25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

9 Rumah di Jalan Taruma Terbakar

SUTAN SIREGAR/SIREGAR
KEBAKARAN_Petugas Dinas Pemadam Kebakaran bersama warga berusaha memadamkan api yang membakar rumah di permukiman padat penduduk di kawasan Kampung Keling Medan, Sumatera Utara, Selasa (3/10). Kebakaran yang belum diketahui penyebabnya itu melalap dua rumah tapi tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kawasan pemukiman padat penduduk Jalan Taruma Dalam, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah tiba-tiba heboh, Selasa (3/10) pagi. Suasana mencekam, warga panik karena di lokasi itu terjadi kebakaran.Terhitung, ada 5 rumah yang dilalap si jago merah ditambah 4 rumah turut dijilati api meski tidak parah.

“Ada 5 rumah yang terbakar dan 4 rumah lagi terkena dampaknya. Tak ada korban jiwa hanya seorang yang luka kakinya tertimpa seng saat proses pemadaman api bernama Dahlan Halawa,” kata Kepala Lingkungan lll, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, M. Yusri saat berada di lokasi.

Sebelum datangnya petugas, warga bahu-membahu berusaha memadamkan api dengan air dan alat seadanya. Diketahui api muncul dari rumah salah seorang warga bernama Ramses 10.25 Wib.

Sumber api yang berasal dari rumah warga bernama Rames cepat membesar dan kemudian menyambar ke rumah di sampingnya. “Karena apinya besar maka menyambar rumah yang berada di sekitarnya. Rumah yang ikut terbakar milik Wijay, Khairuddin atau Monosami dan Dachi,” ungkapnya.

Api kemudian berhasil dipadamkan berhasil dipadamkan sekira pukul 11.30 WIB. “Alhamdullilah, api kurang lebih 2 jam berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya saja ada satu warga yang luka dikakinya karena terkena seng saat memadamkan api,” tuturnya.

Petugas dinas kebakaran tampak bergotong royong bersama masyarakat untuk memadamkan api

Kadis Pemadam Kebakaran Kota Medan, M. Tampubolon mengatakan, dalam peristiwa itu sebanyak 24 mobil pemadam kebakaran diturunkan. “24 armada yang kita turunkan dan kita juga masih menyelidiki penyebab kebakaran ini,” ungkapnya.

Sementara itu, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran di kawasan itu. Dugaan awal karena hubungan arus pendek listrik. “Indikasi awal karena hubungan arus pendek,” ungkap Kapolsek Medan Baru, Kompol Victor Ziliwu. (dvc/fac/ila)

 

 

 

SUTAN SIREGAR/SIREGAR
KEBAKARAN_Petugas Dinas Pemadam Kebakaran bersama warga berusaha memadamkan api yang membakar rumah di permukiman padat penduduk di kawasan Kampung Keling Medan, Sumatera Utara, Selasa (3/10). Kebakaran yang belum diketahui penyebabnya itu melalap dua rumah tapi tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kawasan pemukiman padat penduduk Jalan Taruma Dalam, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah tiba-tiba heboh, Selasa (3/10) pagi. Suasana mencekam, warga panik karena di lokasi itu terjadi kebakaran.Terhitung, ada 5 rumah yang dilalap si jago merah ditambah 4 rumah turut dijilati api meski tidak parah.

“Ada 5 rumah yang terbakar dan 4 rumah lagi terkena dampaknya. Tak ada korban jiwa hanya seorang yang luka kakinya tertimpa seng saat proses pemadaman api bernama Dahlan Halawa,” kata Kepala Lingkungan lll, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, M. Yusri saat berada di lokasi.

Sebelum datangnya petugas, warga bahu-membahu berusaha memadamkan api dengan air dan alat seadanya. Diketahui api muncul dari rumah salah seorang warga bernama Ramses 10.25 Wib.

Sumber api yang berasal dari rumah warga bernama Rames cepat membesar dan kemudian menyambar ke rumah di sampingnya. “Karena apinya besar maka menyambar rumah yang berada di sekitarnya. Rumah yang ikut terbakar milik Wijay, Khairuddin atau Monosami dan Dachi,” ungkapnya.

Api kemudian berhasil dipadamkan berhasil dipadamkan sekira pukul 11.30 WIB. “Alhamdullilah, api kurang lebih 2 jam berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya saja ada satu warga yang luka dikakinya karena terkena seng saat memadamkan api,” tuturnya.

Petugas dinas kebakaran tampak bergotong royong bersama masyarakat untuk memadamkan api

Kadis Pemadam Kebakaran Kota Medan, M. Tampubolon mengatakan, dalam peristiwa itu sebanyak 24 mobil pemadam kebakaran diturunkan. “24 armada yang kita turunkan dan kita juga masih menyelidiki penyebab kebakaran ini,” ungkapnya.

Sementara itu, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran di kawasan itu. Dugaan awal karena hubungan arus pendek listrik. “Indikasi awal karena hubungan arus pendek,” ungkap Kapolsek Medan Baru, Kompol Victor Ziliwu. (dvc/fac/ila)

 

 

 

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/