28.4 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Egy Dipantau Lagi di Kualifikasi Asia

Egy Maulana Vikri pemain dari Timnas u-19 dijaga oleh Kim Chhaya dari Timnas Kamboja u-19 saat pertandingan persahabatan di stadion Patriot, Bekasi (04/10/2017).  foto:Wahyudin/jawapos

SUMUTPOS.CO – Winger Timnas U-19 Egy Maulana Vikri, menjadi sorotan sejumlah talent scouting dari klub Eropa setelah menggandeng Dusan Bogdanovic sebagai agennya. Bogdanovic merupakan agen lulusan Barcelona.

Bogdanovic tercatat pernah mengambil ilmu di Sports Business Institute Barcelona. Sports Business Institute Barcelona merupakan kursus yang ditujukan bagi mereka yang ingin mengembangkan karier sebagai agen pemain profesional.

Dusan Bogdanovic mengakui sudah memiliki beberapa calon klub untuk Egy. Mereka rata-rata telah memperhatikan sang pemain sebelum tampil di Toulon Tournament di Prancis Mei lalu. “Setelah itu banyak yang tertarik dengan Egy. Sampai saat ini banyak tunggu dia,” katanya.

Predikat tersebut pernah diraih oleh beberapa pemain bintang. Di antaranya Zinedine Zidane pada 1991 dan Cristiano Ronaldo pada 2003.

Meski demikian, pria jangkung itu tak mau menganggu konsentrasi Egy untuk membela Timnas U-19. Baginya, yang terpenting saat ini Egy menampilkan performa terbaik di kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan akhir Oktober nanti.

Belum genap berusia 18 tahun usia Egy membuat klub-klub di Eropa belum mengajukan kontrak resmi kepadanya. Bogdanovic menjelaskan, bahwa sesuai aturan FIFA, hanya pemain berusia 18 tahun yang bisa mengikat kontrak secara profesional.

“Kalau siapa yang berminat, ada beberapa klub bagus di Spanyol dan Portugal. Tapi dia belum bisa kontrak sebagai pemain profesional sampai umur 18 tahun,” kata Dusan, saat ditemui usai melakukan tanda tangan kontrak penunjukannya sebagai agen di Eropa, di Kantor Kemenpora, Kamis (19/10) malam.

Bapak angkat Egy, Subagja, juga menyebutkan bahwa klub yang sangat tertarik dengan Egy tak bisa memberikan kontrak resmi karena masih belum 18 tahun.

Karena itu, nanti pra-kontrak yang diberikan, Egy akan ditempatkan terlebih dulu di akademi klub yang bersangkutan. “Jadi nanti di akademi mereka dulu, atau di tim U-21, setelah 18 tahun langsung ke klub pro-nya dan main di klub. Ada garansi untuk itu di pra-kontrak nanti,” tegas Bagja. (dkk/jpnn)

Menurut bapak angkat Egy, Subagja, saat ini memang sudah banyak klub yang berusaha untuk menggaetnya. Nanti, para scouting dari klub-klub tersebut akan berdatangan ke kualifikasi Piala Asia.

“Jadi pemain yang sudah terpantau, nanti akan dilihat lagi oleh scouting di kualifikasi Piala Asia ini, soalnya kan usianya masih belum cukup untuk dikontrak langsung,” tutur Bagja. (dkk/jpnn/don)

Egy Maulana Vikri pemain dari Timnas u-19 dijaga oleh Kim Chhaya dari Timnas Kamboja u-19 saat pertandingan persahabatan di stadion Patriot, Bekasi (04/10/2017).  foto:Wahyudin/jawapos

SUMUTPOS.CO – Winger Timnas U-19 Egy Maulana Vikri, menjadi sorotan sejumlah talent scouting dari klub Eropa setelah menggandeng Dusan Bogdanovic sebagai agennya. Bogdanovic merupakan agen lulusan Barcelona.

Bogdanovic tercatat pernah mengambil ilmu di Sports Business Institute Barcelona. Sports Business Institute Barcelona merupakan kursus yang ditujukan bagi mereka yang ingin mengembangkan karier sebagai agen pemain profesional.

Dusan Bogdanovic mengakui sudah memiliki beberapa calon klub untuk Egy. Mereka rata-rata telah memperhatikan sang pemain sebelum tampil di Toulon Tournament di Prancis Mei lalu. “Setelah itu banyak yang tertarik dengan Egy. Sampai saat ini banyak tunggu dia,” katanya.

Predikat tersebut pernah diraih oleh beberapa pemain bintang. Di antaranya Zinedine Zidane pada 1991 dan Cristiano Ronaldo pada 2003.

Meski demikian, pria jangkung itu tak mau menganggu konsentrasi Egy untuk membela Timnas U-19. Baginya, yang terpenting saat ini Egy menampilkan performa terbaik di kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan akhir Oktober nanti.

Belum genap berusia 18 tahun usia Egy membuat klub-klub di Eropa belum mengajukan kontrak resmi kepadanya. Bogdanovic menjelaskan, bahwa sesuai aturan FIFA, hanya pemain berusia 18 tahun yang bisa mengikat kontrak secara profesional.

“Kalau siapa yang berminat, ada beberapa klub bagus di Spanyol dan Portugal. Tapi dia belum bisa kontrak sebagai pemain profesional sampai umur 18 tahun,” kata Dusan, saat ditemui usai melakukan tanda tangan kontrak penunjukannya sebagai agen di Eropa, di Kantor Kemenpora, Kamis (19/10) malam.

Bapak angkat Egy, Subagja, juga menyebutkan bahwa klub yang sangat tertarik dengan Egy tak bisa memberikan kontrak resmi karena masih belum 18 tahun.

Karena itu, nanti pra-kontrak yang diberikan, Egy akan ditempatkan terlebih dulu di akademi klub yang bersangkutan. “Jadi nanti di akademi mereka dulu, atau di tim U-21, setelah 18 tahun langsung ke klub pro-nya dan main di klub. Ada garansi untuk itu di pra-kontrak nanti,” tegas Bagja. (dkk/jpnn)

Menurut bapak angkat Egy, Subagja, saat ini memang sudah banyak klub yang berusaha untuk menggaetnya. Nanti, para scouting dari klub-klub tersebut akan berdatangan ke kualifikasi Piala Asia.

“Jadi pemain yang sudah terpantau, nanti akan dilihat lagi oleh scouting di kualifikasi Piala Asia ini, soalnya kan usianya masih belum cukup untuk dikontrak langsung,” tutur Bagja. (dkk/jpnn/don)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/