28 C
Medan
Sunday, December 21, 2025
Home Blog Page 3538

HKTI Sumut Komitmen Lakukan Penguatan Ketahanan Pangan

HIMPUNAN Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sumut bersama Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sumut (PTI Sumut) menggandeng Perum Bulog, BNI, dan Asuransi Jasindo melakukan sosialisasi Program On Farm Petani Mandiri pada beberapa kabupaten di Sumut. Diantaranya Labuhanbatu, Tapanuli Selatan, dan Mandailingnatal.

KETAHANAN PANGAN: H Gus Irawan Pasaribu dan Muhammad Fadly Abdina SP MSi pada sosialisasi Program On Farm Petani Mandiri di Mandailingnatal.

Sosialisasi dilaksanakan pada 5, 6 dan 7 Maret 2021. Sosialisasi dihadiri Ketua HKTI Sumut H Gus Irawan Pasaribu dan Ketua PTI Sumut Muhammad Fadly Abdina SP MSi.

Turut hadir Sekretaris HKTI Sumut Muhammadsyah, Bendahara HKTI Sumut H Kamsir Aritonang, Ketua DPC PTI Labuhanbatu Arwinsah, Ketua DPC PTI Tapanuli Selatan Ricky Siregar, Ketua DPC PTI Mandailingnatal Ahmad Riski Pane, sejumlah anggota DPRD kabupaten, kepala desa, sejumlah petugas penyuluh lapangan (PPL) dan para petani.

Dalam sosialisasi dan dialog tani, H Gus Irawan Pasaribu yang juga Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menyampaikan bahwa Program On Farm Petani Mandiri merupakan program integrasi dari hulu hingga hilir guna memfasilitasi para petani padi. Mulai dari akses pembiayaan, sarana produksi pertanian, penyuluhan, asuransi tani, hingga pasar.

“Kita berharap dengan adanya Program On Farm Petani Mandiri, dapat membuat petani semangat dalam bertani dan tentunya kita berharap program ini berpengaruh besar pada peningkatan hasil panen serta kita dapat mencapai ketahanan pangan kita agar terhindar dari ketergantungan bangsa lain,” kata Gus Irawan.

Sementara, Ketua PTI Sumut Muhammad Fadly Abdina pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa Program On Farm Petani Mandiri adalah kegiatan usaha budidaya komoditas pertanian yang saat ini dapat dijalankan diantaranya padi, jagung dan kopi. Program menggunakan pola mandiri, kemitraan dan sinergi berbagai pihak terkait.

“Untuk membantu meningkatkan kesejahteraan petani adalah dengan melakukan upaya peningkatan produktivitas dan produksi petani. Untuk mencapai hal tersebut petani butuh bibit unggul, pupuk, pestisida dan peralatan lainnya,” paparnya.

Semua itu tentu butuh biaya. Karena itu, lanjut dia, BNI hadir selaku pihak yang akan mendukung pembiayaan petani untuk bisa berproduksi. ”Harapan kita, dengan dukungan BNI dan Bulog, Program On Farm Petani Mandiri di daerah ini dapat segera dijalankan pada musim tanam berikutnya,” kata Muhammad Fadly Abdina.

Sedangkan Ketua DPC PTI Labuhanbatu, Tapanuli Selatan, dan Mandailingnatal juga menyampaikan dukungan untuk menjalankan program ini untuk kesejahteraan para petani. Disebutkan mereka, masalah utama dalam pengembangan usaha pertanian adalah modal sehingga selama ini untuk bisa berproduksi petani banyak terjerat hutang kepada para tengkulak.

Masalah utama dalam memulai usaha khususnya pertanian ini adalah minimnya akses permodalan. ”Kita tahu selama ini petani banyak terjerat hutang kepada para tengkulak. Harga gabah hasil panen petani ditentukan oleh tengkulak. Inilah penyebab taraf hidup petani padi pada berbagai daerah dari tahun ke tahun tak pernah sejahtera,” sebut Ketua DPC PTI Mandailingnatal Ahmad Riski Pane.

Mayoritas masyarakat di Mandailingnatal pada umumnya adalah petani. ”Karena itulah kita melakukan inisiasi mengundang Bapak H Gus Irawan Pasaribu selaku ketua HKTI Sumut untuk hadir langsung di Mandailingnatal” ucap Riski Pane.

Anggota DPRD Madina Fraksi Gerindra Suhandi, yang juga hadir dalam kegiatan di Desa Huraba Mandailingnatal menyambut baik dan siap mendukung Program On Farm Petani Mandiri dan berharap agar generasi muda juga tidak malu-malu untuk mengembangkan usaha pertanian.

