30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Keren! Menteri LHK Dukung Homestay di Tujuh Taman Nasional

Homestay di Taman Nasional.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut gembira dukungan KLHK untuk pengembangan homestay di seluruh Taman Nasional di bawah penguasaan KemenLHK. Wakatobi itu contohnya. Untuk menjaring 500 ribu wisatawan mancanegara pada 2019 agar berkunjung ke Kabupaten pemilik taman nasional yang luar biasa itu.

“Jadi kita akan membangun homestay, pemiliknya siapa? Masyarakat setempat jawabannya. kita harapkan taman-taman nasional kita, baik di darat maupun di laut bisa mensejahterakan masyarakat melalui pariwisata, tidak dengan merusak dan merambah hutan,” ucap Menpar Arief Yahya.

Lantas bagaimana strateginya? Menteri asal Banyuwangi itu menjelaskan, ketika akan membangun destinasi, yang dibangun pertama kali yaitu community base tourism dahulu untuk menetapkannya. “Maka di sana bangun homestaynya, kuliner-kuliner masyarakat masuk dulu, sehingga cara yang paling mudah menyakinkan orang dengan membangun community basenya itu. Sebab prinsipnya pariwisata itu mensejahterakan,” ucapnya.

Menpar Arief Yahya mengatakan Wakatobi adalah satu dari 10 destinasi utama pariwisata Indonesia yang menarik perhatian wisatawan mancanegara maupun domestik. Pembangunan homestay di Wakatobi mempunyai nilai strategis. Terutama untuk memperkuat unsur Amenitas dalam teori 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas, red).

“Homestay itu dikelola secara korporasi, bukan cara koperasi. ‘Homestay’ ini dijalankan dengan mesin baru, model bisnis baru, berbasis pada digital yanh saya sebut digital sharing economy,” pungkas dia.

Bahkan, lanjut dia, KemenLHK tidak hanya memberikan izin bagi masyarakat yang diatur untuk membangun homestay desa wisata. Tetapi juga menyiapkan skema khusus pinjaman kepada masyarakat yang selama ini juga sudah berjalan. “Ini akan semakin keren!” kata Menpar Arief.

Seperti diketahui, Menteri Pariwisata Arief Yahya sempat dibuat terperangah melihat karya foto spektakuler yang ditampilkan. Potret 7 Taman Nasional Laut itu antara lain: Kepulauan Seribu – Jakarta, Karimun Jawa – Jawa Tengah, Wakatobi-Sulawesi Tenggara, Takabonerate-Sulawesi Selatan, Bunaken-Sulawesi Utara, Togian- Sulawesi Tengah dan Teluk Cenderawasih-Papua. “Luar biasa, bagus!” komentar Arief Yahya.

Dan dari rekam jejak yang ada, underwater Indonesia memang langganan juara dunia. Scuba Diving sudah menahbiskan Indonesia di urutan pertama Indo-Pasific kategori Macro Life, Overall Rating of Destination, Health of Marine Environment serta Underwater Photography. Dive Magazine juga tak segan memasukkan Raja Ampat Papua, Alor NTT, Pulau Komodo NTT, Lembongan Bali, dan Lembeh Sulawesi Utara ke dalam Top World Diving Destinations 2017. (rel)

Homestay di Taman Nasional.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut gembira dukungan KLHK untuk pengembangan homestay di seluruh Taman Nasional di bawah penguasaan KemenLHK. Wakatobi itu contohnya. Untuk menjaring 500 ribu wisatawan mancanegara pada 2019 agar berkunjung ke Kabupaten pemilik taman nasional yang luar biasa itu.

“Jadi kita akan membangun homestay, pemiliknya siapa? Masyarakat setempat jawabannya. kita harapkan taman-taman nasional kita, baik di darat maupun di laut bisa mensejahterakan masyarakat melalui pariwisata, tidak dengan merusak dan merambah hutan,” ucap Menpar Arief Yahya.

Lantas bagaimana strateginya? Menteri asal Banyuwangi itu menjelaskan, ketika akan membangun destinasi, yang dibangun pertama kali yaitu community base tourism dahulu untuk menetapkannya. “Maka di sana bangun homestaynya, kuliner-kuliner masyarakat masuk dulu, sehingga cara yang paling mudah menyakinkan orang dengan membangun community basenya itu. Sebab prinsipnya pariwisata itu mensejahterakan,” ucapnya.

Menpar Arief Yahya mengatakan Wakatobi adalah satu dari 10 destinasi utama pariwisata Indonesia yang menarik perhatian wisatawan mancanegara maupun domestik. Pembangunan homestay di Wakatobi mempunyai nilai strategis. Terutama untuk memperkuat unsur Amenitas dalam teori 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas, red).

“Homestay itu dikelola secara korporasi, bukan cara koperasi. ‘Homestay’ ini dijalankan dengan mesin baru, model bisnis baru, berbasis pada digital yanh saya sebut digital sharing economy,” pungkas dia.

Bahkan, lanjut dia, KemenLHK tidak hanya memberikan izin bagi masyarakat yang diatur untuk membangun homestay desa wisata. Tetapi juga menyiapkan skema khusus pinjaman kepada masyarakat yang selama ini juga sudah berjalan. “Ini akan semakin keren!” kata Menpar Arief.

Seperti diketahui, Menteri Pariwisata Arief Yahya sempat dibuat terperangah melihat karya foto spektakuler yang ditampilkan. Potret 7 Taman Nasional Laut itu antara lain: Kepulauan Seribu – Jakarta, Karimun Jawa – Jawa Tengah, Wakatobi-Sulawesi Tenggara, Takabonerate-Sulawesi Selatan, Bunaken-Sulawesi Utara, Togian- Sulawesi Tengah dan Teluk Cenderawasih-Papua. “Luar biasa, bagus!” komentar Arief Yahya.

Dan dari rekam jejak yang ada, underwater Indonesia memang langganan juara dunia. Scuba Diving sudah menahbiskan Indonesia di urutan pertama Indo-Pasific kategori Macro Life, Overall Rating of Destination, Health of Marine Environment serta Underwater Photography. Dive Magazine juga tak segan memasukkan Raja Ampat Papua, Alor NTT, Pulau Komodo NTT, Lembongan Bali, dan Lembeh Sulawesi Utara ke dalam Top World Diving Destinations 2017. (rel)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/