Reuni Akbar SMA UISU Medan
MEDAN- Rasa kangen setelah berpisah dengan teman-teman SMA selama belasan bahkan puluhan tahun terobati sudah. Suasana riang gembira dan keakraban terlihat dari wajah para alumni SMA UISU yang menghadiri acara Reuni Akbar Alumni SMA UISU Medan di Hotel Madani Medan, Sabtu (25/8) lalu.
Para alumni dari angkatan 1981 hingga 2008 yang telah berada di berbagai provinsi di Indonesia bahkan ada yang dari luar negeri hadir memenuhi ruangan acara tersebut. Banyak di antara alumni yang hadir secara kebetulan saja karena mudik Lebaran. Kesempatan ini dimanfaatkan sesama alumni untuk saling bermaafan karena suasananya pun masih berlebaran.
Selain itu para guru-guru yang masih mengajar dan yang tidak mengajar lagi hadir di tengah-tengah para muridnya. Kehadiran para guru ini disambut hangat oleh para alumni sebagai tanda terima kasih atas jasa-jasa para guru yang telah memberikan ilmu pendidikan selama di bangku sekolah dahulu.
Acara reuni akbar dan temu kangen tersebut diprakarsai para alumni SMA UISU 1991 yang menunjuk sebagai Ketua Panitia Ir Fityan Hamdy dan Sekretarisnya Juli Ani.
Sebagai pembuka acara diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al Quran dan doa.
Ketua Panitia Ir Fityan Hamdy dalam kata sambutannya mengatakan, sangat berterima kasih pada para alumni yang telah menyempatkan diri untuk hadir dan mudah-mudahan saja acara ini memberi kesan yang berarti. Disamping itu juga dari hasil reuni akbar ini direncanakan akan membentuk Ikatan Alumni SMA UISU yang mana nantinya akan membantu program belajar dan mengajar di SMA UISU Medan.
“Alumni yang tergabung dalam ikatan ini yang telah sukses, Insya Allah nantinya selain membantu sekolahnya juga akan membantu meningkatkan perekonomian bagi para alumni yang kurang mampu dan program ini telah didukung oleh teman-teman yang hadir,” ungkapnya.
Kata sambutan mewakili para guru disampaikan oleh Abdul Rahim Harahap yang saat ini menjabat sebagai Dekan Fisip UISU kemudian kata sambutan dilanjutkan oleh Bapak H Herman L Siregar SPd, MPd yang menjabat sebagai kepala sekolah SMA UISU Medan. Dia mengatakan, sebagai guru saya bangga melihat para siswanya yang mau membuat acara reunian semeriah ini dan saya melihat rasa persaudaraan dan keakraban sesama alumni baik dengan adik-adik angkatannya begitu tinggi. Semoga saja kekompakan seperti ini akan diikuti oleh adik-adik yang masih menjalani pendidikan di bangku sekolah.
“Kepada para alumni yang telah berhasil dalam kehidupannya diharapkan perhatiannya mau membantu kepada adik-adik yang masih belajar di SMA UISU, terutama bagi siswa yang kurang mampu agar pendidikan mereka tidak putus di tengah jalan,” ujarnya.
Suasana acara yang diiringi musik keyboard semakin meriah lagi saat satu persatu alumni dipanggil naik ke atas panggung yang dimulai dari angkatan pertama 1981. Mereka didampingi oleh guru yang pernah mendidik. Berbagai pesan dan kesan disampaikan pada saat itu.
Seperti Zulfa Asiyah Lubis, seorang alumni angkatan 1989 yang secara kebetulan dari Jakarta berlebaran di Medan menyampaikan pesannya sangat bersyukur sekali bisa hadir pada acara ini karena masih bisa bertemu pada para guru dan teman-teman lainnya.
“Alhamdulillah saya masih diberikan kesempatan bisa bermohon maaf kepada para guru dan adik-adik kelas dimana mungkin sewaktu menjalani pendidikan banyak melakukan kesalahan dan juga mengucapkan terima kasih kepada adik-adik kelas yang membuat acara reunian ini,” tutur Zulfa.
Di sela-sela acara tersebut juga diberikan hadiah kenang-kenangan sebagai tanda terima kasih kepara para guru dan juga diberikan puluhan hadiah lucky draw bagi alumni yang hadir dalam ruangan tersebut. Sebelum acara berakhir para peserta masing-masing alumni juga diberi kesempatan untuk foto bareng bersama guru. Acara diakhiri dengan berjoget dan bernyanyi bersama untuk meluapkan rasa kegembiraan. (ful)