“Ini sebuah pemikiran luar biasa dari HKTI dan PTI Sumut, kita berharap masyarakat petani di Mandailingnatal dapat lebih sejahtera karena sudah tidak bergantung dengan tengkulak. Harapan kita juga generasi muda Mandailingnatal tidak lagi malu-malu dan beralasan tidak ada modal untuk bertani, karena sektor pertanian merupakan sektor potensial yang sedang digadang-gadang pemerintah pusat. Sekarang HKTI, PTI, BNI dan Bulog siap menjembatani. Milenial jangan malu-malu bertani,” tutup Suhandi. (dmp)

M Alfarezi Lubis Pimpin GP Ansor Medan Barat

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, menggelar Konfrensi Anak Cabang (Konferancab) di Jalan Karya, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Selasa (9/3) malam.

Kegiatan dibuka dengan pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan lantunan sholawat serta menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Ansor.

Konferancab dilakukan sekaligus guna menggelar rapat pleno kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Medan Barat. Dalam rapat pleno tersebut, Muhammad Alfarezi Lubis disepakati sebagai Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Medan Barat periode 2021-2023.

Usai terpilih sebagai Ketua PAC GP Ansor Medan Barat, Fahrezi pun berjanji untuk membawa GP Ansor menjadi lebih baik dengan saling bersinergi demi kemajuan GP Ansor di Kota Medan pada umumnya, dan Kecamatan Medan Barat pada khususnya.

“Dengan terpilihnya saya sebagai Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Medan Barat, InsyaAllah dapat membawa Ansor menuju Ansor yang lebih baik lagi dari yang sudah baik dan menjadi rahmatan lilalamin. GP Ansor Medan Barat siap bersinergi dengan stakeholder yang ada di Kecamatan Medan Barat,” ujar Fahrezi.

Ketua PC Ansor Kota Medan Hasan Basri Tanjung, menyampaikan bahwa Konferensi Pimpinan Anak Cabang GP Ansor adalah kegiatan yang wajib dilaksanakan setiap dua tahun sekali. Hal itu bertujuan untuk regenerasi dan restrukturisasi di tubuh kepengurusan.

Selain itu, Konferancab pun harus dilaksanakan secara musyawarah dan mufakat untuk menunjukkan soliditas, solidaritas, dan kedewasaan GP Ansor.

“Kehadiran GP Ansor harus membawa keteduhan, kedamaian dan kebaikan di masyarakat,” ucapnya.

Sebelumnya, mewakili Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Sumatera Utara, Ficky Fadli Pardede membuka secara resmi Konferancab tersebut.

“Dengan membaca Bismilahirohmanirohim Konferensi Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Medan Barat kami buka,” kata Fiky yang disambut tepuk tangan peserta.

Dalam kesempatan itu juga, Wakil Ketua PC GP Ansor Kota Medan Roihandi Tanjung, turut mengajak seluruh kader GP Anshor untuk lebih meningkatkan amaliyah.

“Mari tingkatkan Amaliyah kita, supaya NU lebih dicintai oleh masyarakat, khususnya di Kecamatan Medan Barat,” ungkapnya.

Konferancab turut dihadiri Ketua PAC GP Ansor Medan Tembung M Irsan Siregar, Ketua PAC GP Ansor Medan Perjuangan Ashari Nasution, Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Medan Amplas Dannil Sitorus Pane, serta Para Pengurus Ranting Ansor se-Kecamatan Medan Barat. (map)

Hadirkan Digital Entertainment untuk Pelanggan Telkomsel Gelar “Gebyar Dangdut Sumatera”

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Telkomsel menghadirkan acara hiburan dangdut dan talkshow menarik yang khusus digelar untuk pelanggan setia di Sumatera. Sebagai Digital Telco Company Telkomsel konsisten untuk terus menghadirkan beragam produk dan layanan yang mendukung adopsi layanan digital di Indonesia. Salah satunya melalui hiburan virtual yang diisi oleh para bintang dangdut terkenal dalam acara “Gebyar Dangdut Sumatera”.

Di acara perdana Gebyar Dangdut Sumatera yang pertama ini, menghadirkan sosok bintang tamu Fildan yang merupakan jebolan Dangdut Academy (9/10). Gebyar Dangdut Sumatera merupakan sebuah program tayangan dengan genre music dangdut yang siap menghibur masyarakat Sumatera. Nantinya dalam acara tersebut akan diisi oleh lebih dari 50 bintang dangdut terkenal yang ditayangkan live melalui channel Digione MAXstream.

General Manager Digital Product Sales Sumatera Telkomsel Yudi Anwar mengatakan “Gebyar Dangdut Sumatera digelar sebagai bentuk apresiasi dan hiburan untuk para pelanggan setia Telkomsel. Melalui kegiatan tersebut, kami ingin memberikan digital experience yang menghibur para pelanggan. Selain itu, di channel Digione MAXstream pelanggan juga dapat menikmati beragam hiburan lainnya yang menarik dan edukatif.”

