27.8 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Hampir Tersingkir

YANGON-Timnas Indonesia U-23 hampir tersingkir di cabang sepak bola SEA Games 2013 Myanmar bertambah berat setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan Timor Leste di Thuwanna YTC Stadium, Sabtu (14/12) sore. Hasil ini membuat Garuda Muda tertahan di posisi ketiga klasemen Grub B dengan empat angka dari tiga pertandingan.

GAGAL:Yohannes Pahebol berusaha melewati pemain Timor Leste. Indonesia gagal menang.
GAGAL:Yohannes Pahebol berusaha melewati pemain Timor Leste. Indonesia gagal menang.

Melihat posisi saat ini, maka Indonesia boleh dikatakan hampir tersingkir atau di ujung tanduk. Nasib Garuda Muda harus akan tergantung dengan hasil pertandingan antara Myanmar dengan Thailand. Bila Thailand menjadi pemenang, maka Indonesia wajib mengalahkan Myanmar pada pertandingan terakhir.

Jika Myanmar bermain imbang dengan Thailand, maka Garuda wajib menang besar pada pertandingan terakhir dan jika Myanmar menjadi pemenang, maka peluang Indonesia bisa dikatakan tertutup karena pada pertandingan terakhir, Thailand bakal berhadapan dengan tim lemah Kamboja.

Hasil imbang melawan Timor Leste ini memang sangat merugikan Indonesia. Padahal, Garuda Muda berhasil menguasai jalannya pertandingan meski tanpa Andi Vermansah dan Diego Michiels karena cedera. Indonesia mendapatkan peluang pertama pada menit ketiga. Belum optimal, sepakan jarak jauh Dendi Santoso masih bisa di blok.

Manahati Letusen memilii peluang di menit ke-15, tapi tendangannya masih diantisipasi Ramos Manxances. Peluang kembali datang pada menit ke-37, tapi tendangan Yandi Sofyan masih membentur pagar hidup. Pada menit ke-57, giliran Ramdhani yang gagal memanfaatkan peluang emas.

Berkali-kali Indonesia memilliki peluang di sepanjang babak kedua melalui Pahabol, Fandi Eko Utomo dan Bayu Gatra tampi semua gagal. Pertandingan berakhir imbang 0-0.

Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan (RD) mengakui anak asuhnya tidak bermain bagus di pertandingan tersebut. Walaupun di sepanjang pertandingan, timnas U-23 menguasai jalannya pertandingan.

“Kami tidak memberi peluang pada lawan dan kami punya banyak peluang. Sayang kami tak bisa cetak gol,” kata RD, usai pertandingan.

Secara keseluruhan, kata RD, Garuda Muda sudah bermain lebih bagus ketimbang dua pertandingan sebelumnya. Hal itu terbukti dari tidak adanya peluang yang diperoleh Timor Leste.“Satu-satunya masalah adalah pemain harus tenang. Contohnya kalau bermain rapat, mereka harus memanfaatkan lewat sayap,” jelas nya. (abu/jpnn)

YANGON-Timnas Indonesia U-23 hampir tersingkir di cabang sepak bola SEA Games 2013 Myanmar bertambah berat setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan Timor Leste di Thuwanna YTC Stadium, Sabtu (14/12) sore. Hasil ini membuat Garuda Muda tertahan di posisi ketiga klasemen Grub B dengan empat angka dari tiga pertandingan.

GAGAL:Yohannes Pahebol berusaha melewati pemain Timor Leste. Indonesia gagal menang.
GAGAL:Yohannes Pahebol berusaha melewati pemain Timor Leste. Indonesia gagal menang.

Melihat posisi saat ini, maka Indonesia boleh dikatakan hampir tersingkir atau di ujung tanduk. Nasib Garuda Muda harus akan tergantung dengan hasil pertandingan antara Myanmar dengan Thailand. Bila Thailand menjadi pemenang, maka Indonesia wajib mengalahkan Myanmar pada pertandingan terakhir.

Jika Myanmar bermain imbang dengan Thailand, maka Garuda wajib menang besar pada pertandingan terakhir dan jika Myanmar menjadi pemenang, maka peluang Indonesia bisa dikatakan tertutup karena pada pertandingan terakhir, Thailand bakal berhadapan dengan tim lemah Kamboja.

Hasil imbang melawan Timor Leste ini memang sangat merugikan Indonesia. Padahal, Garuda Muda berhasil menguasai jalannya pertandingan meski tanpa Andi Vermansah dan Diego Michiels karena cedera. Indonesia mendapatkan peluang pertama pada menit ketiga. Belum optimal, sepakan jarak jauh Dendi Santoso masih bisa di blok.

Manahati Letusen memilii peluang di menit ke-15, tapi tendangannya masih diantisipasi Ramos Manxances. Peluang kembali datang pada menit ke-37, tapi tendangan Yandi Sofyan masih membentur pagar hidup. Pada menit ke-57, giliran Ramdhani yang gagal memanfaatkan peluang emas.

Berkali-kali Indonesia memilliki peluang di sepanjang babak kedua melalui Pahabol, Fandi Eko Utomo dan Bayu Gatra tampi semua gagal. Pertandingan berakhir imbang 0-0.

Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan (RD) mengakui anak asuhnya tidak bermain bagus di pertandingan tersebut. Walaupun di sepanjang pertandingan, timnas U-23 menguasai jalannya pertandingan.

“Kami tidak memberi peluang pada lawan dan kami punya banyak peluang. Sayang kami tak bisa cetak gol,” kata RD, usai pertandingan.

Secara keseluruhan, kata RD, Garuda Muda sudah bermain lebih bagus ketimbang dua pertandingan sebelumnya. Hal itu terbukti dari tidak adanya peluang yang diperoleh Timor Leste.“Satu-satunya masalah adalah pemain harus tenang. Contohnya kalau bermain rapat, mereka harus memanfaatkan lewat sayap,” jelas nya. (abu/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/