25.6 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Guidolin Idamkan Champions

UDINE – Udinese nyaris tampil di Liga Champions musim lalu. Pasca kemenangan atas Sampdoria Minggu (5/5) sore, keinginan itu kembali diutarakan pelatih Udinese, Francesco Guidolin.

Udinese gagal di babak terakhir kualifikasi Liga Champions musim lalu setelah dikalahkan Arsenal. Mereka lalu masuk ke Liga Europa dan terhenti di babak 16 besar.

Di pekan-pekan terakhir Serie A musim ini Antonio di Natale dkk punya peluang finis di zona Liga Champions.

“Saya mencoba membantu tim saya lolos ke Eropa. Jika bisa, itu akan seperti scudetto buat kami,” ungkap Guidolin dikutip Football Italia.
“Dengan dua pekan tersisa, kami berharap bisa ke sana. Saya memimpikan Eropa tiap malam dan mimpi itu takkan berakhir minggu ini, apapun yang terjadi. Tapi kami ingin menggelorakan api itu. Memikirkan itu gampang, tapi bisa sampai ke sana adalah hal yang lain.”

Guidolin terbilang pelatih spesialis tim-tim semenjana di Italia. Tapi ia pernah membuat catatan spesial ketika membawa Vicenza memenangi Coppa Italia di tahun 1997, padahal saat itu timnya bermain di kasta Serie B. Hebatnya, di musim berikutnya ia membawa Vicenza masuk final Piala Winners sebelum dikalahkan Chelsea.

Melawan Sampdoria, Udinese menang 3-1. Pada laga itu, Antonio Di Natale mencetak dua gol. Satu gol Udinese dicetak Muriel jelang akhir laga. Sementara Sampdoria memperkecil kekalahan lewat Eder. (bbs)

UDINE – Udinese nyaris tampil di Liga Champions musim lalu. Pasca kemenangan atas Sampdoria Minggu (5/5) sore, keinginan itu kembali diutarakan pelatih Udinese, Francesco Guidolin.

Udinese gagal di babak terakhir kualifikasi Liga Champions musim lalu setelah dikalahkan Arsenal. Mereka lalu masuk ke Liga Europa dan terhenti di babak 16 besar.

Di pekan-pekan terakhir Serie A musim ini Antonio di Natale dkk punya peluang finis di zona Liga Champions.

“Saya mencoba membantu tim saya lolos ke Eropa. Jika bisa, itu akan seperti scudetto buat kami,” ungkap Guidolin dikutip Football Italia.
“Dengan dua pekan tersisa, kami berharap bisa ke sana. Saya memimpikan Eropa tiap malam dan mimpi itu takkan berakhir minggu ini, apapun yang terjadi. Tapi kami ingin menggelorakan api itu. Memikirkan itu gampang, tapi bisa sampai ke sana adalah hal yang lain.”

Guidolin terbilang pelatih spesialis tim-tim semenjana di Italia. Tapi ia pernah membuat catatan spesial ketika membawa Vicenza memenangi Coppa Italia di tahun 1997, padahal saat itu timnya bermain di kasta Serie B. Hebatnya, di musim berikutnya ia membawa Vicenza masuk final Piala Winners sebelum dikalahkan Chelsea.

Melawan Sampdoria, Udinese menang 3-1. Pada laga itu, Antonio Di Natale mencetak dua gol. Satu gol Udinese dicetak Muriel jelang akhir laga. Sementara Sampdoria memperkecil kekalahan lewat Eder. (bbs)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/