Gebyar Dangdut Sumatera merupakan sebuah program tayangan dengan genre music dangdut yang siap menghibur masyarakat Sumatera. Nantinya dalam acara tersebut akan diisi oleh lebih dari 50 bintang tamu terkenal seperti Lesti Kejora, Fildan D’Academy, Weny D’Academy, Iis Dahlia, Elvy Sukaesih, Rhoma Irama, Rita Sugiarto, Trio Macan, Gita Youbi dan bintang dangdut menarik lainnya. Para bintang tersebut akan memberikan persembahan lagu, obrolan seputar bintang serta berbagai hadiah menarik melalui kuis untuk para pemirsa di rumah.

Acara tersebut akan digelar hingga bulan Juni 2021, Live melalui channel Digione MAXstream di aplikasi MAXstream yang dapat diunduh pada Play Store dan App Store. Selain itu acara tersebut juga dapat dinikmati melalui halaman web di tsel.me/digionea1. Kemudian untuk melihat jadwal tayang para bintang tamu yang akan mengisi acara, pelanggan dapat mengunjungi akun Instagram @digionemaxstream.

“Melalui kegiatan ini Telkomsel juga memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam memanfaatkan layanan hiburan digital yang sesuai dengan minatnya. Dengan menggandeng para bintang, Telkomsel juga mengajak para pelanggan untuk mendukung karya anak bangsa yang positif sekaligus menghibur. Kedepannya Telkomsel akan terus hadir sebagai perusahaan yang berinovasi dalam mengembangkan penerapan ekosistem digital di Indonesia.” Ungkap Yudi

Berkomitmen Untuk Pasar Anak Muda, Infinix Persiapkan Gebrakan di Kota Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Menjadi salah satu momen nyata Infinix dalam merealisasikan komitmennya untuk menjangkau XFans dan Calon XFans yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.

Merek smartphone premium berbasis online ini kini telah resmi melebarkan sayapnya ke Medan, Sumatera Barat lewat acara Meet Up bersama XFans Medan di Kito Art Cafe pukul 12.00 waktu sekitar.

Sebagai smartphone yang dirancang untuk kaum muda yang menginginkan desain stylish tanpa mengabaikan performa, Infinix berharap kehadirannya di Medan dapat merangkul pasar ponsel dengan harga tejangkau lebih luas lagi.

Pada acara tersebut, Sergio Ticoalu sebagai Country Marketing Manager Infinix Indonesia juga ditemani oleh Farrah Huang (Country Marketing Advisor) dan Devin Jiang (Sales Area Manager) yang menambah kemeriahan suasana.

Selanjutnya Sergio mengatakan, “Kami ingin menjadi pilihan terbaik para anak muda di Indonesia yang memerlukan smartphone untuk membantuk keseharian mereka dalam belajar online, bekerja, menonton video hingga bermain mobile game favorit.”

Infinix juga akan meluncurkan kolaborasi dengan content creator lokal dan akan segera meluncurkan beberapa produk anyar di Medan.

Sejak diluncurkan pada 2013, Infinix Mobile dengan motonya “THE FUTURE IS NOW” bertujuan untuk membuat konsumen menonjol di tengah keramaian dan menunjukkan kepada dunia tentang diri mereka sebenarnya.

Mencakup lima lini produk yakni ZERO, NOTE, S, HOT, dan SMART, pengguna dimanjakan dengan beragam seri yang dapat dipilih sesuai dengan bujet serta kebutuhannya.

Hal ini dibuktikan Infinix dengan menyabet gelar TOP 1 Smartphone Brand di Lazada
pada penjualan 11.11 dan 12.12 tahun lalu.

Selain penjualan yang melejit, Infinix Note 8 juga mendapatkan sertifikasi Selular Editor’s Choice 2020 sebagai Best Gaming Smartphone dan Infinix Zero 8 sebagai Best Performance Smartphone.

Dari sudut pandang global, hingga kini Infinix hadir di lebih dari 70 negara di seluruh dunia meliputi Afrika, Amerika Latin, Timur Tengah, Asia Tenggara, dan Asia Selatan.
Service Center Resmi Medan
M-Care, Telemarco, Jl. Sutomo No. 490 Medan
Phone: 061 – 4568988
Business Hours: Mon – Fri (09.00 – 17.00), Sat (09.00 – 15.00), Sun (Closed)

Dapatkan Produk Infinix di:
KEMBAR PONSEL
JL. SM RAJA NO. 200 MEDAN
081377741111

BERKAWAN PONSEL
Jl. Medan Deli Tua No. 37 Depan mesjid, Deli tua Barat
MEDAN
082197878888

MAHKOTA ACC
Jl. Hasanuddin Simp. Jalan Kartini , Binjai Kota No. 69
MEDAN
085370366666

Dengan Perpres 10/2021, UMKM Berpotensi Berkembang

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Anggota Komisi VI DPR Evita Nursanty menilai positif Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal. Menurut dia, Perpres ini muncul karena bisnis yang selama ini digarap UMKM berpotensi berkembang.

