26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tewas Ditimpa Kayu, Geleng Dikebumikan di Dairi

Foto: PM
Geleng, kernet truk yang tewas di perladangan di Desa Kacinambun, Tigapanah, milik P. Tambunan, pengusaha kayu asal Kabanjahe, Senin (29/5) sore.

KARO, SUMUTPOS.CO – Kasus tewasnya Julius Riansen Sitohang alias Geleng (18) akibat tertimpa kayu gelondongan, Senin (29/5) lalu, masih dalam penyelidikan Polsek Tigapanah.

Terkait kasus ini, penyidik masih meminta keterangan Ambos Tambunan (48) selaku sopir truk Kingkong. Diketahui, saat kejadian, Geleng bekerja sebagai kernet Ambos untuk mengangkut kayu-kayu gelondongan dari lahan milik P. Tambunan di Desa Kacinambun, Tigapanah.

Kapolsek tigapanah, AKP Dearma Munthe,SH kepada Wartawan kemarin (30/5) siang mengatakan bahwa korban telah dibawa pihak keluarga ke Desa Lae Itam, Kec. Siempat Nempu, Dairi untuk dikebumikan. Jenazah dibawa ke kampung halamannya pada Selasa (30/5) dinihari sekira pukul 03:00 wib.

“Kasusnya tetap diproses. Sebab Ambos Tambunan dipersangkakan lalai  sehingga menyebabkan hilangnya nyawa seseorang,” ujar Kapolsek sembari menegaskan jika truk kingkong yang dikendarai Ambos masih di lokasi kejadian.

Dari hasil cek lokasi diketahui, kecelakaan terjadi akibat korban berdiri di tumpukan kayu gelondongan di atas truk Kingkong yang tersusun dua tingkat.

Ketika itulah, korban tiba-tiba terpeleset dan jatuh. Saat bersamaan, kayu jatuh dan menimpa kepalanya hingga tewas di tempat. Terkait ijin kepemilikan kayu-kayu gelondongan tersebut, Dearma mengaku belum sempat menanyakan kepada pemilik. Sebab saat ini pemilik masih sibuk mengurus jenazah korban sebagai bentuk pertanggung jawaban.(ita/ras)

Foto: PM
Geleng, kernet truk yang tewas di perladangan di Desa Kacinambun, Tigapanah, milik P. Tambunan, pengusaha kayu asal Kabanjahe, Senin (29/5) sore.

KARO, SUMUTPOS.CO – Kasus tewasnya Julius Riansen Sitohang alias Geleng (18) akibat tertimpa kayu gelondongan, Senin (29/5) lalu, masih dalam penyelidikan Polsek Tigapanah.

Terkait kasus ini, penyidik masih meminta keterangan Ambos Tambunan (48) selaku sopir truk Kingkong. Diketahui, saat kejadian, Geleng bekerja sebagai kernet Ambos untuk mengangkut kayu-kayu gelondongan dari lahan milik P. Tambunan di Desa Kacinambun, Tigapanah.

Kapolsek tigapanah, AKP Dearma Munthe,SH kepada Wartawan kemarin (30/5) siang mengatakan bahwa korban telah dibawa pihak keluarga ke Desa Lae Itam, Kec. Siempat Nempu, Dairi untuk dikebumikan. Jenazah dibawa ke kampung halamannya pada Selasa (30/5) dinihari sekira pukul 03:00 wib.

“Kasusnya tetap diproses. Sebab Ambos Tambunan dipersangkakan lalai  sehingga menyebabkan hilangnya nyawa seseorang,” ujar Kapolsek sembari menegaskan jika truk kingkong yang dikendarai Ambos masih di lokasi kejadian.

Dari hasil cek lokasi diketahui, kecelakaan terjadi akibat korban berdiri di tumpukan kayu gelondongan di atas truk Kingkong yang tersusun dua tingkat.

Ketika itulah, korban tiba-tiba terpeleset dan jatuh. Saat bersamaan, kayu jatuh dan menimpa kepalanya hingga tewas di tempat. Terkait ijin kepemilikan kayu-kayu gelondongan tersebut, Dearma mengaku belum sempat menanyakan kepada pemilik. Sebab saat ini pemilik masih sibuk mengurus jenazah korban sebagai bentuk pertanggung jawaban.(ita/ras)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/