cukup banyak pekerjaan, kami tidak bisa menyesali (kekalahan) terlalu lama,” tutur Tuchel, seperti dilansir laman resmi klub.

Hal sama berlaku bagi kubu tim tamu, Leicester. Jika Jamie Vardy dan kolega terlalu terlena dengan trofi yang baru mereka raih, bisa-bisa mereka tersingkir dari zona Liga Champions. Saat ini, The Foxes duduk di urutan 3 klasemen sementara dengan 66 poin, berjarak 2 angka dari The Blues dan 3 angka dari The Reds. (tid/saz)

SUMUTPOS.CO – Ini saat yang tepat bagi Chelsea untuk balas dendam kepada Leicester City, usai kalah 1-0 pada partai puncak Piala FA 2020/2021 di Wembley Stadium, Minggu (16/5) lalu. Dan kini, The Blues akan kembali menghadapi The Foxes pada laga pekan 37 Premier League 2020/2021 di Stamford Bridge, Rabu (19/5) dini hari WIB.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel.

Kekalahan dari Leicester, membuat kesempatan tim besutan Thomas Tuchel untuk meraih gelar ganda musim ini, kandas. Satu-satunya gelar yang bisa dimenangi The Blues tinggal Liga Champions.

Saat menghadapi The Foxes akhir pekan lalu, kendati mendominasi permainan dengan 64 persen penguasaan bola berbanding 36 persen, Chelsea gagal mencetak gol. Malah Leicester yang berhasil memecah kebuntuan melalui Youri Tielemans pada menit 63. Upaya The Blues sempat membuahkan hasil, ketika Wes Morgan melakukan gol bunuh diri pada menit 89. Namun, gol itu tidak disahkan wasit, sehingga The Blues tumbang.

“Anda harus bertahan dengan baik ketika unggul 1-0 dengan 15 sampai 20 menit terakhir yang tersisa. Anda harus mencoba dan menutup permainan,” ungkap Pelatih The Foxes, Brendan Rodgers.

Gelar Piala FA musim ini, sekaligus menjadi yang pertama kalinya diraih Leicester, sejak tim ini didirikan pada 1884 silam. Sebelumnya, The Foxes paling mentok hanya mampu keluar sebagai runner up, yakni pada musim 1962/1963 dan 1968/1969.

Pada bentrokan pekan 37 Premier League ini, menjadi kesempatan bagi The Blues untuk balas dendam. Selain itu, mereka juga sedang dalam upaya mempertahankan posisi di 4 besar klasemen, demi satu tiket Liga Champions musim depan.

Tuchel layak segera melupakan 2 kekalahan beruntunnya. Sebelum kalah di final Piala FA melawan Leicester, The Blues juga kalah di tangan Arsenal di ajang liga pekan 36 lalu, dengan skor identik.

Saat ini, posisi Chelsea di peringkat 4 klasemen sementara dengan 64 poin, belum sepenuhnya aman. Mereka masih dibayang-bayangi Liverpool di urutan 5, dengan selisih satu angka. The Blues wajib menang di 2 laga tersisa, untuk mengamankan posisi tersebut.

“Kami punya cukup banyak pekerjaan, kami tidak bisa menyesali (kekalahan) terlalu lama,” tutur Tuchel, seperti dilansir laman resmi klub.

Hal sama berlaku bagi kubu tim tamu, Leicester. Jika Jamie Vardy dan kolega terlalu terlena dengan trofi yang baru mereka raih, bisa-bisa mereka tersingkir dari zona Liga Champions. Saat ini, The Foxes duduk di urutan 3 klasemen sementara dengan 66 poin, berjarak 2 angka dari The Blues dan 3 angka dari The Reds. (tid/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/