Perpres Nomor 10 Tahun 2021 mengizinkan industri besar menjalankan bisnis pembuatan kerupuk, keripik, peyek, dan sejenisnya. Selama ini kerupuk hingga rempeyek banyak diproduksi usaha skala kecil. Evita mengajak masyarakat mempelajari baik-baik isi Perpres ini sehingga paham tujuan sesungguhnya pemerintah.

“Kalau dibaca baik-baik Pasal 3 Perpres Nomor 10 Tahun 2021 itu, industri kerupuk, keripik, peyek, dan sejenisnya (pabrikan dan nonpabrikan) kode KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia) 10794, masuk daftar bidang usaha dengan persyaratan tertentu. Bukan bidang usaha prioritas atau bidang usaha yang dialokasikan atau kemitraan dengan Koperasi dan UMKM,” kata Evita kepada wartawan, Rabu (10/3/2021).

Karena ada persyaratan tertentu yaitu modal dalam negeri 100%, artinya modal asing tidak bisa masuk. “Dari sini kita bisa melihat upaya awal dari pembuat peraturan ini untuk mendorong pebisnis dalam negeri untuk berkiprah lebih besar,” ujar politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.

Menurut dia industri keripik, peyek dan sejenisnya dipandang sebagai bisnis berpotensi besar untuk dikembangkan lagi ke depan dengan skala yang lebih besar. Kemudian, antara usaha kecil dan besar dalam negeri memiliki kesempatan yang sama untuk menggarap industri keripik, peyek dan sejenisnya ini.

“Mudah-mudahan dengan masuknya usaha besar ini, usaha kecil juga makin berbenah diri, meningkatkan performanya, termasuk prosesnya yang sehat, kemasannya yang baik dan menarik dan seterusnya,” ungkapnya.

Evita memberikan contoh industri pengolahan kopi yang digarap perusahaan besar dan juga kelas industri rumah tangga. Masing-masing punya pasar. Karena itu, menurut Evita, tidak aneh kalau perusahaan besar dalam negeri menggarap kerupuk, keripik dan peyek.

“Toh kita lihat tidak sedikit perusahaan besar yang menggarap makanan ringan seperti keripik saat ini,” pungkasnya.(bbs/adz)

Gelar Pertemuan dengan Disperindag Sumut Terkait Ekspor, GPEI Sumut Targetkan 1.000 Eksportir Baru

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sumut yang dipimpin Hendrik Halomoan Sitompul MM, kembali melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumut Dr Ir Riadil Akhir Lubis, Selasa (9/3/2021). Pertemuan ini menindaklanjuti poin-poin kesepakatan pada pertemuan sebelumnya, khususnya terkait sekolah ekspor dan membuat market place digital.

DIABADIKAN: Kadis Perindag Dr Ir Riadil Akhir Lubis bersama pengurus GPEI Sumut diantaranya Ketua GPEI Sumut Drs Hendrik Sitompul, Wakil Ketua GPEI Sumut Job Purba, Condrad Naibaho SE, Arthur Manulang, Selasa (9/3/2021).

Menurut Hendrik, melalui sekolah ekspor Disperindag dengan GPEI Sumut berupaya menggali potensi ekspor yang ada di Sumut. Di mana pengembangan ekspor melalui peningkatan seribu pelaku ekspor di Sumatera Utara mulai April 2021 sampai Maret 2023 yaitu 2 tahun. “Jadi kita targetkan, 2 tahun ke depan ada 1000 eksportir baru,” ujar Hendrik yang saat itu didampingi Wakil Ketua GPEI Sumut Condrad Naibaho SE, Wakil Ketua GPEI Sumut Job Purba, Arthur Manulang dan Staff Egi Simarmata S Kom.

Untuk itu lanjut Hendrik, kolaborasi di antara assosiasi dengan pemerintah terutama pemerintah daerah, sangat diharapkan untuk maksimalnya apa yang ingin dilaksanakan. Hendrik menjelaskan, Balai Karantina juga akan membuat mall ekspor di Belawan, ini menjadi program yang baik di Sumut. Dari gudang langsung masuk ke mall ekspor. Yang terakhir yaitu klinik ekspor.

