MEDAN- Pasangan calon Gus Irawan-Soekirman (‘GusMan’) dianggap sebagai pasangan pluralis yang punya visi-misi bagus merangkul kepentingan seluruh umat. Hal itu disampaikan sekitar 200 umat Kristiani di aula ‘GusMan’ Center di Jalan Pattimura, Medan, Selasa (22/1).
ASPIRASI: Umat Kristiani dari berbagai gereja berpose bersama di ‘GusMan’ Center di Jalan Pattimura, Medan. //sumut pos
Menurut Pdt B Pardede dari Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), Jalan Turi Ujung, Medan Denai, ‘GusMan’ hingga saat ini dinilai mampu memerhatikan kerukunan umat beragama di Sumut. “Dari track record pasangan ini, kami melihat keduanya calon pemimpin yang melayani masyarakat dan sosok pekerja keras,” tandas Pardede.
Senada dikatakan Pdt P Siburian dari GPSI di Jalan Menteng VII, Medan Denai. “Visi misi ‘GusMan’ menekan angka kemiskinan di bawah lima persen dan revitalisasi birokrasi di pemerintahan merupakan harapan masyarakat Sumut,” ujarnya.
Pdt D Napitupulu dari Gereja Kristen Alkitab (GKA) Jalan Pancing, Medan Tembung menyatakan ‘GusMan’ dengan slogan ‘Sumut Sejahtera’ merupakan gambaran seorang calon pemimpin yang jujur.
Sementara, Pdt R Tampubolon dari Gereja Penyebaran Injil (GPI) Jalan Gaperta menyebutkan Gus yang bukan lahir dari kalangan partai politik akan mampu menerapkan visi ‘Sumut Sejahtera’ karena terbebas dari tekanan parpol.
Jhon Sari Haloho dari ‘GusMan’ Center minta maaf kepada para pendeta yang tak bisa bertemu langsung dengan Gus Irawan. “Pak Gus masih di Tapteng, dan menyampaikan maaf dan titip salam kepada kita semua,” katanya. (adv)
MEDAN- Pasangan calon Gus Irawan-Soekirman (‘GusMan’) dianggap sebagai pasangan pluralis yang punya visi-misi bagus merangkul kepentingan seluruh umat. Hal itu disampaikan sekitar 200 umat Kristiani di aula ‘GusMan’ Center di Jalan Pattimura, Medan, Selasa (22/1).
ASPIRASI: Umat Kristiani dari berbagai gereja berpose bersama di ‘GusMan’ Center di Jalan Pattimura, Medan. //sumut pos
Menurut Pdt B Pardede dari Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), Jalan Turi Ujung, Medan Denai, ‘GusMan’ hingga saat ini dinilai mampu memerhatikan kerukunan umat beragama di Sumut. “Dari track record pasangan ini, kami melihat keduanya calon pemimpin yang melayani masyarakat dan sosok pekerja keras,” tandas Pardede.
Senada dikatakan Pdt P Siburian dari GPSI di Jalan Menteng VII, Medan Denai. “Visi misi ‘GusMan’ menekan angka kemiskinan di bawah lima persen dan revitalisasi birokrasi di pemerintahan merupakan harapan masyarakat Sumut,” ujarnya.
Pdt D Napitupulu dari Gereja Kristen Alkitab (GKA) Jalan Pancing, Medan Tembung menyatakan ‘GusMan’ dengan slogan ‘Sumut Sejahtera’ merupakan gambaran seorang calon pemimpin yang jujur.
Sementara, Pdt R Tampubolon dari Gereja Penyebaran Injil (GPI) Jalan Gaperta menyebutkan Gus yang bukan lahir dari kalangan partai politik akan mampu menerapkan visi ‘Sumut Sejahtera’ karena terbebas dari tekanan parpol.
Jhon Sari Haloho dari ‘GusMan’ Center minta maaf kepada para pendeta yang tak bisa bertemu langsung dengan Gus Irawan. “Pak Gus masih di Tapteng, dan menyampaikan maaf dan titip salam kepada kita semua,” katanya. (adv)
