27.8 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Ketangkap, Begal Gigit Tangan Polisi… Aww!

 

Bengal yang menggigit polisi (tiga dari kiti kaos biru).
Bengal yang menggigit polisi (tiga dari kiti kaos biru).

PERBAUNGAN, SUMUTPOS.CO – Perilaku begal yang satu ini jangan ditiru. Bukannya langsung menyerah pas ditangkap polisi, ia malah nekat menggigit jari petugas agar bisa kabur dari jerat hukum.

Pencuri sepeda motor (Sepmor) alias begal itu Ahmad Alpandi alias Panjol (30). Dia mencuri Sepmor jenis Honda Vario merah Nopol BK 5431 XAF milik Zulkipli (48) yang terparkir di teras kedai jajanan makanan anak-anak di Jalan Kabupaten Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Sergai, Sumut.

Aksi begal yang sehari-hari tidak memiliki pekerjaan tetap cepat terendus polisi, dan dia pun diciduk. Parahnya, uang hasil barang curian yang sudah dia jual dibeli untuk sabu-sabu.

Saat ditangkap dan hendak digiring Kemapolsek Perbaungan, dia melawan dengan menggigit jari tangan petugas bernama Bripka Eka, hingga darah bercucuran dari jemari personel polisi itu.

Bahkan, saat warga Lingkungan Juani Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan Sergai itu digeledah, di kantong celananya ditemukan 1 jie (paket besar) sabu-sabu.

Si begal bengal itu langsung digiring ke Mapolsek Perbaungan untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya. Di kantor polisi bapak dua anak itu mengaku dalam setahun belakangan ini sudah dua kali mencuri sepmor.

”Dua kali aku mencuri motor bang, satu punya mamak tiri aku, yang satunya yang terakhir ini, motor itu aku jual sama teman aku “si gundol”’ yang tinggal di Dusun Bobongan Desa Jambur Pulau Ujung kecamatan Perbaungan Sergai,” kata Panjol, Selasa (2/8).

Informasi dihimpun? Panjol melakukan curanmor itu Senin (1/8). Selain itu, pelaku mengakui kalau sabu-sabu yang diperoleh dari kantong celananya dibeli dari hasil penjualan sepmor yang dia curi. Sedangkan bandar narkoba itu berada di Jambur Pulau Ujung Dusun Bobongan Kacamatan Perbaungan Sergai.

Kapolsek Perbaungan AKP Andri Manalu kepada Posmetro mengatakan, tersangka Ahmad Alpandi diamankan. “Barang bukti sepeda motor milik korban juga turut kita amankan. Narkoba jenis sabu-sabu yang didapat dari celananya juga kita amankan. Kasusnya masih kita dalami untuk penyelidikan. Total kerugian korban sebanyak Rp16 juta,” terang AKP Andri Manalu. (Bbs/cr4)

 

Bengal yang menggigit polisi (tiga dari kiti kaos biru).
Bengal yang menggigit polisi (tiga dari kiti kaos biru).

PERBAUNGAN, SUMUTPOS.CO – Perilaku begal yang satu ini jangan ditiru. Bukannya langsung menyerah pas ditangkap polisi, ia malah nekat menggigit jari petugas agar bisa kabur dari jerat hukum.

Pencuri sepeda motor (Sepmor) alias begal itu Ahmad Alpandi alias Panjol (30). Dia mencuri Sepmor jenis Honda Vario merah Nopol BK 5431 XAF milik Zulkipli (48) yang terparkir di teras kedai jajanan makanan anak-anak di Jalan Kabupaten Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Sergai, Sumut.

Aksi begal yang sehari-hari tidak memiliki pekerjaan tetap cepat terendus polisi, dan dia pun diciduk. Parahnya, uang hasil barang curian yang sudah dia jual dibeli untuk sabu-sabu.

Saat ditangkap dan hendak digiring Kemapolsek Perbaungan, dia melawan dengan menggigit jari tangan petugas bernama Bripka Eka, hingga darah bercucuran dari jemari personel polisi itu.

Bahkan, saat warga Lingkungan Juani Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan Sergai itu digeledah, di kantong celananya ditemukan 1 jie (paket besar) sabu-sabu.

Si begal bengal itu langsung digiring ke Mapolsek Perbaungan untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya. Di kantor polisi bapak dua anak itu mengaku dalam setahun belakangan ini sudah dua kali mencuri sepmor.

”Dua kali aku mencuri motor bang, satu punya mamak tiri aku, yang satunya yang terakhir ini, motor itu aku jual sama teman aku “si gundol”’ yang tinggal di Dusun Bobongan Desa Jambur Pulau Ujung kecamatan Perbaungan Sergai,” kata Panjol, Selasa (2/8).

Informasi dihimpun? Panjol melakukan curanmor itu Senin (1/8). Selain itu, pelaku mengakui kalau sabu-sabu yang diperoleh dari kantong celananya dibeli dari hasil penjualan sepmor yang dia curi. Sedangkan bandar narkoba itu berada di Jambur Pulau Ujung Dusun Bobongan Kacamatan Perbaungan Sergai.

Kapolsek Perbaungan AKP Andri Manalu kepada Posmetro mengatakan, tersangka Ahmad Alpandi diamankan. “Barang bukti sepeda motor milik korban juga turut kita amankan. Narkoba jenis sabu-sabu yang didapat dari celananya juga kita amankan. Kasusnya masih kita dalami untuk penyelidikan. Total kerugian korban sebanyak Rp16 juta,” terang AKP Andri Manalu. (Bbs/cr4)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/