“Klinik ekspor ini nanti bisa ada di Disperindag, GPEI, Karantina, Bea Cukai. Ini merupakan link yang bagus, klinik ekspor nanti kita harapkan ada jasa konsultasi, pelayanan pengembangan ekspor, pemasaran, dan permodalan. Dan nanti para eksportir butuh modal kita akan siapkan link ke Bank Exim Indonesia,” ungkap Hendrik.

Selain itu sambung Hendrik, GPEI Sumut sedang membangun database termasuk untuk eksportir, menugaskan 5 UPT di kabupaten untuk mendata database guna mendapatkan komoditi unggulan setiap kabupaten, sehingga Link GPEI dengan Disperindag online service, bisa dituang dalam LOI.

“Tentang data eksportir, Saya sangat sependapat kita menyajikan bersama. Ini penting bagi buyer. Kerjasama dalam bentuk data saya siap. Dukungan infrastruktur terhadap eksportir di pelabuhan, kita punya outlet untuk ekspor yaitu ada di Kuala Tanjung, Belawan, Kualanamu, Tanjungbalai, Sibolga. Harus ada kerjasama kita dengan outlet ini,” harap Hendrik.(adz)

KNPI Sumut Tunjuk Bambang Saswanda Harahap Ketua Karateker KNPI Madina

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Utara (Sumut) menunjuk Bambang Saswanda Harahap sebagai ketua karateker DPD KNPI Kabupaten mandailing Natal. Penunjukan ini tertuang dalam Surat Keputusan No.35/KPTS/KNPI SU/III/2021 yang ditandatangani oleh Ketua DPD KNPI Sumut, Samsir Pohan dan Sekretaris Nurul Yakin Sitorus, Selasa (9/3).

Ketua DPD KNPI Sumut Samsir Pohan (kanan) bersama Ketua Karateker DPD KNPI Madina, Bambang Saswanda Harahap, Selasa, (9/3).

Ketua DPD KPNI Sumut, Samsir Pohan mengatakan, penunjukan ini merupakan Langkah cepat KNPI Sumut untuk melakukan konsolidasi dan restruktur organisasi di seluruh Kabupaten/Kota di Sumut sesuai AD/ART dan Peraturan organisasi.

“Tentu kita ingin membangun soliditas elemen pemuda di Sumut, banyak kerja-kerja kepemudaan yang harus segera dikonsolidasikan,” ujar Samsir Pohan.

Sementara itu, Ketua Karateker DPD KNPI Mandailing Natal, Bambang Saswanda Harahap mengatakan, penunjukan ini merupakan amanah organisasi yang harus segera dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan.

Kata pria yang akrab disapa Bim Harapah ini, dirinya Bersama pengurus akan segera membangun komunikasi dan konsolidasi terutama untuk mempersiapkan Musyawarah Daerah KNPI Kabupaten Mandailing Natal.

“Perintah dalam Surat Keputusan harus segera membangun konsolidasi dan mempersiapkan Musyawarah Daerah, ini menjadi target yang harus segera direalisasikan, karena ini menyangkut kaderisasi dan keberlanjutan organisasi,” ujar Bim Harahap yang juga Wakil Sekretaris Bidang Media dan Opini DPD KNPI Sumut ini.

Pria asal Natal, Kabupaten Mandailing Natal ini mengakui, dinamika gerakan kepemudaan saat ini cukup kompleks dengan tantangan yang cukup beragam. Untuk itu prinsip-prinsip keterbukaan dalam mengakomodir berbagai elemen kepemudaan di Kabupaten Madina menjadi hal mutlak yang harus diterapkan dalam membangun konsolidasi organisasi.

“Perbedaan, keragaman dan seluruh dinamikanya dipandang sebagai Energy of Harmony. Hal inilah yang kemudian dikelola menjadi potensi, menjadi energi perubahan. Kita terus berikhtiar agar sumber daya pemuda di Madina dapat berkontribusi memajukan Kabupaten Mandailing Natal,” ujar alumni SMUN 2 Plus YPmhb Sipirok ini.

Bim meyakini konsolidasi KNPI Madina dapat berjalan dengan cepat sejalan dengan banyak dukungan dari senior KNPI dan juga pengurus DPD KNPI Sumut serta organisasi dan elemen kepemudaan di Madina.

“Terimakasih untuk Ketua Samsir, Sekretaris Bung Nurul Yakin Sitorus dan teman-teman pengurus KNPI Sumut. Terimakasih juga untuk Wakil Sekretaris Bidang Usaha Rintisan (StartUp) DPD KNPI Sumut, Palit Hanafi Lubis yang selama persiapan karateker ini banyak membangun komunikasi dan konsolidasi dengan pengurus karateker DPD KNPI Mandaling Natal,” tutup alumni HMI Komisariat Fakultas Ilmu Budaya USU ini.

