26.7 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Yakin Menpar Baru Dongkrak Pariwisata, BPODT: Target Danau Toba Tetap 1 Juta Wisman

LOMBA DAYUNG: Peserta dari Thailand ikut memeriahkan lomba dayung di Danau Toba.
LOMBA DAYUNG: Peserta dari Thailand ikut memeriahkan lomba dayung di Danau Toba.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penunjukan Wishnutama Kusubandio sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membawa angin segar bagi industri pariwisata di Sumut, khususnya Danau Toba. Sosok Wishnutama diyakini akan mampu meningkatkan kualitas even-even pariwisata di Danau Toba, sehingga target 1 juta kunjungan wisatawan mancanegara tercapain

Direktur Utama (Dirut) Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT), Arie Prasetyo mengatakan, sebagai sosok kaya ide, keberadaan Wishnutama diyakini bisa mendongkrak dunia pariwisata Tanah Air. “Kalau lihat dari profil beliau, ini sangat positif. Saya langsung berpikir, setelah beliau dilantik maka even-even pariwisata kita akan semakin baik. Publikasi kita juga akan semakin baik, karena beliau sangat berpengalaman dalam hal itu,” kata Arie Prasetyo kepada wartawan di Medan, Kamis (24/10).

Karenanya, Arie menilai, Presiden Jokowi sangat tepat menempatkan suami Gista Putri itu memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Apalagi, sangat diperlukan sosok muda yang energik dan berwawasan untuk mendorong pertumbuhan wisatawan mancanegara (Wisman).

Menurut Arie, program BOPDT untuk even di Danau Toba tahun 2020 masih dalam tahap penyusunan. Karenanya, kata Arie, BOPDT akan segera berkoordinasi dengan Wishnutama dalam waktu dekat ini terkait program di Danau Toba yang digadang menjadi salah satu wisata andalan Indonesia.

Apalagi, Presiden Jokowi sangat serius terhadap pembangunan kawasan Danau Toba. Dana yang cukup besar untuk pembangunan yang ditarget rampung 2020 mendatang. Pemerintah pada periode sebelumnya menggelontorkan anggaran sebesar Rp4,04 triliun untuk pembangunan insfratuktur dan utilitas dasar kawasan Danau Toba tahun 2020. Anggaran ini naik dari sebelumnya yang hanya sebesar Rp0,02 triliun. “Kalau program untuk tahun depan sudah mulai disusun, tapi saya belum ketemu Pak Menteri,” sebut Arie.

Secara umum kata Arie, target utama BOPDT di tangan menteri yang baru tidak akan berubah, yakni 1 juta kunjungan wisman ke Danau Toba sebagaimana yang disampaikan Presiden Jokowi beberapa bulan lalu. Dan dia juga semakin optimis, kehadiran Wishnutama sebagai menteri baru semakin menambah optimistis program 1 juta kunjungan ke Danau Toba tercapai.

“Kalau target utamanya tetap, dan kita optimis itu akan tercapai dengan peningkatan kualitas even, kreativitas semakin baik yang memang kita sangat butuh berbagai atraksi baru yang lebih milenial,” tandasnya.(gus)

LOMBA DAYUNG: Peserta dari Thailand ikut memeriahkan lomba dayung di Danau Toba.
LOMBA DAYUNG: Peserta dari Thailand ikut memeriahkan lomba dayung di Danau Toba.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penunjukan Wishnutama Kusubandio sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membawa angin segar bagi industri pariwisata di Sumut, khususnya Danau Toba. Sosok Wishnutama diyakini akan mampu meningkatkan kualitas even-even pariwisata di Danau Toba, sehingga target 1 juta kunjungan wisatawan mancanegara tercapain

Direktur Utama (Dirut) Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT), Arie Prasetyo mengatakan, sebagai sosok kaya ide, keberadaan Wishnutama diyakini bisa mendongkrak dunia pariwisata Tanah Air. “Kalau lihat dari profil beliau, ini sangat positif. Saya langsung berpikir, setelah beliau dilantik maka even-even pariwisata kita akan semakin baik. Publikasi kita juga akan semakin baik, karena beliau sangat berpengalaman dalam hal itu,” kata Arie Prasetyo kepada wartawan di Medan, Kamis (24/10).

Karenanya, Arie menilai, Presiden Jokowi sangat tepat menempatkan suami Gista Putri itu memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Apalagi, sangat diperlukan sosok muda yang energik dan berwawasan untuk mendorong pertumbuhan wisatawan mancanegara (Wisman).

Menurut Arie, program BOPDT untuk even di Danau Toba tahun 2020 masih dalam tahap penyusunan. Karenanya, kata Arie, BOPDT akan segera berkoordinasi dengan Wishnutama dalam waktu dekat ini terkait program di Danau Toba yang digadang menjadi salah satu wisata andalan Indonesia.

Apalagi, Presiden Jokowi sangat serius terhadap pembangunan kawasan Danau Toba. Dana yang cukup besar untuk pembangunan yang ditarget rampung 2020 mendatang. Pemerintah pada periode sebelumnya menggelontorkan anggaran sebesar Rp4,04 triliun untuk pembangunan insfratuktur dan utilitas dasar kawasan Danau Toba tahun 2020. Anggaran ini naik dari sebelumnya yang hanya sebesar Rp0,02 triliun. “Kalau program untuk tahun depan sudah mulai disusun, tapi saya belum ketemu Pak Menteri,” sebut Arie.

Secara umum kata Arie, target utama BOPDT di tangan menteri yang baru tidak akan berubah, yakni 1 juta kunjungan wisman ke Danau Toba sebagaimana yang disampaikan Presiden Jokowi beberapa bulan lalu. Dan dia juga semakin optimis, kehadiran Wishnutama sebagai menteri baru semakin menambah optimistis program 1 juta kunjungan ke Danau Toba tercapai.

“Kalau target utamanya tetap, dan kita optimis itu akan tercapai dengan peningkatan kualitas even, kreativitas semakin baik yang memang kita sangat butuh berbagai atraksi baru yang lebih milenial,” tandasnya.(gus)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/