25.6 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Baru Panen Padi, Keluarga Petani Ini Dirampok di Rumahnya Jam 3 Pagi

Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos Rumah Jasrin Simarmata yang disantroni kawanan perampok, Senin (3/8) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos
Rumah Jasrin Simarmata yang disantroni kawanan perampok, Senin (3/8) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Satu keluarga petani padi dirampok kawanan bersenjata tajam di di Desa Sidoarjo Ramunia II Kecamatan Pantai Labu, Senin (3/8) pagi buta sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Sang petani, Jasrin Simarmata (43) beserta istri dan anak-anaknya disekap dan diikat. Perampok menggasak harta mereka senilai Rp40 juta.

Jasrin menuturkan, kawanan perampok yang ditaksir berjumlah 5 orang itu mendobrak rumahnya saat ia sedang tertidur pulas di kamar belakang.

Mendengar suara dobrakan pintu, ia pun terbangun. “Begitu aku terbangun dan bangkit dari tempat tidur, mereka (pelaku) sudah masuk ke dalam rumah. Aku langsung ditunjangnya. Punggungku kena gores golok orang itu dan mereka memukul aku,” ujarnya ketika ditemui di kediamannya, Senin (3/8) sore.

Sebelumnya pada Kamis (30/7), ia baru memanen hasil benih padi yang ditanamnya. Dari hasil penjualan, Rp10 juta berhasil dikantonginya.

“Begitu mereka (kawanan perampok) masuk, langsung tanya di mana uang yang kusimpan. Kujawab, tidak ada. Ternyata dia tahu kalau aku baru panen. Jadi kubilanglah uangnya itu kusimpan di dalam lemari. Mereka langsung bongkar pakaian-pakaian dalam lemari itu,” sebut korban.

Selain uang yang digasak kawanan perampok, lanjut dia, dua unit sepeda motor Honda Supra X 125 yang masing-masing berwarna merah bernomor polisi BK 4902 LH dan BK 6591 MAM pun juga turut dilarikan. Bahkan emas milik istri Jasrin, Jumpa David Br Purba seberat 15 gram pun juga digasak.

Kawanan perampok juga mengikat Jasrin, Jumpa David Br Purba dan keempat anaknya masing-masing Boby (15), kembar Marcel dan Mario (10), serta Surya (9) seraya mengancamkan golok di leher korban. Keenamnya diikat dengan kain kelambu yang dipotong.

Sekitar setengah jam beraksi, para perampok kabur dari rumah yang terletak di pertengahan sawah itu.

Kapolres Deliserdang, AKBP M Edi Faryadi mengaku, anggotanya sudah melakukan pengejaran pelalu sampai ke kawasan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). (ted)

Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos Rumah Jasrin Simarmata yang disantroni kawanan perampok, Senin (3/8) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos
Rumah Jasrin Simarmata yang disantroni kawanan perampok, Senin (3/8) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Satu keluarga petani padi dirampok kawanan bersenjata tajam di di Desa Sidoarjo Ramunia II Kecamatan Pantai Labu, Senin (3/8) pagi buta sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Sang petani, Jasrin Simarmata (43) beserta istri dan anak-anaknya disekap dan diikat. Perampok menggasak harta mereka senilai Rp40 juta.

Jasrin menuturkan, kawanan perampok yang ditaksir berjumlah 5 orang itu mendobrak rumahnya saat ia sedang tertidur pulas di kamar belakang.

Mendengar suara dobrakan pintu, ia pun terbangun. “Begitu aku terbangun dan bangkit dari tempat tidur, mereka (pelaku) sudah masuk ke dalam rumah. Aku langsung ditunjangnya. Punggungku kena gores golok orang itu dan mereka memukul aku,” ujarnya ketika ditemui di kediamannya, Senin (3/8) sore.

Sebelumnya pada Kamis (30/7), ia baru memanen hasil benih padi yang ditanamnya. Dari hasil penjualan, Rp10 juta berhasil dikantonginya.

“Begitu mereka (kawanan perampok) masuk, langsung tanya di mana uang yang kusimpan. Kujawab, tidak ada. Ternyata dia tahu kalau aku baru panen. Jadi kubilanglah uangnya itu kusimpan di dalam lemari. Mereka langsung bongkar pakaian-pakaian dalam lemari itu,” sebut korban.

Selain uang yang digasak kawanan perampok, lanjut dia, dua unit sepeda motor Honda Supra X 125 yang masing-masing berwarna merah bernomor polisi BK 4902 LH dan BK 6591 MAM pun juga turut dilarikan. Bahkan emas milik istri Jasrin, Jumpa David Br Purba seberat 15 gram pun juga digasak.

Kawanan perampok juga mengikat Jasrin, Jumpa David Br Purba dan keempat anaknya masing-masing Boby (15), kembar Marcel dan Mario (10), serta Surya (9) seraya mengancamkan golok di leher korban. Keenamnya diikat dengan kain kelambu yang dipotong.

Sekitar setengah jam beraksi, para perampok kabur dari rumah yang terletak di pertengahan sawah itu.

Kapolres Deliserdang, AKBP M Edi Faryadi mengaku, anggotanya sudah melakukan pengejaran pelalu sampai ke kawasan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). (ted)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/