Adapun susunan personalia kareteker DPD KNPI Mandailing Natal, Ketua Bambang Saswanda Harahap, Sekretaris Muhammad Syafril Pulungan, Bendahara Roni Moranda dan didukung sebanyak 26 pengurus yang terdiri dari wakil ketua, wakil sekretaris dan wakil bendahara.(rel)

Lengan Kanan Mulai Normal Lagi, Marquez Berangsur Pulih

MULAI PULIH: Kondisi Rider Repsol Honda, Marc Marquez, yang mulai pulih dari cedera patah lengan kanan.

SUMUTPOS.CO – Cedera yang dialami Marc Marquez berangsur pulih. Lengan kanan The Baby Alien mulai menunjukkan kemajuan positif, dan kini mulai kembali normal.

MULAI PULIH: Kondisi Rider Repsol Honda, Marc Marquez, yang mulai pulih dari cedera patah lengan kanan.

Marquez mengalami patah lengan kanan akibat crash dalam seri pertama MotoGP 2020, Juli, di Spanyol. Rider Tim Repsol Honda itu sempat dioperasi, lalu dia memaksakan diri mengikuti seri kedua di Andalusia. Alhasil, lengan kanannya membengkak saat sesi latihan bebas, sehingga dia memutuskan mundur dari MotoGP Andalusia 2020. Operasi kedua pun dilakukan pada Agustus.

Pemulihan cedera Marquez rupanya berjalan lamban, hingga menyebabkan juara dunia 8 kali itu, masuk ke ruang operasi untuk ketiga kalinya di Desember. Rider Spanyol itu, terpaksa absen di sisa kompetisi MotoGP 2020.

Saat ini, pemulihan Marquez berjalan ke arah positif. Kini, 8 bulan setelah kecelakaannya di Spanyol, dia sudah bisa lagi menggunakan lengan kanannya untuk beraktivitas, tanpa rasa sakit yang berlebihan.

“Lengan kanan saya sudah terasa seperti normal lagi. Sebulan lalu sulit sekali untuk mandi, membuka pintu, atau makan dengan tangan kanan,” ungkap Marquez, dalam video wawancaranya dengan Repsol Honda, Senin (8/3) lalu.

“Ketika dokter memberi tahu, saya dapat menggerakkan lengan kanan lagi, itu menjadi pertarungan mental melawan diri saya sendiri, dan kepercayaan diri saya, karena banyak waktu yang telah berlalu. Saya merasakan hal itu untuk pertama kalinya dalam hidup saya, tapi hanya untuk 2 minggu pertama,” imbuhnya.

“Kemudian anda menyadari, selangkah demi selangkah, ini jadi lebih mudah. Anda bisa berlatih di gym, lalu anda merasakan lebih banyak kekuatan di lengan anda, dan semakin sedikit rasa sakit,” aku Marquez.

Sementara itu, di jadwal MotoGP 2021, pekan ini akan ada tes di Sirkuit Losail, Doha, Qatar. Itu merupakan tes resmi penutup buat para rider menjelang MotoGP Qatar, yang jadi seri pembuka.

MotoGP 2021 akan mulai tancap gas dalam race di Sirkuit Losail pada 28 Maret mendatang. Sebelum itu, ada 2 tes resmi MotoGP di sirkuit yang sama pada bulan ini.

Tes pramusim pertama sudah dilangsungkan pada 6-7 Maret lalu, yang diawali dengan shakedown test pada 5 Maret. Pekan ini kembali ada aktivitas di sirkuit yang sama dalam tes pramusim kedua.

Menurut jadwal MotoGP 2021, tes pramusim yang kedua di Sirkuit Losail, akan dilangsungkan mulai hari ini (10/3). Tes berjalan 3 hari, sampai Jumat (12/3) mendatang. Selepas para rider dan tim MotoGP, masih ada pula tim-tim Moto2 dan Moto3 yang juga akan menjalani jadwal tes pramusim di Sirkuit Losail pada 19-21 Maret.

Setelah itu, balapan MotoGP 2021 akan ancang-ancang dimulai. Ada Sirkuit Losail, yang bakal menghadirkan 2 seri awal musim ini, yakni MotoGP Qatar pada 28 Maret, dan kemudian MotoGP Doha di 4 April.

Sejauh ini jadwal MotoGP 2021 rencananya menghadirkan 19 seri balapan, dengan race pamungkas di MotoGP Valencia, pada 14 November. Jadwal 19 race MotoGP 2021 itu, turut berisikan MotoGP Finlandia di Kymi Ring, yang sempat direncanakan menggelar race musim lalu, tapi batal karena pandemi Covid-19.

Race ini juga masih berstatus subject to homologation. Sementara itu MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, juga masih berstatus reserve venue. (dtc/saz)

Pembayaran Retribusi Uji KIR Nontunai, Bank Sumut Fasilitasi dengan QR Code

Pertemuan: Dishub Kota Medan dengan pihak Bank Sumut, melakukan pertemuan membahas persiapan penerapan sistem pembayaran Retribusi Uji Kendaraan Bermotor di Medan, Selasa (9/3).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PT Bank Sumatera Utara (Sumut) mengaku siap dalam mendukung sistem pembayaran retribusi uji kendaraan bermotor (KIR) pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan yang akan mulai diterapkan pada 15 Maret 2021 mendatang. Sebagai bentuk keseriusannya, Bank Sumut mengaku telah melakukan kesiapan teknis secara matang.

Pertemuan: Dishub Kota Medan dengan pihak Bank Sumut, melakukan pertemuan membahas persiapan penerapan sistem pembayaran Retribusi Uji Kendaraan Bermotor di Medan, Selasa (9/3).

“Dari sisi Bank Sumut, kalau kesiapan teknis, sejauh ini sudah kita siapkan karena sebelumnya kita juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Medan dalam transaksi nontunai ini,” ucap Pemimpin Divisi Dana dan Jasa Bank Sumut, Budi Anshari Nasution kepada Sumut Pos, Selasa (9/3), saat melakukan pertemuan dengan Dishub Kota Medan.

Untuk itu, Dishub Kota Medan dan Bank Sumut sepakat untuk melakukan launching sistem pembayaran Retribusi Uji KIR secara nontunai tersebut pada Selasa, 16 Maret 2021 mendatang. “Bila tidak ada halangan, kegiatan launching akan dilakukan pada Selasa (16/3), Pukul 09.00 WIB di lokasi Uji KIR Terminal Amplas,” ujarnya.

Dikatakan Budi, untuk tahap pertama, Bank Sumut akan memfasilitasi pembayaran Retribusi Uji KIR secara nontunai dengan QR code, melalui QRIS yang merupakan program Bank Indonesia. Nantinya setiap nasabah ataupun customer, bisa melakukan pembayaran melalui QR apa saja.

“Contohnya bisa dengan OVO, Link Aja, Go-Pay, Danaku, dan sebagainya yang sifatnya melalui QR, itu bisa dilakukan. Jadi tidak perlu ada QR yang banyak, cukup satu saja, masyarakat sudah bisa membayar retribusi uji kendaraannya,” ujarnya.

Dengan QRIS tersebut, kata Budi, driver atau pemilik kendaraan tinggal datang untuk melakukan scan barcode. Kemudian, akan muncul tagihan yang langsung dibayarkan dengan memotong saldo yang ada. Nantinnya melalui perangkat yang dimiliki dan aplikasi yang ada, akan muncul bukti pembayarannya. “Nantinya bukti pembayarannya itu tinggal ditunjukkan saja ke petugas Dishub Medan” katanya.

Sedangkan untuk tahap kedua, Bank Sumut mengaku akan memperluas channel pembayaran nontunai untuk pembayaran Uji KIR di Dishub Kota Medan. Artinya, setiap pemilik kendaraan bisa membayarkan tagihan retribusinya melalui e-commerce atau modern channel.

“Kalau e-commerce itu seperti Toko Pedia, Buka Lapak, dan sebagainya. Sedangkan modern Channel itu seperti Indomaret, Alfamart, dan sebagainya. Ini progresnya sedang berjalan, antara tim teknis Dishub Kota Medan dan tim IT Bank Sumut. Jadi si pemilik kendaraan tidak perlu lagi repot-repot, artinya sebelum tiba di lokasi uji kendaraan, dia sudah bisa melakukan pembayaran,” tuturnya.

Namun untuk perluasan channel ini, Bank Sumut membutuhkan waktu sekitar lebih 1 bulan dalam menerapkannya sejak nantinya sistem nontunai melalui QR Code diberlakukan.

“Nanti tahap pertama dulu, melalui QR Code. Perluasan channel itu tahap kedua, ini masuk tahap kedua dan sedang dalam progres. Perluasan channel ini akan sangat memudahkan masyarakat. Sebab masyarakat tidak lagi susah melakukan pembayaran. Pakai nontunai apa saja bisa,” ungkapnya.

Masih dalam pertemuan itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar S.SiT MT mengucapkan terima kasihnya atas dukungan yang diberikan Bank Sumut agar sistem pembayaran retribusi Uji KIR secara nontunai dapat dilakukan.

“Sistem pembayaran nontunai ini sebagai dukungan dari visi misi Wali Kota Medan untuk memberikan pelayanan yang sebaik mungkin kepada masyarakat tanpa ada lagi pembayaran non tunai. Seperti yang sudah dijelaskan, tahap pertama kita akan menggunakan QRIS, ini adalah pembayaran nontunai berbasis barcode. Nanti di tahap kedua, baru perluasan channel dapat dilakukan,” katanya.

Iswar membenarkan jika Pemko Medan dan Bank Sumut akan menggelar launching pembayaran Uji KIR secara nontunai di Terminal Amplas pada Selasa (16/3) mendatang.”Tapi bukan berarti sistem nontunai ini hanya berlaku di lokasi Uji KIR Amplas saja, akan tetapi juga berlaku di lokasi uji KIR Pinangbaris,” jelasnya.

Sedangkan untuk sarana dan SDM, Iswar mengaku jika pihaknya tidak mengalami kendala. Sebab, SDM yang dibutuhkan untuk mengelola sistem tersebut tidak membutuhkan jumlah yang besar. Selain itu, sarana pendukungnya juga telah tersedia. “Kita butuh kesiapan dari pada masyarakat sendiri yang membutuhkan pelayanan. Semuanya sudah by sistem,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Pemko Medan, melalui Dishub akan menerapkan sistem pembayaran Non Tunai untuk pembayaran retribusi pengujian kendaraan bermotor/speksi (Uji KIR) di Dishub Medan melalui unit pelaksanaan uji berkala kendaraan bermotor (UPUBKB) Amplas dan Pinangbaris.

Pada kedua UPUBKB tersebut, akan dilakukan tahap uji coba pembayaran retribusi pengujian kendaraan bermotor/speksi secara Non Tunai melalui aplikasi MPOS-QRIS Bank Sumut mulai tanggal 15 Maret 2021.

Hal itu dilakukan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan Dishub Medan kepada masyarakat Kota Medan, khususnya untuk pengujian kendaraan bermotor. Oleh sebab itu, layanan pembayaran uji berkala kendaraan bermotor akan dilakukan secara online dan berbasis aplikasi.

Dishub Kota Medan pun telah menyosialisasikan sistem pembayaran secara Non Tunai tersebut kepada masyarakat dan para pengusaha angkutan melalui surat edaran Dishub Kita Medan No.974/0691/DISHUB/III/2021 tentang sosialisasi pembayaran retribusi pengujian kendaraan bermotor melalui sistem pembayaran Non Tunai yang ditandatangi pada tanggal 8 Maret 2021 yang lalu. (map/ila)

Kebun PTPN IV Teraliri Listrik PLN 24 Jam

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebagai wujud sinergi BUMN, PLN memberikan layanan prioritas untuk Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dan Kebun PTPN IV sebesar 19 MVA.

BERSAMA: Managemen PTPN IV foto bersama GM PLN UIW Sumut dan staf, di depan Kantor PTPN IV Medan.

Dengan layanan ini, pasokan listrik ke kebun PTPN IV yang sebelumnya terbatas 6 jam sehari kini teraliri selama 24 jam.

Senior Executive Vice President (SEVP) Operation II PTPN IV, Joni Raja Siregar mengatakan bahwa kerja sama ini merupakan wujud sinergi antar BUMN untuk mendukung pembangunan nasional.

“Kami berterima kasih kepada PLN atas dukungannya kepada PTPN IV. Ini merupakan wujud sinergi antar BUMN,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dengan Kerjasama ini PTPN IV dapat menekan biaya produksi akibat pemakaian genset berbahan bakar diesel. “Sebelumnya kami menggunakan sumber energi dari genset diesel dengan durasi pemakaian yang terbatas dan biaya yang tinggi. Namun setelah menggunakan listrik PLN, kami dapat menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan produktifitas pabrik,” papar Joni.

Menurut Joni, saat ini PLN dan PTPN IV terus berkoordinasi dalam merealisasikan target pemanfaatan layanan PLN untuk 16 PKS serta 33 kebun yang tersebar di Sumatera Utara.

General Manager PLN UIW Sumatera Utara Pandapotan Manurung menyampaikan terima kasih atas kepercayaan PTPN IV untuk memanfaatkan layanan PLN. “Sejalan dengan komitmen PLN untuk tumbuh bersama pelanggan, kami terus berusaha meningkatkan layanan. Kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaan PTPN IV dalam memanfaatkan layanan PLN,” ungkap Pandapotan.

Saat ini, kata Pandapotan, daya mampu sistem kelistrikan Sumatera Utara dalam kondisi surplus. “Jangan kahawatir atas ketersediaan pasokan listrik karena saat ini sistem kelistrikan Sumut surplus. Kami persilahkan pelanggan untuk berinvestasi dan mengembangkan bisnis di Sumatera Utara,” pungkasnya. (rel/ila)